Sebaran Virus MR ditemukan di tiga Kabupaten di NTT, masyarakat diimbau vaksin
Merdeka.com - Pemerintah gencar menggalakkan imunisasi Virus Measles dan Rubella (MR) tahun 2017 lalu. Namun data Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur mencatat sejak Maret hingga Mei 2018, tiga kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur malah terjangkit Virus MR.
"Saat ini virus MR sudah ada di tiga kabupaten, dan ini dari hasil survei yang kami lakukan saat sosialisasi di tiga kabupaten itu," kata Staf Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit bagian Survei Dinas Kesehatan Provinsi NTT, Acep Effendi di Kupang. Demikian dikutip dari Selasa, (26/6).
Ia menyebut, ada tiga kabupaten yang sudah terkena Virus MR seperti Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Ende, serta Kabupaten Sikka. Acep mengatakan, sebenarnya virus ditemukan setelah ada kiriman 10 sampel untuk survei virus campak di tiga kabupaten itu. Namun saat dilakukan pemeriksaan lab, ternyata virus yang ditemukan adalah Virus MR.
-
Siapa yang terinfeksi virus Nipah? Dilansir dari Kemenkes, dijelaskan bahwa virus Nipah ini bisa menjadi penyebab munculnya penyakit emerging zoonotik.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Siapa yang terkena antraks di Gunungkidul? Dari 125 warga yang diperiksa, 85 di antaranya positif antraks.
-
Di mana virus Nipah sering muncul? Wabah ini terjadi hampir setiap tahun di beberapa wilayah Asia, terutama Bangladesh dan India.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
-
Bagaimana warga Gunungkidul terkena antraks? Dewi mengatakan sebelumnya pasien itu mengonsumsi hewan ternak sapi yang mati. Daging sapi itu dimasak dan dimakan.
"Pada bulan Maret kami dapat kiriman sampel dari Manggarai Barat, saat kami menggelar survei campak, namun hasilnya ternyata virus MR, demikian pun saat survei di Ende dan Sikka hasilnya sama," tuturnya.
Temuan tersebut sangat mengejutkan dinas kesehatan provinsi. Karena sebelum dilakukan survei virus itu ternyata sudah ada duluan.
Untuk Kabupaten Sikka disebutkan jumlahnya lanjutnya cukup banyak, karena dua kali pengiriman sampel, semuanya adalah virus MR. Sementara untuk dua kabupaten lainnya dua kali pengiriman hanya satu kali terdekat ekspo virus tersebut.
Untuk mencegah penyebarannya agar tidak merambat ke masyarakat lain di tiga kabupaten itu, pemerintah provinsi khususnya dinas kesehatan bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat gencar melakukan sosialisasi bahaya virus MR.
Tak hanya itu masyarakat juga diminta peduli untuk mendatangi puskesmas guna melakukan vaksin, bukan hanya untuk MR tapi juga untuk campak dan imunisasi lainnya.
Baginya kampanye imunisasi MR yang akan digelar pada Agustus hingga September mendatang diharapkan mampu menekan angka menyebarnya virus MR. Sekadar diketahui, virus MR sendiri juga sudah sempat menyebar di Kabupaten Flores Timur pada tahun 2016, saat dilakukan survei oleh dinas kesehatan provinsi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menyediakan vaksin dan obat cacar monyet dengan cukup untuk mengatasi penyakit tersebut.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2023 ini, ada hampir 4.000 kasus gigitan hewan rabies di Sumut.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, edukasi dan kesadaran masyarakat harus gencar dilakukan terkait informasi wabah Mpox tersebut,
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi ungkap cara pemerintah mencegah penyebaran penyakit monkey pox (Mpox) di Indonesia
Baca SelengkapnyaSalah satu hal yang banyak dipercaya adalah bahwa ketika seseorang pernah terkena DBD, dia tidak akan mengalaminya lagi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangerang Selatan mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca Selengkapnya