Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terganjal e-KTP, Lansia Khawatir Tak Bisa Mencoblos saat Pemilu

Terganjal e-KTP, Lansia Khawatir Tak Bisa Mencoblos saat Pemilu Ilustrasi Pemilu. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga lanjut usia di Kota Palangka Raya mengaku khawatir jika pada Rabu, 17 April 2019 tak bisa menggunakan hak pilih karena terganjal status pemilih dan kepemilikan KTP elektronik.

"Waktu pemilihan wali kota kemarin saya nyoblos. Tetapi untuk sekarang belum tahu. Saya juga tak tahu apa sudah ada di DPT. Saya juga hanya punya surat keterangan karena KTP Elektronik belum jadi," kata Suroso, seorang penghuni Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkag Palangka Raya, seperti dilansir Antara, Jumat (15/3).

Kakek 60 tahun itu pun berharap komisi pemilihan umum (KPU) bisa datang ke panti untuk melakukan pendataan terkait daftar pemilih Pemilu 2019. Pernyataan itu diungkapkan dia disela acara sosialisasi kepemiluan yang dilaksanakan oleh Komunitas Peduli Pemilu dan Demokrasi (KPPD) Provinsi Kalimantan Tengah.

Simak berita Pemilu selengkapnya di Liputan6.com

Sementara terkait sosialisasi tersebut, Kasubbag Tata Usaha panti, Imam Suharto menyambut baik acara sosialisasi tersebut. Dia mengatakan, diantara kendala yang dihadapi para lansia di panti itu saat pemilu seperti tak masuk DPT, tak memiliki KTP elektronik, tak bisa baca tulis dan kepikunan yang berpotensi menghambat saat para penghuni panti akan menggunakan hak suaranya nanti.

"Untuk itu mereka perlu pendampingan saat menggunakan hak pilih saat pemungutan suara nanti. Apalagi sebagian penghuni panti mengaku sudah punya pilihan, namun kesulitan mencari orang tersebut karena tak bisa membaca dan tiga surat suara juga tidak dilengkapi foto calon," kata Imam.

Dia pun berharap ada petugas KPU yang secara khusus mendata penghuni panti dan memberikan pemahaman mendalam terhadap para pengurus panti terkait pendampingan saat pemungutan suara nantinya.

"Apalagi jumlah penghuni panti di sini ada 80 orang yang mana 70 diantaranya memang aktif dan menghuni asrama yang disediakan. Belum lagi sebagian diantaranya sudah tidak memiliki keluarga," katanya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024

Upaya ini salah satunya dengan mendorong Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) agar melakukan jemput bola.

Baca Selengkapnya
Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Warga Geruduk KPU Kota Denpasar karena Tidak Bisa Memilih
Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Warga Geruduk KPU Kota Denpasar karena Tidak Bisa Memilih

KPU Kota Denpasar telah lama memberikan sosialisasi soal pindah memilih tetapi masyarakat masih ada saja yang tidak mengetahui hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Lansia dan Penyandang Disabilitas Boleh Didampingi saat Mencoblos di TPS
Lansia dan Penyandang Disabilitas Boleh Didampingi saat Mencoblos di TPS

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilu kali ini sebanyak 204.807.222 pemilih.

Baca Selengkapnya
Catat, Surat Keterangan Perekaman KTP Bisa Digunakan untuk Syarat Mencoblos
Catat, Surat Keterangan Perekaman KTP Bisa Digunakan untuk Syarat Mencoblos

Masyarakat belum memiliki KTP tetapi sudah didata dapat menggunakan surat keterangan bahwa mereka telah melakukan perekaman bisa digunakan saat Pemilu

Baca Selengkapnya
Wamendagri Bima Arya Sebut 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam e-KTP Jelang Pilkada 2024
Wamendagri Bima Arya Sebut 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam e-KTP Jelang Pilkada 2024

Dia mengaku telah menginstruksikan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di seluruh Indonesia untuk memberikan atensi khusus perekaman kepada pemilih pemula.

Baca Selengkapnya
60 Ribu Pemilih Potensial di Bandung Belum Memilili E-KTP
60 Ribu Pemilih Potensial di Bandung Belum Memilili E-KTP

Pemilih potensial tersebut rata-rata akan menginjak usia 17 tahun pada 14 Februari mendatang.

Baca Selengkapnya
Suara Orang Rimba Menyambut Pemilu: Berharap Kesejahteraan dan Perhatian
Suara Orang Rimba Menyambut Pemilu: Berharap Kesejahteraan dan Perhatian

Suara Orang Rimba Menyambut Pemilu: Berharap Kesejahteraan dan Perhatian

Baca Selengkapnya
Lika-Liku Penggunaan Hak Suara Masyarakat Suku Anak Dalam di Jambi, Kesulitan Menentukan Pilihan
Lika-Liku Penggunaan Hak Suara Masyarakat Suku Anak Dalam di Jambi, Kesulitan Menentukan Pilihan

Orang Rimba atau Suku Anak Dalam (SAD) serba kesulitan dalam menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024 tahun ini.

Baca Selengkapnya
Ketahui Batas Waktu Urus Pindah TPS di Pilkada 2024, Jangan Sampai Kelewat
Ketahui Batas Waktu Urus Pindah TPS di Pilkada 2024, Jangan Sampai Kelewat

Proses pindah pemilih ini hanya berlaku bagi pemilih yang tidak sesuai dengan alamat di Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik.

Baca Selengkapnya
Polres Rohil Fasilitasi Perekaman KTP Napi Agar Bisa Mencoblos
Polres Rohil Fasilitasi Perekaman KTP Napi Agar Bisa Mencoblos

Andrian menyebutkan polisi terus berupaya menyukseskan Pemilu 2024 secara damai, aman dan sejuk

Baca Selengkapnya
Cerita Penyandang Disabilitas Jadi Ketua KPPS Pemilu 2024
Cerita Penyandang Disabilitas Jadi Ketua KPPS Pemilu 2024

Catur Pramono berkesempatan menjadi ketua KPPS dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di KPUD DKI Jakarta Timur: Khusus Disabilitas Akan Didampingi saat Mencoblos
FOTO: Melihat Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di KPUD DKI Jakarta Timur: Khusus Disabilitas Akan Didampingi saat Mencoblos

Di area TPS juga disediakan kursi untuk antrean pemilih dan ada juga tempat duduk khusus kelompok prioritas, lansia dan difabel.

Baca Selengkapnya