Serang Polisi Pakai Parang, 1 Maling Sarang Walet di Berau Ditembak
Merdeka.com - Polisi menangkap 3 komplotan pencuri sarang walet di kampung Gurimbang, Talisayan, Berau, Kalimantan Timur. Satu pelaku ditembak, lantaran menyerang petugas dengan parang. Empat kilogram sarang walet jadi barang bukti.
Penangkapan dilakukan Selasa (28/1), setelah dini hari. Sebelumnya, pemilik sarang walet melapor ke Polsek Talisayan, sarang waletnya dijarah pelaku bersenjata tajam.
"Dari tim Polsek Talisayan dan Reskrim Polres turun melakukan penyelidikan," kata Kapolres Berau AKBP Edy Setyanto Erning Wibowo, dalam penjelasan dia di Mapolres Berau, Rabu (29/1).
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Dimana sarang burung walet sering ditemukan? Selain itu, sarang burung walet juga susah dijangkau, seperti pada tebing curam atau gedung tinggi.
-
Dimana lokasi penemuan sarang? Lokasi penemuan sarang serangga berusia 29 juta tahun ini dulunya merupakan hutan purba beriklim sedang.
Satu persatu pelaku Udin (46), Supriansyah (44) dan Salim (43), berhasil dibekuk. Kaki Udin, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas lantaran melawan petugas menggunakan parang.
"AS (Salim) perannya sebagai penadah, dua lainnya (Supriansyah dan Udin) sebagai pelaku pencurian. Ada 3 orang lagi pelaku lainnya yang masih kami cari," ujar Edy.
Sebelum beraksi, para pelaku memang lebih dulu mengintai lokasi sarang burung walet sasaran dan beraksi setelah situasi aman. Bahkan pelaku pencurian Supriansyah dan Udin diketaui warga luar Kaltim. "Sudah 1 bulan ini mereka beraksi di 5 lokasi," tambah Edy.
Barang bukti berupa uang tunai sekitar Rp7 juta hasil penjualan walet dan juga 4 kilogram sarang walet bernilai puluhan juta rupiah disita polisi.
"Mereka ini spesialis pencuri sarang burung walet. Kami tetapkan sebagai tersangka dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara," tutup Edy.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku membabi-buta membacok hingga menyebabkan korban harus dilarikan ke Puskesmas
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan satu kilogram lebih ganja kering yang disembunyikan di dekat pohon.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaPolisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaTerbongkar Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara
Baca SelengkapnyaHewan dilindungi yang ditemukan Owa Siamang jantan warna hitam, Kucing Kuwuk, anak Musang ekor putih, dan anak burung Kekep Babi.
Baca SelengkapnyaDiamankan 2 kilogram serbuk warna silver yang diduga bahan peledak
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaDiduga praktik penyelundupan ini ada keterkaitannya dengan gembong narkoba Fredy Pratama. karena sama-sama memasukkan sabu ke kemasan teh china.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Riau menangkap dua perampok bersenjata api di Kampar, Riau. Kedua tersangka berinisial Fm dan W.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca Selengkapnya