Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Staf Kelurahan Pancoran Mas lakukan pungli diminta dihukum

Staf Kelurahan Pancoran Mas lakukan pungli diminta dihukum Ilustrasi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Petugas kelurahan di Depok, Jawa Barat, yang meminta uang ratusan ribu dalam pembuatan identitas kependudukan diminta ditindak tegas. Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Yetti Wulandari, meminta sang lurah menyelidiki dan memberikan sanksi.

"Sesuai peraturan daerah, retribusi kependudukan sudah digratiskan. Jadi tidak ada lagi segala urusan yang menyangkut kependudukan tidak lagi dipungut bayaran. Kalau ada yang masih mematok bayaran itu artinya pungli," kata Yetti, Selasa (26/4).

Yetti berjanji akan turun langsung menyelidiki temuan itu. Menurut dia, permintaan uang itu sangat bertentangan dengan semangat visi dan misi pemimpin yang baru, yaitu one day service.

Politikus Partai Gerindra itu juga berencana melakukan inspeksi mendadak ke kelurahan dimaksud. Dia akan meminta klarifikasi terkait keluhan warga diminta Rp 400 ribu saat membikin akta lahir, kartu keluarga, dan e-KTP.

"Saya akan kroscek ke lurahnya terlebih dahulu," ujar Yetti.

Sebelumnya, Saida, warga Kampung Baru Gang Rambutan, RT 004/RW 006, Pancoran Mas, Depo, diminta membayar Rp 400 ribu saat mengurus e-KTP, KK, dan akta lahir. Dia dijanjikan prosesnya selesai dalam waktu 30 hari kerja.

"Sudah hampir dua bulan dari waktu saya mengurus. Sudah bolak-balik ke kelurahan, tapi belum selesai juga," kata Saida.

Saida merasa kesal dan dipermainkan. Apalagi, uang dipakai buat membayar meminjam dari tetangga. Sehari-hari Ida hanyalah ibu rumah tangga.

"Uangnya untuk lunasin semua itu saya pinjam tetangga. Saya kesal sudah hampir dua bulan tapi belum jadi juga," ucap Saida. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kerap Bikin Resah Warga, 4 Pelaku Pungli Parkir di Terminal Depok Dicokok
Kerap Bikin Resah Warga, 4 Pelaku Pungli Parkir di Terminal Depok Dicokok

Saat ini, keempat orang yang diamankan sedang dalam proses pendataan, klarifikasi serta mengamankan barang bukti.

Baca Selengkapnya
Begini Kelanjutan Penanganan Kasus Petugas PPSU Dipaksa Utang Pinjol
Begini Kelanjutan Penanganan Kasus Petugas PPSU Dipaksa Utang Pinjol

Pemeriksaan sejumlah pihak telah dilakukan. Rekomendasi dari Inspektorat juga sudah keluar.

Baca Selengkapnya
Bongkar Dugaan Korupsi, Sandi Damkar Lapor ke Kejaksaan Depok
Bongkar Dugaan Korupsi, Sandi Damkar Lapor ke Kejaksaan Depok

Sandi datang dengan membawa bukti terkait dugaan korupsi sarana dan prasarana yang terjadi di tempat kerjanya.

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Koboi Pegawai PN Depok, Todong Senjata ke Warga di Perumahan
Viral Aksi Koboi Pegawai PN Depok, Todong Senjata ke Warga di Perumahan

Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan internal di PN Depok. Pemeriksaan diketuai oleh Wakil Ketua PN Depok

Baca Selengkapnya
Inspektorat DKI Rampung Usut Atasan Paksa PPSU Utang ke Pinjol, Sanksi Diumumkan Pekan Depan
Inspektorat DKI Rampung Usut Atasan Paksa PPSU Utang ke Pinjol, Sanksi Diumumkan Pekan Depan

Pekan depan akan diumumkan sanksi untuk atasan yang paksa PSSU utang ke Pinjol.

Baca Selengkapnya
PPSU Ancol Mogok Kerja Buntut Ucapan Bernada Hinaan dari Lurah, Camat Pademangan Buka Suara
PPSU Ancol Mogok Kerja Buntut Ucapan Bernada Hinaan dari Lurah, Camat Pademangan Buka Suara

Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Ancol mogok usai dihina Lurah Ancol.

Baca Selengkapnya
Viral Lurah Ancol Jakut Diduga Menghina Bawahan, Petugas: Dia Bilang 'PPSU Miskin Dilarang Merokok'
Viral Lurah Ancol Jakut Diduga Menghina Bawahan, Petugas: Dia Bilang 'PPSU Miskin Dilarang Merokok'

Petugas PPSU lainnya, Pipit Mulyaningsih menambahkan, Sekretaris Lurah kalau bicara selalu menyakitkan dan selalu berkata miskin ke PPSU.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TNI Gadungan Senyum-senyum Ditangkap, Tipu Mantan Camat Raup Rp38 Juta
VIDEO: TNI Gadungan Senyum-senyum Ditangkap, Tipu Mantan Camat Raup Rp38 Juta

Rahmanudin mengaku dapat mengurus surat mengatasnamakan TNI dan mengaku dari Badan Intelijen Strategis (BAIS)

Baca Selengkapnya
Polisi Diduga Pungli di Samsat Bekasi Kota Dipatsus
Polisi Diduga Pungli di Samsat Bekasi Kota Dipatsus

Patsus merupakan prosedur yang dijalankan oleh Provos terhadap polisi yang diduga melakukan pelanggaran disiplin.

Baca Selengkapnya
Belasan ASN Pemkot Prabumulih Ketahuan Selingkuh, Pj Wali Kota Geram
Belasan ASN Pemkot Prabumulih Ketahuan Selingkuh, Pj Wali Kota Geram

Pj Wali Kota Prabumulih geram belasan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Prabumulih melakukan perselingkuhan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Miris Petugas Damkar di Depok, Terpaksa Sering Minta Uang ke Warga untuk Beli Bahan Bakar
Kondisi Miris Petugas Damkar di Depok, Terpaksa Sering Minta Uang ke Warga untuk Beli Bahan Bakar

Pegugas damkar mengaku terpaksa menelan pil pahit dicemooh warga ketika harus meminta uang bensin.

Baca Selengkapnya
Letkol Gadungan Bawa Pistol Korek Api, Cengar Cengir Depan TNI Asli Pernah Menghadap Lurah
Letkol Gadungan Bawa Pistol Korek Api, Cengar Cengir Depan TNI Asli Pernah Menghadap Lurah

TNI gadungan diamankan karena terbukti lakukan penipuan hingga puluha juta.

Baca Selengkapnya