Terdampar di Aceh Utara, 230 Pengungsi Rohingya Ditampung di Bekas Gedung Imigrasi
Merdeka.com - Sebanyak 230 pengungsi etnis Rohingya yang terdampar dalam dua gelombang di Aceh Utara akhirnya ditempatkan di bekas gedung Kantor Imigrasi Lhokseumawe, yang berada di kawasan Peuntet, Blang Mangat. Pemindahan itu berdasarkan izin yang dikeluarkan oleh Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
"Mereka akan menempati tempat tersebut selama tiga bulan ke depan," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Aceh Meurah Budiman, Rabu (30/11).
Menurutnya, kebutuhan para pengungsi akan diberikan oleh UNHCR dan IOM serta lembaga terkait lainnya. Mereka yang bertanggung jawab penuh atas keberadaan pengungsi tersebut.
-
Siapa yang mengkoordinasikan Pengungsi Rohingya di Aceh? Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, sejumlah warga yang mengungsi tersebut sudah adanya kesepakatan sebelumnya.'(Rohingya) Sebelumnya ada kesepakatan ya, bahwa terkait dengan pengungsi-pengungsi yang masuk ke negara transit dan akan ke negara tujuan, maka mau tidak mau kita harus menerima.
-
Apa yang dilakukan Pengungsi Rohingya di Aceh? 'Disana sudah ada pengaturannya, berapa lama di negara transit dan berapa lama sampai di negara tujuan,' sambungnya.
-
Apa itu Rohingya? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Dimana Pengungsi Rohingya di Aceh singgah? Pantai di Pidie, Bireuen, Aceh Timur, dan Sabang yang menjadi tempat mereka bersandar.
-
Dimana Rohingya dijemput? Andi menjelaskan, warga Aceh ini menjemput pengungsi Rohingya di sekitar perairan laut Sabang.
-
Dimana Rohingya tinggal? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
Sementara itu, staf UNHCR Indonesia, Oktina Hafanti, mengatakan pihaknya akan memenuhi kebutuhan sandang terhadap para pengungsi. Selain itu, juga memberi pelayanan kesehatan.
Sedangkan soal keamanan pengungsi di bekas gedung imigrasi itu, pihaknya berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat.
"Kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian, TNI, dan Satpol PP," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, 111 pengungsi Rohingya terdampar di Kecamatan Muara Batu, pada Selasa (15/11). Selang sehari berikutnya, 119 saudara mereka kembali tiba di Kecamatan Dewantara.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengungsi Rohingya terdiri dari 15 anak laki-laki, 20 anak perempuan, 35 laki-laki dewasa, dan 65 perempuan dewasa
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya tersebut sebelumnya ditolak ditampung sementara di sejumlah tempat.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui di mana para pengungsi ini akan ditampung.
Baca SelengkapnyaRatusan pengungsi Rohingya kembali tiba di Aceh. Hingga Minggu pagi, para pengungsi ini masih berkumpul di pinggir pantai, setelah turun dari sebuah kapal kayu.
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri sejumlah warga Rohingya yang mengungsi sudah adanya kesepakatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya kini mendapat penolakan dari warga Aceh. Pemerintah diminta bertindak tegas.
Baca SelengkapnyaPencari suaka itu dibawa ke gedung Direktorat Jenderal Imigrasi untuk didata.
Baca SelengkapnyaNelayan Aceh melakukan penyelamatan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka saat cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaMPU Aceh menyebut isu berkaitan etnis Rohingya yang beredar di media sosial belum tentu benar.
Baca Selengkapnya"Saya sampaikan bahwa sementara, sementara kita tampung, sementara," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaViral Pengungsi Rohingya di Aceh 'Ngelunjak', Menko Muhadjir Ngaku Belum Terima Laporan
Baca Selengkapnya