Rampok dan bawa lari truk padi, pemilik dan kernet ditembak
Merdeka.com - Kawanan perampok jalanan kembali beraksi di Jalan Lintas Timur Sumatera di Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI). Satu unit truk berisi puluhan karung beras dibawa kabur pelaku yang diperkirakan lebih dari lima orang.
Tak hanya itu, perampok juga menembak dua korban. Pemilik padi, Didik (24) terluka di bagian kepala dan kernet truk, Herman (50) mengalami luka tembak di leher. Terluka parah, keduanya dibawa ke Rumah Sakit Muhammad Husin (RSMH) Palembang untuk perawatan lebih lanjut.
Kasat Reskrim Polres OKI, AKP Dikri Olfandi mengungkapkan, peristiwa itu terjadi saat pemilik truk dengan nomor polisi BG 9388 K, Adi Susilo (29) mendapat orderan mengantar padi dari korban Didik. Saat melintas di lokasi, Kamis (14/4) sekitar pukul 23.30 WIB, kawanan pelaku yang mengendarai sepeda motor menghentikan mobil.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Bagaimana pelaku mencuri tas pesepeda? Pelaku melakukan aksinya dengan cara mencopot klep tas selempang yang digunakan oleh korban. Saat memepet korban, tangan pelaku dengan cepat mencopot klep tas dan langsung menariknya.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Dengan senjata api, pelaku mengancam korban menyerahkan truk beserta muatannya. Tak dituruti, salah satu pelaku menembak ke arah sopir sebanyak dua kali. Satu tembakan mengenai kedua korban.
"Kejadiannya tadi malam, truk dirampok dan dilarikan pelaku," ungkap Dikri, Jumat (15/4).
Saat kejadian, kata dia, di dalam bak truk juga terdapat enam penumpang. Namun, mereka tak kuasa melawan karena tak memiliki senjata. Lalu mereka dipaksa turun dari truk tanpa diizinkan menyelamatkan barang-barang di dalamnya.
"Korbannya pemilik padi dan kernet, kena luka tembakan di kepala sama leher, sedangkan sopir dan penumpang lain selamat. Kedua korban sudah dibawa ke Palembang untuk dirawat," ujarnya.
Tak hanya truk dan puluhan karung beras, perampok juga berhasil membawa kabur dua unit sepeda motor yang juga dimuat dalam truk. Kini kasus itu sedang diselidiki petugas dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Setelah kejadian sopir truk langsung melapor. Kita sedang lidik kasus ini," pungkasnya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaCalon korban sempat meneriaki pelaku, namun pelaku berhasil kabur.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca SelengkapnyaPolisi membawa proyektil peluru untuk diperiksa di Puslabfor Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaLima orang diamankan dalam pengungkapan kasus motor curian ini.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca Selengkapnya