Sopir Angkot di Karawang Banyak Tak Patuhi Protokol Kesehatan
Merdeka.com - Dinas Perhubungan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengakui masih banyak sopir angkutan kota (angkot) yang tidak mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
"Kita sudah melakukan peneguran terhadap sopir-sopir angkot yang tidak mematuhi protokol kesehatan," kata Kepala Dinas Perhubungan setempat Arief Bijaksana Maryugo, kepada Antara, di Karawang, Rabu (10/6).
Ia mengatakan, saat melakukan peneguran itu pihaknya juga membagikan masker kepada para sopir angkot di Terminal Tanjungpura. Hal itu dilakukan agar protokol kesehatan juga diterapkan di angkot wilayah Karawang selama pandemi Covid-19.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Bagaimana KAI Commuter menjaga kesehatan penumpang? KAI Commuter secara rutin melakukan pembersihan setelah rangkaian kereta selesai berdinas. Pembersihan juga dilakukan oleh petugas On Trip Cleaning Service selama di dalam perjalanan kereta.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Aturan apa yang dicabut tentang masker? Pemerintah Indonesia akhirnya mencabut kebijakan wajib menggunakan masker bagi masyarakat di tempat umum. Kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pada Masa Transisi Endemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Setelah semua bahan masker tercampur dengan baik, aplikasikan masker secara merata ke seluruh wajah yang telah dibersihkan sebelumnya. Pastikan untuk menghindari area sekitar mata dan bibir, karena kulit di daerah tersebut lebih sensitif terhadap bahan-bahan yang digunakan.
"Ke depannya kalau memang mereka tetap melanggar, kami bersama jajaran kepolisian dan Tim Gugus Tugas akan menindaknya," kata dia.
Ditanya jenis tindakan tegas yang akan diterapkan bagi yang melanggar, Arief tidak menjelaskan secara rinci. Ia hanya menyampaikan bahwa ke depannya pihaknya akan menegur keras para sopir yang tetap melanggar ketentuan protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19.
Menurut dia, terminal yang kini dibuka hanya Terminal Tanjungpura karena terminal itu khusus angkot. Untuk Terminal Bus Klari, hingga saat ini masih ditutup.
"Kalau PSBB tidak diperpanjang, tentu Terminal Bus Klari akan dibuka lagi dengan menerapkan protokol kesehatan, yaitu jumlah penumpang maksimal 50 persen dari kapasitas bus, memakai masker dan cuci tangan sebelum masuk bus," kata Arief.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca SelengkapnyaPenggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaTingkat polusinya bahkan melampaui standar aman dari WHO.
Baca SelengkapnyaPersonel Satlantas Polres Kampar disebar untuk melakukan cooling system Pilkada, demi mempertahankan suasana kondusif dan damai.
Baca SelengkapnyaSeluruh direksi dan operator Transjakarta sudah menandatangani pakta netralitas karena pihaknya merupakan bagian dari Pemprov DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnya