Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi sebut pembunuh arsitek di Depok sakit hati dibilang cuma mikirin uang

Polisi sebut pembunuh arsitek di Depok sakit hati dibilang cuma mikirin uang Rekonstruksi pembunuhan arsitek. ©2018 Merdeka.com/Nur Fauziah

Merdeka.com - Penyidik kepolisian menemukan titik terang kasus pembunuhan Feri Firman Hadi (54), arsitek yang dibunuh di rumahnya Komplek Poin Mas RT 001/RW 011 Blok A2 no 5 Rangkapan Jaya Pancoran Mas Depok. Dari hasil pra rekonstruksi siang tadi terungkap bahwa Acep Mulyadi (20) membunuh Feri karena sakit hati. Itu setelah korban melontarkan kata-kata yang menyinggung pelaku.

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Stevanus mengatakan, pelaku datang ke rumah korban dengan maksud meminjam uang. Namun permintaannya itu tak ditanggapi korban. Kemudian korban meminta pelaku memijatnya. Setelah itu pelaku mengutarakan lagi niatnya meminjam uang. Korban justru melontarkan kata-kata yang menyinggung pelaku.

"Dia (korban) bilang kamu (Acep) ini mikirnya uang melulu," katanya menirukan omongan Feri atas keterangan Acep, Jumat (12/1).

Pelaku tersinggung dengan ucapan korban. Pelaku mengambil gunting yang ada di dekatnya. Gunting itu sebelumnya digunakan untuk membuka makanan kemasan dan tergeletak dekat pelaku.

"Kemudian ditusuk. Luka di leher kanan. Diserang dari arah belakang. Korban sempat melawan tapi sudah tak berdaya," paparnya.

Setelah itu pelaku meninggalkan rumah korban. Saat itu korban dalam kondisi sekarat akibat luka yang diderita berada di area vital. Korban ditinggalkan seorang diri dalam rumah dan tidak ada yang mengetahui keberadaannya sejak akhir tahun lalu. Stevanus menegaskan, kasus ini murni kriminal. Dia juga memastikan bukan pembunuhan berencana.

"Bukan pembunuhan berencana. Tapi dilakukan secara spontan," tutupnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban
Pria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban

"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan

Baca Selengkapnya
Ditagih Utang Rp140 Ribu, Pria di OKI Bunuh Tetangga
Ditagih Utang Rp140 Ribu, Pria di OKI Bunuh Tetangga

Seorang pria berinisial YS (40) gelap mata dan membunuh tetangganya, TN (30). Dia mengaku sakit hati karena korban menagih utangnya Rp140 ribu dengan kasar.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Pemicu Pedagang Pakaian Bunuh Pegawai Koperasi di Palembang
Terungkap, Ini Pemicu Pedagang Pakaian Bunuh Pegawai Koperasi di Palembang

Korban AN (25), ditemukan terkubur dan dicor pelaku dan dua orang lain di bekas kolam ikan.

Baca Selengkapnya
Tak Mampu Bayar Utang Bangun Rumah Rp200 Juta, Seorang Pria Ajak Teman Bunuh Bos Toko Bangunan
Tak Mampu Bayar Utang Bangun Rumah Rp200 Juta, Seorang Pria Ajak Teman Bunuh Bos Toko Bangunan

Peristiwa itu bermula saat tersangka AA meminta PN datang ke rumahnya untuk meminta bantuan menyelesaikan masalahnya.

Baca Selengkapnya
Tagih Pinjaman, Pegawai Koperasi di Palembang Dibunuh Nasabah
Tagih Pinjaman, Pegawai Koperasi di Palembang Dibunuh Nasabah

Seorang pegawai koperasi berinisial AN (25) dibunuh saat menagih pinjaman kepada pelaku.

Baca Selengkapnya
3 Kali Nikah, Seorang Pria Bunuh Istri Siri Gara-Gara Kesal Dimintai Uang Belanja
3 Kali Nikah, Seorang Pria Bunuh Istri Siri Gara-Gara Kesal Dimintai Uang Belanja

Dia menganiaya korban menggunakan tangan kosong dengan cara membenturkan kepala korban ke tembok hingga berdarah.

Baca Selengkapnya
Wanita yang Dibunuh di Tangerang Dikenal sebagai Rentenir, Pelaku Sakit Hati Ditagih Utang Berbunga Tinggi
Wanita yang Dibunuh di Tangerang Dikenal sebagai Rentenir, Pelaku Sakit Hati Ditagih Utang Berbunga Tinggi

Pelaku sakit hati korban mengeluarkan kata-kata kasar saat menagih utang dengan bunga yang tinggi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Wanita Petugas Koperasi Dibunuh & Dibakar Nasabahnya Saat Tagih Utang Rp10 Juta
Kronologi Wanita Petugas Koperasi Dibunuh & Dibakar Nasabahnya Saat Tagih Utang Rp10 Juta

Korban dipukul menggunakan gagang cangkul hingga akhirnya terkapar. Kemudian dimasukkan ke dalam karung dan dibuang ke TPA.

Baca Selengkapnya