Satgas: Juli Menjadi Bulan Tingkat Kematian Tertinggi Selama Pandemi di RI
Merdeka.com - Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengungkapkan, tingkat kematian akibat virus corona meningkat pesat. Dia mengatakan, jumlah kematian tertinggi terjadi pada bulan Juli 2021 ini.
"Kematian di Indonesia bertambah lebih dari 1000 setiap harinya, bahkan pada tanggal 27 Juli lalu kematian harian mencapai 2.069 dalam satu hari, jumlah kematian di bulan Juli ini menjadi bulan dengan kematian paling banyak selama pandemi di Indonesia," katanya saat jumpa pers perkembangan penanganan Covid-19, Kamis (29/7).
Dia mengatakan, jika dilihat provinsi yang mengalami tingkat kematian mingguan per tanggal 25 Juli lalu, ada 5 dari 10 provinsi berasal dari luar Jawa Bali yang tingkat kematiannya tinggi. Meski Jawa Tengah, Jawa Timur dan DKI masih menjadi penyumbang tertinggi jumlah kematian namun.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
"Kita perlu waspada juga dengan Kalimantan Timur, Riau, Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah dan Sumatera Selatan yang turut menajdi penyumbang tertinggi kematian mingguan," ungkapnya.
"Hal ini harus menjadi alarm bagi pemerintah daerahnya karena sebagian besar kabupaten kota di provinsi tidak menjalankan PPKM Level 4," pungkasnya.
Sementara, kasus positif Covid-19 di RI masih terus meningkat. Dari data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Kamis (28/7) hari ini, tercatat ada penambahan 43.479 orang terpapar virus corona.
Dengan jumlah tersebut, total akumulatif kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 3.331.206 sejak virus corona terdeteksi pada bulan Maret 2020 tahun lalu.
Sementara, kasus sembuh di Indonesia bertambah sebanyak 45.494 orang. Dengan penambahan itu, sudah 2.686.170 yang sembuh dari virus asal Wuhan, China tersebut.
Sedangkan, kasus kematian akibat Covid-19 juga terus bertambah. Pada hari ini ada penambahan sebanyak 1.893 orang meninggal karena corona. Sehingga, total orang meninggal di Indonesia menjadi 90.552 orang.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaSelain menyoroti angka kematian tinggi akibat penyakit tidak menular, Jokowi menekankan pentingnya pencegahan stunting atau gizi buruk.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaDari data terbarunya, ada 84 petugas pemilu yang meninggal dunia dengan rincian 71 dari unsur KPU dan 13 dari Bawaslu
Baca SelengkapnyaJumlah jamaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.
Baca Selengkapnya