Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Pastikan KV Putra Otak Pembunuh Ayah dan Anak Lalu Dibakar di Sukabumi

Polisi Pastikan KV Putra Otak Pembunuh Ayah dan Anak Lalu Dibakar di Sukabumi Aulia Kesuma Otak Pembunuhan Mayat dibakar di Sukabumi. ©2019 Istimewa

Merdeka.com - Hubungan antara AK dan KV yang sempat menjadi pertanyaan kepolisian sudah terungkap. Kedua tersangka dalam kasus pembakaran dua jasad di dalam mobil di Kampung Cidahu, Kabupaten Sukabumi memang ibu dan anak.

Sebelumnya, hubungan antara keduanya sempat diragukan karena terpaut usia 10 tahun. AK berusia 35 tahun, sedangkan KV berusia 25 tahun. Ternyata, ada kesalahan pencatatan data dari dokumen pribadi AK.

Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi mengatakan, AK lahir pada tahun 1974, atau saat ini berusia 45 tahun. KV adalah merupakan anak kandung hasil dari pernikahan pertamanya.

"Ya hubungan AK dan KV adalah keluarga, ibu-anak. Ternyata umur tersangka itu 45 tahun, dia kelahiran 1974. Ada kesalahan pas pendataan (di dokumen pribadi AK)," kata Nasriadi saat dihubungi, Rabu (28/8).

Seperti diketahui, AK dan KV merupakan tersangka dalam kasus penemuan dua jenazah yang terbakar di dalam mobil di Kampung Cidahu, Kabupaten Sukabumi terbongkar. Korban adalah Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan M. Adi Pradana als Dana (23).

AK adalah istri kedua dari Edi, sedangkan Dana adalah anak tiri tersangka. AK dan KV diduga melakukan pembunuhan karena didasari masalah utang piutang.

"AK dan korban sudah menikah sekira 9 tahun, dan dikaruniai seorang anak yang berusia empat tahun," kata Nasriadi.

Sebelumnya, polisi mendalami pengakuan Aulia bahwa KV merupakan anaknya. Penyelidikan itu dilakukan setelah polisi menilai pengakuan Aulia janggal karena usia keduanya hanya terpaut 10 tahun.

Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi bahkan sebelumnya menyebut KV alias Kevin bukan anak Aulia. Melainkan adik tirinya.

"Adik tiri dari Aulia. Dari awal nikah, dibawa tinggal di rumah korban (Edi Chandra)," katanya.

Kevin sempat tinggal di rumah suami Aulia yakni Edi Chandra. Dalam perjalanan waktu, Kevin tidak cocok dengan Edi Chandra. Dia merasa sakit hati.

"Dalam perjalanan tidak cocok dengan korban. Sakit hati merasa terusir."

Setelah keluar dari rumah Edi Chandra, Kevin tinggal di apartemen yang ada di kawasan Kalibata.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Pemicu Seorang Suami di Bekasi Nekat Gorok Istri hingga Meninggal
Ini Pemicu Seorang Suami di Bekasi Nekat Gorok Istri hingga Meninggal

Seorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati Ditinggal Istri, Seorang Pria Bakar Sejumlah Rumah di Grogol
Sakit Hati Ditinggal Istri, Seorang Pria Bakar Sejumlah Rumah di Grogol

Estimasi kerugian akibat kebakaran sekitar Rp500 juta.

Baca Selengkapnya
Ini Aktivitas Terakhir Bos Akseseoris Bareng Keluarga Sebelum Dibunuh Istri, Anak & Pacar Anaknya
Ini Aktivitas Terakhir Bos Akseseoris Bareng Keluarga Sebelum Dibunuh Istri, Anak & Pacar Anaknya

Keluarga besar Asep Saepudin (43) tak menyangka istri, anaknya dan pacar putrinya bersekongkol menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya
Usai Dirawat, Suami yang bakar Rumah Tewaskan Mertua Karena Tak Terima Digugat Cerai Meninggal
Usai Dirawat, Suami yang bakar Rumah Tewaskan Mertua Karena Tak Terima Digugat Cerai Meninggal

Syahduddi menjelaskan, berdasarkan aturan yang tertuang dalam Hukum Acara Pidana (KUHAP), maka perkara ini pun resmi dihentikan.

Baca Selengkapnya
Diduga Emosi karena Cemburu, Suami Tega Bakar Istrinya di Tangerang
Diduga Emosi karena Cemburu, Suami Tega Bakar Istrinya di Tangerang

Pelaku yang emosi menyiramkan satu botol bensin, kemudian membakar istrinya

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Identitas Mayat Pria Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di Kebun Jeruk
Terungkap, Ini Identitas Mayat Pria Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di Kebun Jeruk

Kepolisian mengidentifikasi mayat tersebut dengan memindai sidik jarinnya menggunakan Mambis (pendeteksi sidik jari).

Baca Selengkapnya
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri

Tersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.

Baca Selengkapnya
Pria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban
Pria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban

"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Cemburu, Suami Tega Bunuh Istri di Kebun Sawit
Gara-Gara Cemburu, Suami Tega Bunuh Istri di Kebun Sawit

Pelaku pembunuhan terhadap istrinya terancam hukuman 15 tahun penjara.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Satu Keluarga di Musi Banyuasin Divonis Hukuman Mati
Pembunuh Satu Keluarga di Musi Banyuasin Divonis Hukuman Mati

Pembunuhan tersebut dipicu masalah bisnis. Pelaku kesal tak mendapatkan bagi hasil.

Baca Selengkapnya
Sebelum Coba Bunuh Diri, Ayah di Jagakarsa Minta Dibeliin 4 Botol Minuman Isotonik
Sebelum Coba Bunuh Diri, Ayah di Jagakarsa Minta Dibeliin 4 Botol Minuman Isotonik

Seorang ayah di Jagakarsa diduga ingin mengakhiri hidupnya setelah mengetahui empat anak yang dikunci di kamar mandi tewas.

Baca Selengkapnya
Sekeluarga Bunuh Diri di Malang: Anak Korban Sempat Minta Tolong, Saat Balik ke Rumah Pintu Malah Dikunci
Sekeluarga Bunuh Diri di Malang: Anak Korban Sempat Minta Tolong, Saat Balik ke Rumah Pintu Malah Dikunci

Hingga kini, belum diketahui sebab keluarga mengakhiri hidup dengan cara tragis.

Baca Selengkapnya