Nyaris ada korban lagi, penyeberangan perahu di Brantas dihentikan
Merdeka.com - Perahu tambang yang digunakan warga dan motor di sungai Brantas perbatasan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo-Wringin Anom, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, nyaris saja kembali memakan korban.
Untungnya, perahu penyeberangan terbalik lokasinya hanya berjarak 200 meter di sebelah barat lokasi insiden lalu itu dapat diselamatkan oleh Tim SAR yang menyisir sungai tersebut.
Kejadian hampir tergulingnya perahu tambang itu menjelang magrib, Sabtu (15/4). "Baru saja mas, karena tampar tambang putus," terang Kades Bogem Pinggir, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jumakir.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Kenapa kapal itu tenggelam? Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk. 'Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Dimana Tim SAR Parangtritis bertugas? Arif Nugraha, Koordinator Satlinmas Rescue Pantai Parangtritis, berbagi pengalaman saat bertugas menjaga kawasan tempat wisata itu.
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Dimana kapal melayang terlihat? Sebuah kapal muatan barang besar bernama Achilleas terlihat melayang di lepas pantai Yunani ketika melakukan pelayaran di antara pulau Yunani.
Kejadian hampir tergulingnya perahu yang membawa penumpang dan motor itu hendak menyeberang dari Wringin Anom-Gresik menuju Balongbendo, Sidoarjo.
"Hampir sampai tampar (tali) perahu tambang putus, untungnya tidak sampai terguling, semua kondisi selamat," jelasnya.
Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengimbau agar seluruh aktivitas perahu tambang tradisional dihentikan untuk sementara waktu. Apalagi saat ini, cuaca sedang tidak menentu. Arus sungai juga cukup deras.
"Beruntung tidak ada korban karena tim SAR yang masih ada di lokasi untuk melakukan pencarian satu korban (tragedi sebelumnya) masih di lokasi sehingga bisa segera menolong," kata Gus Ipul, Sabtu petang.
"Saya mohon dihentikan sementara, karena membahayakan. Nanti sambil jalan, saya akan bicara dengan Bupati Gresik dan Sidoarjo untuk bikin standar keamanan operasional perahu tambang ini," tambah dia.
Pemerintah, lanjutnya, menyadari pentingnya perahu tambang ini. Apalagi mayoritas aktivitas perahu tambang sudah ada sejak lama. Bahkan sebelum Indonesia merdeka. "Kami menyadari ini alat penyeberangan yang dianggap murah, efektif dan cepat karena pemerintah belum mampu menyediakan," ungkapnya lagi.
Meski begitu, Gus Ipul berharap semua pihak tidak ambil resiko. "Para calon penumpang-pun juga jangan ambil resiko. Pada prinsipnya, kami segera duduk bersama dengan Bupati Sidoarjo dan Gresik. Akan kita rumuskan standar keamanannya seperti apa. Mungkin nanti bisa diperdakan," tandas Gus Ipul. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara terkait apakah ada korban jiwa atau tidak, belum mengetahui secara pasti karena masih dalam upaya proses penyelamatan.
Baca SelengkapnyaAda 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaSebuah kapal Speedboat KM. Pari Kudus terbalik di Kepulauan Seribu hari ini, Senin (11/3) sekitar pukul 15.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKeseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca SelengkapnyaKapal KM Parikudus yang membawa sekitar 30 penumpang terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu
Baca SelengkapnyaDua kapal pengangkut BBM tujuan Mentawai terdampar di Pantai Padang setelah terseret ombak dari kawasan Batang Harau.
Baca SelengkapnyaDaya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.
Baca SelengkapnyaArif menuturkan, usai dievakuasi di dermaga setempat, beberapa korban yang membutuhkan perawatan medis dibawa ke rumah sakit dan dijemput keluarga.
Baca SelengkapnyaKapolrestabes menjelaskan truk trailer itu mengalami mogok mesin saat melintas di atas rel. Sopir dan kernet truk sudah berupaya meminta bantuan.
Baca SelengkapnyaKapal tersebut terbalik di sekitar Perairan Pulau Rambut
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca Selengkapnya