Sambangi Pemkab Purwakarta, Gafatar mengaku sudah ganti pemimpin
Merdeka.com - Organisasi kemasyarakat Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), dinyatakan ada dan terbentuk di wilayah Purwakarta, Jawa Barat. Menurut Kepala Kesbangpolinmas Kabupaten Purwakarta, Budi bunyamin, sekitar pertengahan tahun 2015 lalu kelompok Gafatar sempat datang dan bersilaturahmi ke kantornya di Jalan Ganda Negara, Purwakarta.
"Mereka sempat memperkenalkan diri dan mengaku sebagai ketua dan wakil ketua Gafatar Purwakarta, mereka juga kasih tabloid ke saya," kata Budi. Jumat (15/1).
Namun secara resmi, Gafatar Purwakarta tidak terdaftar di Kesbangpolinmas, pasalnya meski telah meminta sejumlah persyaratan mereka tidak mendaftarkan diri.
-
Apa yang dibagikan Pandawakarta? Paket yang dibagikan berisi beras premium 5 Kg, minyak goreng kemasan 2iter, gula pasir 1 kg, dan lainnya.
-
Siapa yang apresiasi Polres Metro Jakbar? 'Kita apresiasi Polres Metro Jakarta Barat yang bekerja dengan sangat sigap, tidak sampai 1x24 jam setelah viral, semua pelaku langsung diamankan. Ini bagus, mereka memang harus ditindak tegas. Karena dari dulu, kasus tawuran ini enggak selesai-selesai, malah makin berani dan nekat.'
-
Apa yang dilakukan KGPH Purbaya? Saat mengemudikan mobilnya di Kota Surakarta, ia menabrak pengendara sepeda motor.
-
Siapa yang kawal ketat surat suara Pekanbaru? Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika mengatakan, proses pengawalan dilakukan dari Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Minggu (14/1).
-
Siapa yang memimpin TKD Prabowo-Gibran di Jabar? 'Di Jawa Barat saya yakin Prabowo-Gibran akan menang telak karena TKD dipimpin Pak Ridwan Kamil. Tanggal 14 Februari datang ke TPS. Nomor satu buka kertas suara, nomor dua coblos, dan nomor tiga lipat kertas suara,' tandasnya.
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
"Biasanya kan setiap ormas mereka daftar. Tapi di sini mereka tidak mendaftarkan," ujar Budi.
Ditambahkan Budi, yang membuat dirinya heran yaitu beberapa orang yang mengaku pengurus Gafatar diketahui bukan masyarakat Purwakarta melainkan datang dari Kabupaten Subang. Akan tetapi Budi mengisyaratkan seandainya kepengurusan Gafatar tersebut mendaftarkan diri, dirinya pasti menolak karena telah mendapatkan surat edaran pelarangan organisasi itu dari Mendagri.
"Mereka sempat bilang kalau yang dilarang itu Gafatar di bawah kepemimpinan Ahmad Mushadeq, sekarang sudah ganti ketua katanya," ungkap Budi.
Sama seperti halnya di daerah lain, lanjut Budi, Gafatar Purwakarta yang bermarkas di wilayah Mulya Mekar, Kecamatan Cibatu, Purwakarta juga bergerak di bidang kemasyarakatan dengan program pelayanan kesehatan masyarakat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kubu Ganjar membuka Posko agar para pihak yang menerima intimidasi berani melaporkannya.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo mendapat laporan dari relawan bahwa banyak baliho atau spanduk Ganjar-Mahfud di daerah-daerah dicopot.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan yang mengklaim paspampres meminta warga lepas baju berfoto caleg PDIP saat Gibran blusukan
Baca SelengkapnyaDiketahui mulai 5 September 2023, Ganjar Sudah tak lagi menjabat sebagai Gubernur Jateng. Posisinya digantikan Penjabat Gubernur Nana Sudjana.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, ia memastikan memiliki komunikasi yang baik dengan Partai Golkar, termasuk dengan partai politik yang lain.
Baca Selengkapnyaasco menyebut, jika ada kecurangan dibuktikan di Bawaslu.
Baca SelengkapnyaGanjar berharap Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik dan aparatur negara bersikap netral
Baca SelengkapnyaKejadian pencopotan baliho bergambar Capres Ganjar terjadi di Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Baca SelengkapnyaNamun karena aksi pencopotan baliho tersebut, acara kuliah umum dibatalkan.
Baca SelengkapnyaCamat tidak mengakui adanya perintah untuk menyebarkan ratusan APK tersebut.
Baca SelengkapnyaGibran tampaknya kesal dengan sindiran warganet disebut tak ikhlas kampanyekan Ganjar
Baca SelengkapnyaDampak dari penurunan baliho pasangan Capres-cawapres tersebut kini mendapat sorotan tajam publik
Baca Selengkapnya