Polisi perluas pencarian tiga tahanan kabur di Polsekta Ujungberung
Merdeka.com - Aparat Satreskrim Polrestabes Bandung terus memburu tiga tahanan yang kabur di Polsekta Ujungberung. Radius pencarian pun diperluas hingga ke luar kota. Sebelum kabur, mereka sempat menganiaya seorang polisi bernama Bripka Sugeng Riyadi.
"Sampai saat ini anggota kita masih bergerak di beberapa titik di dalam dan luar Kota Bandung. Minimal satu pelaku sudah bisa kita tangkap dulu," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo, di Mapolrestabes Bandung, Selasa (27/12).
Tim khusus juga dibentuk terhadap tiga pelaku yang saat sebelum melarikan diri melakukan pengeroyokan juga terhadap petugas jaga Bripka Sugeng Riyadi (57). Tim gabungan dari Satuan Narkoba, Satuan Reserse, dan Polsek dibentuk mencapai 150 orang.
-
Apa yang dilakukan polisi terhadap buron? 'Empat pelaku sampai sekarang masih buron,' ungkap Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Artutik, Jumat (15/3). Umi menyebut penyidik telah mendatangi rumah dan menemui keluarga masing-masing buron.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang menyekap polisi? Tiga pelaku diamankan. AI, N dan S diduga pelaku percobaan pembunuhan terhadap anggota Pam Obvit Polda Metro Jaya, Bripka Topan Febriyanto.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
Dia menyatakan, tak main-main dengan tiga pelaku ini. Sebab pihaknya sudah memberikan peringatan untuk segera menyerahkan diri sebelum kepolisian yang menciduknya langsung.
"Tindakan tegas keras terukur itu selalu dilakukan terhadap pelaku-pelaku street crime. Apalagi ketiganya itu telah melakukan percobaan pembunuhan dan dikenai pasal baru yaitu Pasal 170 KUHPidana," jelas Hendro.
Hendro mengingatkan kembali pada anak buahnya untuk tetap waspada pada pelaku berbagai bentuk kejahatan apapun. Mungkin salah satu yang bisa dilakukan membunyikan lonceng sebagai salah satu polisi tetap siaga.
"Yang ada di benak tersangka kan bagaimana supaya bisa kabur. Jadi saya tegaskan untuk setiap Polsek agar lonceng dipukul setiap jam untuk menyatakan polisi siap 1x24 jam. Lonceng itu sangat banyak dan besar manfaatnya, SOP itu harus tetap dilaksanakan," tandasnya.
Menyinggung kondisi Sugeng Riyadi, yang dikeroyok tiga pelaku dia menuturkan, bahwa kondisinya masih dalam tahap penyembuhan. Tapi Sugeng masih harus tetap dalam pemantauan tim medis lantaran luka serius yang dialami.
"Sampai sekarang anggota kita masih di rumah sakit dirawat intensif, dan sedang dalam proses penyembuhan. Dia mengalami luka memar-memar, usianya juga hampir 58 tahun," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap
Baca SelengkapnyaAwalnya ada 14 tahanan yang melarikan diri, namun 8 orang sudah kembali diamankan.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaSetelah berhasil kabur, para tahanan ini masuk ke kawasan rumah penduduk.
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaSejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaSementara dari 14 Tahanan yang melarikan diri telah 8 Tersangka telah diamankan kembali.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, ketiganya kabur dari sel dengan cara merusak terali besi sel dengan menggunakan gergaji pada Senin (11/3) lalu.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaHingga pukul 12.00 WIB ini, tercatat sudah tujuh tahanan yang berhasil ditangkap kembali oleh Tim Khusus Polresta Pekanbaru, dan Polda Riau.
Baca SelengkapnyaSebanyak 10 tahanan kabur dari sel Polsek Rumbai di Kota Pekanbaru, Riau. Baru dua orang yang berhasil ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaSebagai informasi, belasan tahanan kabur itu terjadi pada Senin (19/2) sekitar pukul 02.40 WIB setelah kedapatan laporan dari warga sekitar
Baca Selengkapnya