Polisi Tewas Tertembak Senpi Teman Sendiri di Asrama Sabhara Polres Medan
Merdeka.com - Peristiwa berdarah terjadi di asrama Satuan Sabhara Polrestabes Medan, Sabtu (28/3) sore. Seorang anggota kepolisian meninggal dunia setelah tertembak pistol temannya.
Berdasarkan informasi dihimpun, korban tewas bernama Bripda DS (21). Dia merupakan personel Satuan Sabhara Polrestabes Medan.
Sumber yang tak ingin disebutkan namanya menginformasikan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 Wib. Kejadian bermula saat Bripda KHN (22) mendatangi bekas kamarnya di Satuan Sabhara Polrestabes Medan. Bintara yang kini bertugas di Polda Sumut itu bertemu teman-temannya yang tinggal di sana, termasuk DS.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Di mana insiden ini terjadi? Melansir dari ElectricalTechnology, Jumat (1/11), peristiwa nahas itu terjadi di sebuah ladang angin di Ooltgensplaat, Belanda, pada 29 Oktober 2013.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
KHN kemudian tidur-tiduran di kasur. Senjata Glock yang dibawanya diletakkan di sebelah kiri.DS diduga mengambil senjata itu. Belakangan dia didapati tertembak di bagian kepala tembus dari kiri ke kanan.
Rekan-rekannya kemudian melarikan DS ke RS Putri Hijau. Namun korban tidak mampu bertahan.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Maringan Simanjuntak membenarkan tertembaknya DS. "Benar," katanya saat dikonfirmasi.
Namun Maringan belum bisa memastikan kronologi dan motif kejadian itu. “Masih proses,” ucapnya.
KHN kemudian tidur-tiduran di kasur. Senjata Glock yang dibawanya diletakkan di sebelah kiri.DS diduga mengambil senjata itu. Belakangan dia didapati tertembak di bagian kepala tembus dari kiri ke kanan.
Rekan-rekannya kemudian melarikan DS ke RS Putri Hijau. Namun korban tidak mampu bertahan.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Maringan Simanjuntak membenarkan tertembaknya DS. "Benar," katanya saat dikonfirmasi.
Namun Maringan belum bisa memastikan kronologi dan motif kejadian itu. Masih proses, ucapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil pemeriksaan ditemukan luka bekas peluru pada bagian dada kiri korban.
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaPersonel Den Gegana Satuan Brimob Polda Kaltara itu diduga tertembak senjata api jenis HS-9.
Baca SelengkapnyaPengawal pribadi Kapolda Kaltara Brigpol Setyo Herlambang tewas dengan luka tembak di dada kirinya, Jumat (22/9).
Baca SelengkapnyaPolisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaKorban tertembak senjata api jenis HS-9 yang dibersihkannya.
Baca SelengkapnyaKasus ini masih terus didalami. Sejauh ini, sebanyak delapan orang saksi sudah diperiksa.
Baca SelengkapnyaReaksi Keluarga Bripda IDF Saksikan Gelar Perkara Kasus Polisi Tembak Polisi
Baca SelengkapnyaBrigadir Setyo Herlambang ajudan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya ditemukan tewas bersimbah darah.
Baca SelengkapnyaBrigpol Setyo Herlambang dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Semarang atas permintaan keluarga.
Baca SelengkapnyaKronologi Polisi Tembak Polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap penyebab kematian anggota Polresta Manado Brigadir RA bunuh diri dengan menembak kepala di Jaksel.
Baca Selengkapnya