Salah tangkap, Imigrasi Palu bebaskan 5 warga China yang ditangkap
Merdeka.com - Imigrasi Palu, Sulawesi Tengah, akhirnya membebaskan kembali lima warga China ditangkap pada Senin (25/4) lalu, di lokasi perusahaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Penyebabnya, mereka tidak terbukti melakukan pelanggaran imigrasi, yakni penyalahgunaan visa.
"Mereka sudah kami lepas kembali hari Rabu (27/4), karena tidak terbukti melakukan pelanggaran UU Keimigrasian RI," kata Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Imigrasi Kantor Imigrasi Palu, Sunaryo, di Palu, Kamis (28/4).
Sunaryo mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, Wang Tiejun (44), Jin Zhng Yong (33), Wu Hai too (30), Li Shen Lei (29), dan Yu Long (26) tidak terbukti bersalah. Kehadiran mereka di PLTU milik PT Pusaka Jaya Palu Power (PJPP) hanya sebatas kunjungan bisnis, bukan menjadi pekerja asing di perusahaan itu.
-
Siapa yang ditolak visanya? Selain itu, ia pernah ditolak sebanyak delapan kali ketika ingin mengajukan permohonan visa ke Amerika serikat.
-
Siapa WNA yang ditangkap Imigrasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Mengapa penggunaan visa non haji berisiko? Sebab petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah. Bagi mereka yang menggunakan visa non haji, tidak akan bisa masuk ke Arafah untuk melakukan rangkaian puncak ibadah haji.
-
Siapa yang tidak memiliki izin haji resmi? Lebih dari tiga perempat dari mereka yang meninggal tidak memiliki izin resmi untuk berada di sana dan berjalan di bawah sinar matahari langsung tanpa tempat berteduh yang memadai, kata kantor berita resmi Arab Saudi, SPA.
-
Kenapa WNA Pakistan melakukan penipuan? Aksi WNA itu terekam dalam video yang viral di media sosial.
-
Siapa saja yang tidak butuh paspor? Ternyata, Cuma 3 Orang Ini Bisa Bebas Keluar Negeri Tanpa Paspor Ada tiga orang yang dikecualikan dari aturan ini. Sehingga mereka tidak memerlukan paspor untuk bepergian ke mana pun di dunia.
"Mereka bukan pekerja, tetapi melakukan kunjungan bisnis sesuai dengan visa yang dikantonginya," ujar Sunaryo, seperti dilansir dari Antara.
Kelima warga China itu memiliki paspor dan visa kunjungan bisnis. Mereka ditangkap saat tim gabungan dari Divisi Imigrasi Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulteng, dan petugas Imigrasi Palu melakukan operasi di lokasi itu.
Saat itu, mereka ada di lokasi dan tidak memiliki IMTA (izin menggunakan tenaga asing). Mereka bahkan sempat ditahan di ruang detensi (rudensi) Imigrasi Palu. Namun, setelah diperiksa, semuanya tidak terbukti menyelewengkan dokumen keimigrasian, karena paspor dan visa kunjungan bisnis masih berlaku. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WN China itu baru berada di Indonesia selama dalam hitungan bulan.
Baca Selengkapnya5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
Baca Selengkapnya59 WNI asal Banten dan Makassar diduga diamankan petugas haji Arab Saudi lantaran ketahuan menggunakan visa ziarah.
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, mereka masuk ke wilayah Bali tidak secara bersamaan.
Baca SelengkapnyaKantor Imigrasi Ngurah Rai telah menolak 566 WNA yang akan masuk Bali pada 2023. Empat di antaranya merupakan pelaku pedofil dan 16 lainnya buronan Interpol.
Baca SelengkapnyaBuronan interpol asal China tersebut diduga menipu ribuan korbannya melalui skema ponzi.
Baca SelengkapnyaDua tersangka berinisial WJ (43) dan WC (41) ditangkap saat sedang santap malam di sebuah restoran kawasan Pluit, Jakarta Utara pada Jumat (29/9).
Baca SelengkapnyaPara pelaku adalah nelayan yang semula diminta seseorang melakukan perjalanan mengangkut ikan.
Baca SelengkapnyaPodus yang dipakai para pelaku merupakan praktir terbaru dalam kejahatan menyelundupkan orang ke Australia.
Baca Selengkapnya"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca SelengkapnyaKepala Kantor Kemenkumham Bali Romi Yudianto angkat bicara soal lima petugas Imigrasi Ngurah Rai yang diduga melakukan pungli terhadap WNA.
Baca SelengkapnyaTerungkap tiga pelaku kejahatan yang ditahan di Polsek Tallo kabur dan dua kembali ditangkap.
Baca Selengkapnya