Sempat dikorupsi, UN Habitat tetap lanjutkan program hibah ke Solo
Merdeka.com - Meski pengelolanya sempat terseret kasus korupsi, United Nation Human Settlements Programme Habitat (UN Habitat) tetap akan menggelontorkan hibah dana miliaran rupiah untuk program pengentasan permukiman kumuh di Kota Solo, Jawa Tengah. Selanjutnya, dana tersebut akan dikelola oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Griya Layak Huni yang telah bermitra selama beberapa tahun terakhir.
"Berdasarkan evaluasi terhadap apa yang kami inginkan, kami menyimpulkan jika ada hal-hal yang bertentangan dengan hukum di Indonesia. Makanya sekarang kami membuat bentuk kerja sama yang baru (dengan BLUD)," ujar Legal Officer UN Habitat, Saidou Abdoulie N'Dow kepada wartawan di Solo, Kamis (3/12).
Sebelumnya, UN Habitat telah memberikan bantuan berupa dana pinjaman sebesar 1,2 juta dolar kepada BLUD Griya Layak Huni. Menurut Saidou, saat ini pihaknya telah bersepakat akan memberikan dana tersebut sebagai hibah. Dana tersebut akan digunakan untuk melanjutkan program yang telah disepakati.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka dalam korupsi Bansos Jokowi? Pada kasus ini, satu orang telah ditetapkan menjadi tersangka yakni Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020, Ivo Wongkaren, alias IW.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang diduga melakukan korupsi? KPK telah mendapatkan bukti permulaan dari kasus itu. Bahkan sudah ada tersangkanya.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
-
Siapa tersangka kasus korupsi KONI Sumsel? Ketua Umum KONI Sumatra Selatan Hendri Zainuddin resmi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus korupsi dana hibah KONI Sumsel tahun anggaran 2021 pada Senin (4/9).
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
"Kami juga akan memberikan dana hibah senilai 129 ribu dolar untuk operasional BLUD Griya Layak Huni. Dana tersebut juga akan digunakan untuk sosialisasi kepada masyarakat, terutama masyarakat miskin yang memiliki masalah perumahan," lanjutnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan menambah lagi bantuan dana hibah baru senilai 1,4 juta dolar. Selain untuk menyelesaikan masalah pemukiman, dana tersebut juga akan digunakan untuk perbaikan sanitasi, penyediaan air bersih hingga penambahan ruang terbuka hijau. UN Habitat, kata dia, telah melakukan evaluasi terhadap kerja sama dengan BLUD Griya Layak Huni selama beberapa tahun terakhir.
Korupsi yang membelit GLH tersebut adalah penyalahgunaan dana bantuan UN Habitat senilai Rp 10 miliar di tahun 2014. Kasus ini telah ditangani pengadilan Tipikor dan pengelolanya sudah diproses hukum. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan korupsi itu terjadi mulai dari tahun 2022 hingga 2023.
Baca SelengkapnyaRektor UNS menegaskan untuk tetap tegak lurus mematuhi hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaKasus korupsi yang dilakukan telah merugikan keuangan negara sebesar Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaUang cicilan dari terpidana kasus korupsi pengaturan lelang di Kota Banjar itu disetorkan KPK ke negara.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP ini dilaporkan waris tanah eks Taman Sriwedari.
Baca SelengkapnyaSidoarjo Hattrick, Tiga Bupatinya Berturut-Turut Tersandung Kasus Korupsi
Baca SelengkapnyaAlih-alih memberantas praktik korupsi, mantan orang nomor satu di Sidoarjo ini justru terlibat di dalamnya
Baca SelengkapnyaHasto mengungkapkan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sangat menaruh perhatian terhadap lingkungan.
Baca SelengkapnyaTiga Bupati Sidoarjo Berturut-Turut Terjerat Korupsi, Ini Reaksi KPK
Baca SelengkapnyaModus yang dilakukan tersangka korupsi bansos Presiden hampir serupa seperti pada saat kasus korupsi eks Menteri Sosial Juliari Batubara.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan program Food Estate bukan punya Prabowo.
Baca SelengkapnyaTotal dua orang menjadi tersangka dalam kasus korupsi tersebut.
Baca Selengkapnya