Presiden Jokowi: RI Tidak Masuk 10 Negara Kasus Covid-19 Tertinggi di Dunia
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia tidak masuk dalam 10 negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia, meskipun jumlah penduduk Indonesia merupakan keempat terbanyak di antara negara-negara dunia.
“Alhamdulillah, kasus COVID-19 terus menunjukkan tren penurunan. Kita sangat optimistis, tetapi kita tetap harus selalu waspada. Sebagai negara dengan penduduk terbesar keempat di dunia, Indonesia tidak masuk dalam 10 besar jumlah kasus tertinggi di dunia,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya secara daring di UOB Economic Outlook 2022, dipantau di Jakarta, Rabu (15/9).
Presiden mengatakan kasus harian COVID-19 terus menurun tajam. Pada 15 Juli 2021, Indonesia pernah mengalami lonjakan kasus hingga 56.000 kasus harian. Kini penambahan kasus harian menurun menjadi 2.577 kasus, berdasarkan data 13 September 2021.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
-
Bagaimana pertumbuhan penduduk Indonesia setiap tahun? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Persentase kasus COVID-19 harian di Indonesia saat ini mencapai 13,6 kasus harian per 1 juta penduduk, jauh di bawah negara-negara tetangga di ASEAN.
“Tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) juga berangsur-angsur melandai. BOR nasional berada di angka 13,8 persen dan BOR Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet yang dulu sempat mencapai 92 persen kini sudah turun di angka 7 persen,” ujarnya.
Per 12 September 2021, tingkat penularan atau positivity rate harian RI sebesar di 2,64 persen atau lebih baik dari rata-rata dunia yang mencapai 8,34 persen.
"Angka kesembuhan kita 94,03 persen, di atas rata-rata dunia yang 89,59 persen," kata Presiden.
Terkait vaksinasi, kata Presiden, sudah disalurkan kepada 34,94 persen atau 72,76 juta penduduk Indonesia. Sementara, dari sisi dosis, 42,2 persen dosis vaksin sudah disuntikkan ke masyarakat.
“Kita akan terus meningkatkan vaksinasi, kecepatan vaksinasi. Tetapi, kita harus waspada, selalu disiplin terhadap protokol kesehatan, selalu pakai masker,” ujar Kepala Negara.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaSelain menyoroti angka kematian tinggi akibat penyakit tidak menular, Jokowi menekankan pentingnya pencegahan stunting atau gizi buruk.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaPerekonomian Indonesia masih bisa tumbuh 5,11 persen di tengah pelemahan ekonomi global.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaDalam catatan BPS, garis kemiskinan pada Maret 2024 ditetapkan sebesar Rp582.932 per kapita. Angka ini naik 5,9 persen dibandingkan Maret 2023.
Baca Selengkapnya