Tak punya uang, pria ini nekat bius & perkosa PSK di hotel

Merdeka.com - Ria Ferdinan (28) boleh jadi tak bisa mengendalikan nafsu birahi. Gara-gara syahwatnya, kini dia terpaksa harus masuk bui.

Pemuda yang bekerja di usaha mebel itu ditangkap polisi usai melampiaskan nafsunya di Hotel Limbo, Jalan Gatot Subroto, Medan, Rabu (12/11) dinihari. Ketika diringkus, Ria Ferdinan sebenarnya sedang menggunakan jasa seorang PSK, Erlina Sirait (35). Namun, penangkapan warga Jalan Karya, Gang Celincing, Medan, ini bukan karena aksi mesum itu.

"Pelaku kita amankan saat hendak mencoba melakukan pemerkosaan," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Oscar S Setjo.

Dirunut ke belakang, Ria Ferdinan sejak awal mengaku memang berencana menggunakan jasa PSK, namun dia tidak punya uang. Meski begitu, pemuda ini tetap nekat menyambangi tempat mangkal PSK di Jalan Gatot Subroto, Medan sekitar pukul 03.00 WIB. Modalnya sapu tangan dan cairan pembius yang disimpan di botol minyak kayu putih.

Di Hotel Limbo, Jalan Gatot Subroro, Ria Ferdinan bertemu Erlina Sirait, PSK yang biasa mangkal di sana. "Pelaku menawar harga PSK untuk sekali kencan. Setelah harga disepakati, pelaku dan korban lalu masuk salah satu kamar di hotel itu," jelas Oscar.

Aksi Ria Ferdinan berlanjut di dalam kamar. Dia membekap mulut Erlina dengan sapu tangan yang sudah diberi cairan pembius. Perempuan itu tak sadarkan diri.

Namun, rencana Ria Ferdinan tidak berjalan mulus. Aksinya diketahui rekan Erlina, yang kemudian menghubungi petugas kepolisian. Kamar itu digerebek dan pemuda itu ditangkap kemudian digelandang ke Mapolsek Medan Baru.

Polisi terus mendalami kasus ini dan masih pemeriksaan terhadap Ria Ferdinan. "Pelaku kemungkinan kita jerat dengan Pasal 285 jo 351 ayat (1) KUH Pidana," pungkas Oscar. (mdk/hhw)