Satu Lagi Pasien Covid-19 di Solo Dinyatakan Sembuh
Merdeka.com - Seorang pasien yang terkonfirmasi Covid-19 asal Kota Solo dinyatakan sembuh. Pasien tersebut adalah warga Kelurahan Mojosongo. Dia dinyatakan positif Corona 3 April 2020. Saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Solo yang dinyatakan sembuh menjadi dua orang.
"Benar, ada satu orang pasien positif Covid-19 warga Mojosongo dinyatakan sembuh. Sampai saat ini total sudah dua pasien positif yang sembuh. Yang pertama juga warga Mojosongo, tapi tidak terkait," ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani, Minggu (19/4).
Ahyani menyampaikan, hingga saat ini ada 10 warga Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dua sembuh, dua orang meninggal dan enam orang lainnya masih dirawat. Sedangkan total kasus positif Covid-19 yang dirawat di sejumlah rumah sakit di Solo ada 22 orang. 12 orang tersebut berasal dari Kabupaten di sekitar Kota Solo.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana Leony bisa pulih cepat setelah terinfeksi Covid? Beruntung, kekasihnya sigap dan tanggap, merawatnya dengan baik, sehingga Leony pulih dengan cepat.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Bagaimana Roro Kuning sembuh dari penyakitnya? Berkat tangan dingin Resi Darmo, Roro Kuning berangsur-angsur sembuh.
"Kalau di Solo penambahan satu orang dari klaster Ijtima Ulama di Kabupaten Gowa. Pasien ini sudah beberapa berstatus PDP (pasien dalam pengawasan)," katanya.
Jumlah PDP di Kota Solo hari ini, lanjut Ahyani, bertambah dua orang menjadi 77. 15 orang dirawat, 14 orang meninggal dunia dan sisanya sembuh.
Sedangkan jumlah orang dalam Pemantauan (ODP) warga Solo sebanyak 418 orang. 4 orang mendapatkan perawatan di rumah sakit, 102 rawat jalan dan sisanya selesai pemantauan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Baca SelengkapnyaTemuan ini dilaporkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaTerdapat tiga kasus cacar monyet di DKI Jakarta, kasus pertama ditemukan Agustus 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKemenkes memprediksi jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca Selengkapnya