Polisi sebut Ridwan Kamil adang pemotor yang hindari razia pakai sepeda

Merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil ditabrak pengendara sepeda motor di Jalan Surapati, Kota Bandung, Selasa (21/8). Satlantas Polrestabes Bandung menjelaskan kronologis terkait peristiwa tersebut.

"Jadi Pak Ridwan Kamil bukan ditabrak. Memang ada pelanggar berhenti pas lihat razia, pengendara itu langsung memutar dan melawan arus. Kebetulan Pak Ridwan langsung berhenti dan menghalanginya pakai sepedanya," kata Kasat Lantas Polrestabes Bandung AKBP Agung Reza saat di konfirmasi, Selasa (21/8).

Setelah itu, petugas Kepolisian yang tengah melakukan razia mengamankan dan melakukan penindakan penilangan terhadap pengendara sekaligus menyita motornya.

"Sudah ditilang. Motornya dibawa ke Mapolrestabes" ungkap Agung.

Diketahui, motor bebek yang dikendarai pria berinisial R itu tidak sesuai aturan, yakni tanpa pelat nomor dan menggunakan knalpot bising. "Surat-suratnya tidak ada. Jadi memang wajar kalau ditilang," ucap Reza.

Diberitakan sebelumnya, Ridwan Kamil mengaku ditabrak seorang pengendara roda dua di Jalan Surapati, Kota Bandung, Selasa (21/8). Ridwan Kamil yang saat itu menggunakan sepeda ditabrak oleh pengendara motor yang menghindari razia.

Pria yang akrab disapa Emil ini mengaku ditabrak saat dirinya sedang dalam perjalanan menghadiri sebuah acara.

"Saya rutin setiap hari dari rumah di Cigadung ke Balai Kota atau Pendopo rutenya selalu lewat Suci (Jalan PHH Mustofa). Setelah melewati perempatan Jalan Suci lurus Surapati, Saya di jalur kiri sudah mepet-mepet saking sopannya bersepeda. Tiba-tiba digaris yang sama motor tanpa basa basi nabrak Saya," ujar Emil kepada wartaaan saat ditemui di Pendopo Kota Bandung.

Saat ditabrak, kata Emil, pengendara tersebut justru malah memaki-maki dirinya. Namun saat melihat yang ditabrak adalah dirinya, wajah pengendara tersebut langsung pucat pasi. (mdk/cob)