Staf Kelurahan Pancoran Mas lakukan pungli diminta dihukum
Merdeka.com - Petugas kelurahan di Depok, Jawa Barat, yang meminta uang ratusan ribu dalam pembuatan identitas kependudukan diminta ditindak tegas. Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Yetti Wulandari, meminta sang lurah menyelidiki dan memberikan sanksi.
"Sesuai peraturan daerah, retribusi kependudukan sudah digratiskan. Jadi tidak ada lagi segala urusan yang menyangkut kependudukan tidak lagi dipungut bayaran. Kalau ada yang masih mematok bayaran itu artinya pungli," kata Yetti, Selasa (26/4).
Yetti berjanji akan turun langsung menyelidiki temuan itu. Menurut dia, permintaan uang itu sangat bertentangan dengan semangat visi dan misi pemimpin yang baru, yaitu one day service.
-
Apa yang dikritik petugas damkar kepada Wakil Wali Kota Depok? 'Pak, ini lembaga masyarakat dan uang dari masyarakat ya, pak. Apa gunanya undang-undang transparansi anggaran, pak. Harus terbuka, dong untuk masyarakat. Uang masyarakat, pak,'
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Apa sanksi untuk pegawai KPK yang terlibat pungli? Untuk 78 pegawai Komisi Antirasuah disanksi berat berupa pernyataan permintaan maaf secara terbuka. Lalu direkomendasikan untuk dikenakan sanksi disiplin ASN.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
-
Apa kecurangan yang dilakukan oleh anggota PPLN Kuala Lumpur? Peran ketujuh PPLN, karena turut menambahkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pelaksanaan Pemilu di Kuala Lumpur.
-
Bagaimana aksi arogansi Ketua PP? Dengan nada tinggi pria itu sampai memarahi pengemudi itu hingga adu cekcok terjadi.'Koe anak e sopo? Iki wilayahku, koe seng mundur,' kata pria itu.
Politikus Partai Gerindra itu juga berencana melakukan inspeksi mendadak ke kelurahan dimaksud. Dia akan meminta klarifikasi terkait keluhan warga diminta Rp 400 ribu saat membikin akta lahir, kartu keluarga, dan e-KTP.
"Saya akan kroscek ke lurahnya terlebih dahulu," ujar Yetti.
Sebelumnya, Saida, warga Kampung Baru Gang Rambutan, RT 004/RW 006, Pancoran Mas, Depo, diminta membayar Rp 400 ribu saat mengurus e-KTP, KK, dan akta lahir. Dia dijanjikan prosesnya selesai dalam waktu 30 hari kerja.
"Sudah hampir dua bulan dari waktu saya mengurus. Sudah bolak-balik ke kelurahan, tapi belum selesai juga," kata Saida.
Saida merasa kesal dan dipermainkan. Apalagi, uang dipakai buat membayar meminjam dari tetangga. Sehari-hari Ida hanyalah ibu rumah tangga.
"Uangnya untuk lunasin semua itu saya pinjam tetangga. Saya kesal sudah hampir dua bulan tapi belum jadi juga," ucap Saida. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, keempat orang yang diamankan sedang dalam proses pendataan, klarifikasi serta mengamankan barang bukti.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan sejumlah pihak telah dilakukan. Rekomendasi dari Inspektorat juga sudah keluar.
Baca SelengkapnyaSandi datang dengan membawa bukti terkait dugaan korupsi sarana dan prasarana yang terjadi di tempat kerjanya.
Baca SelengkapnyaSaat ini sedang dilakukan pemeriksaan internal di PN Depok. Pemeriksaan diketuai oleh Wakil Ketua PN Depok
Baca SelengkapnyaPekan depan akan diumumkan sanksi untuk atasan yang paksa PSSU utang ke Pinjol.
Baca SelengkapnyaPetugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Ancol mogok usai dihina Lurah Ancol.
Baca SelengkapnyaPetugas PPSU lainnya, Pipit Mulyaningsih menambahkan, Sekretaris Lurah kalau bicara selalu menyakitkan dan selalu berkata miskin ke PPSU.
Baca SelengkapnyaRahmanudin mengaku dapat mengurus surat mengatasnamakan TNI dan mengaku dari Badan Intelijen Strategis (BAIS)
Baca SelengkapnyaPatsus merupakan prosedur yang dijalankan oleh Provos terhadap polisi yang diduga melakukan pelanggaran disiplin.
Baca SelengkapnyaPj Wali Kota Prabumulih geram belasan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Prabumulih melakukan perselingkuhan.
Baca SelengkapnyaPegugas damkar mengaku terpaksa menelan pil pahit dicemooh warga ketika harus meminta uang bensin.
Baca SelengkapnyaTNI gadungan diamankan karena terbukti lakukan penipuan hingga puluha juta.
Baca Selengkapnya