Ratusan burung dikirim secara ilegal diduga melibatkan petugas
Merdeka.com - Pengiriman ilegal ratusan burung digagalkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara (Sumut). Burung jenis love bird, murai batu dan murai daun itu dikirim via Bandara Kualanamu menggunakan dokumen palsu.
"Penggagalan ini berawal dari kecurigaan kita, berdasarkan laporan intelijen di Bandara Kualanamu, banyak pengiriman burung padahal kita enggak pernah keluarkan dokumennya," kata Kepala BBKSDA Sumut Hotmauli Sianturi, Selasa (17/5).
Setelah melakukan penyelidikan, petugas mendatangi terminal kargo Bandara Kualanamu, Kamis (12/5). Mereka mendapati beberapa paket berisi 400-an ekor burung love bird, murai batu, dan murai daun yang dokumennya mencurigakan. Ternyata dokumen yang digunakan palsu.
-
Mengapa Desa Jatimulyo menjadi tempat perlindungan burung? Adopsi burung juga memberi manfaat langsung secara ekonomi bagi masyarakat.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas kepunahan burung? Matthews juga menekankan berbagai faktor lain yang mempercepat proses kepunahan burung, termasuk perburuan oleh manusia dan penyakit yang dibawa ke lingkungan baru.
-
Mengapa kepunahan burung meningkat? Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science ini menekankan peran penting manusia dalam krisis kepunahan burung, yang semakin memburuk dalam beberapa dekade terakhir.
-
Siapa burung yang menyimpan 30.000 benih? Clark’s Nutcracker terkenal karena pola makan mereka yang sangat terorganisir. Mereka dapat menyimpan hingga 30.000 benih pinus selama satu musim panas.
-
Kenapa Harimau Jawa diburu? Sayangnya, harimau menjadi perlambangan roh-roh jahat sehingga harus dibasmi dan diusir lewat pembantaian.
-
Kenapa Annisa Yudhoyono melepas burung di IKN? 'Annisa Yudhoyono menyatakan bahwa tujuan dari pelepasan burung ini adalah untuk memastikan ekosistem alam di daerah IKN tetap terjaga dengan baik.'
Love bird, murai batu dan murai daun memang belum masuk satwa dilindungi. Namun pengirimannya harus melewati sejumlah persyaratan, di antaranya tidak boleh hasil tangkapan melainkan turunan dari penangkaran.
"Kalau untuk sovenir, pengiriman yang jumlahnya satu atau dua ekor, bisa pejabat kita di Kualanamu yang menandatangani. Tapi kalau lebih, apalagi ini ratusan ekor, seharusnya saya yang teken. Ternyata dokumen itu palsu. Nomor registrasinya tidak sesuai dengan data kita. Tanda tangannya pun palsu," sambung Hotmauli.
Petugas pun melakukan penyitaan terhadap 400-an burung yang akan dikirim ke Jakarta dan Yogyakarta dan Bali itu. Ada empat terduga pelaku yang terindikasi melakukan pemalsuan dan pengiriman ilegal itu.
"Mungkin mereka ini bukan otaknya. Bisa jadi ada keterlibatan orang dalam. Diduga juga ini puncak gunung es, masih banyak pengiriman yang tidak kita ketahui," sambung Hotmauli.
Akibat pengiriman ini, negara dirugikan karena ada penerimaan negara yang tidak dibayar. "Kalau untuk pemalsuannya itu, kita akan serahkan ke kepolisian. Sementara di internal kita akan tertibkan administrasi," jelas Hotmauli.
Burung love bird, murai batu dan murai daun yang disita masih berada di kantor Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) di Mariendal, Medan. Beberapa di antaranya mati.
"Kita akan data berapa yang mati. Kita buat berita acaranya. Yang masih hidup kita serahkan ke lembaga konservasi di Pematang Siantar. Jika memungkinkan akan kita lepasliarkan," jelas Hotmauli.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku ditangkap oleh petugas di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda
Baca SelengkapnyaBKSDA Jawa Tengah melepasliarkan 25 ekor burung langka ke Papua dan Maluku. Satwa endemik itu umumnya diserahkan warga yang memeliharanya secara ilegal.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial RM mengaku berprofesi sebagai aktor dan produser film Bollywood berwarganegara India.
Baca SelengkapnyaGibran buka suara terkait pengiriman anjing ilegal diduga ke Solo
Baca SelengkapnyaAnjing-anjing yang diselundupkan sudah diamankan dan dirawat dengan baik
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 7 jenis kura-kura yang dilindungi di Indonesia yang penting untuk diketahui.
Baca SelengkapnyaHewan dilindungi yang ditemukan Owa Siamang jantan warna hitam, Kucing Kuwuk, anak Musang ekor putih, dan anak burung Kekep Babi.
Baca SelengkapnyaPihak berwenang berhasil mengamankan 6 pekerja packing beserta barang bukti benih lobster.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Malang melakukan kegiatan rutin patroli darat dengan melakukan pemeriksaan jasa ekspedisi
Baca SelengkapnyaBurung Kuau Raja memiliki ciri khas ekor yang unik namun terancam punah.
Baca SelengkapnyaKKP mendorong Vietnam untuk kerja sama G to Gdalam pengembangan Industri budidaya BBL
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, kepolisian menerapkan restoratif justice sehingga pemilik hanya diminta buat pernyataan tidak diproses hukum.
Baca Selengkapnya