Sedang melaut, kapal nelayan ditabrak tanker, 1 orang hilang
Merdeka.com - Seorang nelayan, Ba'a (68) warga Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dilaporkan hilang di perairan Tanjung Berikat, setelah perahu yang dibawanya tertabrak kapal tanker yang sedang melintasi kawasan itu.
"Informasi yang kami peroleh, korban yang hilang sedang melaut dengan menggunakan pancing bersama temannya Hodri (50) di perairan Tanjung Berikat," kata Kapolsek Lubuk Besar Ipda Amri di Koba, dilansir Antara, Minggu (25/10).
Dia menjelaskan, kedua nelayan tersebut dilaporkan tertabrak kapal tanker pada Jumat (23/10) malam dan pada Sabtu (24/10) langsung dilakukan pencarian.
-
Apa yang ditemukan penyelam itu? 'Ini adalah bagian besar dari gading Mastodon yang sudah lama punah,' ujar Lundberg, dilansir Independent, Minggu, (9/6).
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Siapa yang disebut terselamatkan? Jadi, demikianlah deretan potret dan kabar terbaru Nadya Arifta yang disebut netizen terselamatkan.
-
Apa yang ditemukan oleh penyelam di laut? Para penyelam ini sedang berlatih di pantai lepas Kroasia. Mereka kemudian melihat sesuatu dari dasar laut dan tersandung bangkai kapal kuno.
-
Kapan Tim SAR menangani korban laka laut di Parangtritis? Arif mengatakan, salah satu pengalamannya paling berkesan saat bertugas di Pantai Parangtritis adalah saat menangani korban laka laut di tahun 2014.
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
"Dalam peristiwa tersebut, Ba'a dinyatakan hilang sementara temannya Hodri (50) berhasil diselamatkan nelayan lain yang melewati lokasi tersebut," ujarnya.
Dia menjelaskan, Hodri berhasil diselamatkan setelah terapung selama 24 jam di tengah laut dan hanya berpegangan di badan perahu yang terbalik setelah ditabrak kapal tanker.
"Hodri ditemukan pada Sabtu (24/10) siang oleh seorang nelayan bernama Anggi dengan kondisi tubuh lemas dan sedang bergantung di badan perahu yang sudah terbalik," ujarnya.
Dia mengatakan, saat peristiwa nahas itu terjadi kedua nelayan ini terlempar beberapa meter dari perahunya dan Hodri berusaha berenang memegang badan perahu sebagai pelampung.
"Sementara Ba'a tidak ditemukan muncul ke permukaan setelah terlempar beberapa meter dari perahunya," ujarnya.
Baca juga:
Perahu terbalik di Sungai Cisadane, 40 orang & 23 motor tercebur
Depresi, penumpang kapal asal Nganjuk terjun ke Sungai Mentaya
Truk tangki air vs truk di tol arah bandara, 1 tewas
4 Mobil tabrakan beruntun di Tol arah Bandara, lalu lintas tersendat
Buron Interpol 25 kasus pembunuhan ditangkap di Bandara Ngurah Rai
Usai bercinta di hutan, Yatimin tusuk leher selingkuhan hingga tewas
Pamit mancing, pengantin baru tewas dimakan buaya panjang 6 meter (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaKapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaKM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaDokter tersebut hilang setelah perahu yang digunakan untuk memancing ikan terbalik dihantam gelombang
Baca SelengkapnyaDua perahu bermuatan penumpang 14 orang tertimpa rumah kontainer di area PHE WMO (Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore), Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKedua korban saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca Selengkapnya