Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terlilit Utang, Pria di Gresik Bunuh Lalu Curi Emas dan Ponsel Teman Kecil

Terlilit Utang, Pria di Gresik Bunuh Lalu Curi Emas dan Ponsel Teman Kecil Pelaku pembunuhan di Grasik. ©2019 Merdeka.com/Erwin Yohanes

Merdeka.com - Kasus penemuan mayat di sebuah area kafe di Gresik, Jawa Timur terungkap. Pengelola kafe yang terbelit utang, diringkus polisi karena diduga sebagai pelaku utama pembunuhan.

Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro menjelaskan, pengungkapan kasus tersebut berawal dari informasi masyarakat. Pada Selasa (10/9) sekitar pukul 21.30 WIB, anggota Polsek Cerme yang menuju lokasi, menemukan korban yang bernama Hadryl Choirun Nisa'a (25), warga Desa Sukoanyar, Cerme, Gresik, tewas di area sebuah kafe.

"Setelah itu anggota Polsek Cerme dipimpin langsung oleh Kapolsek AKP Iwan Hari Poerwanto menangkap tersangka Shalahuddin Al-Ayyubi, warga Desa Banjarsari, di rumahnya," katanya, Rabu (11/9).

Dia menambahkan, tersangka tidak memiliki hubungan asmara dengan korban. Mereka diketahui sejak kecil sudah saling kenal. Saat kejadian, pelaku berpura-pura meminta tolong kepada korban untuk memasukan kucing ke dalam kandang.

Korban sempat menolak lantaran gerbang kafe sudah waktunya tutup. Dengan bujuk rayu akhirnya korban menuruti permintaan pelaku. Setelah korban masuk ke dalam kafe, gerbang langsung ditutup. Pelaku pun langsung memeluk korban dari belakang. Dan berkata bahwa dirinya hanya membutuhkan uang dan sejumlah barang untuk dijual.

"Korban berontak dan dibekap hingga jatuh lemas. Setelah kejang-kejang di bawah, korban dicekik lagi hingga tidak berdaya dan meninggal dunia. Setelah itu diseret ke suatu tempat dan ditutupi oleh karung," ujar Alumnus Akpol 1998 tersebut.

Wahyu menambahkan, keluarga korban dengan keluarga tersangka sudah kenal baik. Bahkan, sejak tersangka mengelola kafe itu, korban pernah membuka lapak di lokasi tersebut. "Tersangka mengaku menyesal," imbuhnya.

Sejumlah barang berharga seperti emas dan handphone diambil. Rencananya akan dijual untuk bayar hutang lantaran pelaku sudah lama terlilit hutang sebesar Rp5 juta lebih.

Ayub sapaan akrab tersangka mengaku menghabisi korban dengan cara mencekik lehernya menggunakan tangan kanan. Setelah korban tidak berdaya, celana dalam korban dilucuti hingga setengah telanjang.

Dia juga berniat menghilangkan jejak dengan cara mengubur korban di area kafe. Hal ini dibuktikan dengan adanya sejumlah peralatan yang telah disiapkan oleh tersangka. Mulai dari cangkul, karung plastik dan 1 toples serbuk kopi yang telah ditaburkan di atas mayat supaya tidak menimbulkan bau busuk.

Namun, rencana itu gagal lantaran lantai kafe sudah dipaving. Pelaku pun menyeret korban ke suatu tempat dan ditinggal begitu saja. "Saya tidak ada niatan membunuh pak. Karena korban teriak jadi spontan saya cekik," kata Ayub saat di Mapolres Gresik.

Atas kasus pembunuhan ini, tersangka pun dijerat dengan pasal 338 Jo pasal 365 KUHP. Dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara atau seumur hidup.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditagih Utang Rp140 Ribu, Pria di OKI Bunuh Tetangga
Ditagih Utang Rp140 Ribu, Pria di OKI Bunuh Tetangga

Seorang pria berinisial YS (40) gelap mata dan membunuh tetangganya, TN (30). Dia mengaku sakit hati karena korban menagih utangnya Rp140 ribu dengan kasar.

Baca Selengkapnya
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri

Tersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.

Baca Selengkapnya
Pria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban
Pria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban

"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan

Baca Selengkapnya
Sadis, Perempuan di Malang Pukul Teman dengan Martil hingga Tewas Karena Tak Diberi Pinjaman Uang
Sadis, Perempuan di Malang Pukul Teman dengan Martil hingga Tewas Karena Tak Diberi Pinjaman Uang

Perempuan di Malang secara sadis menggunakan martil yang dipukulkan ke kepala korban karena tak diberi pinjaman uang.

Baca Selengkapnya
Tak Mau Bayar Utang Malah Tantang Duel, Seorang Pria Tewas Dibunuh Tetangga
Tak Mau Bayar Utang Malah Tantang Duel, Seorang Pria Tewas Dibunuh Tetangga

Korban enggan membayar utang yang dijanjikan sehingga keduanya cekcok mulut.

Baca Selengkapnya
Kesal Rumah Tangga Dicampuri sampai Istri Minta Cerai, Menantu Bunuh Mertua
Kesal Rumah Tangga Dicampuri sampai Istri Minta Cerai, Menantu Bunuh Mertua

Korban yang sedang santai di dapur kaget mendapat serangan bertubi-tubi dari pelaku menggunakan kayu.

Baca Selengkapnya
Tak Mampu Bayar Utang Bangun Rumah Rp200 Juta, Seorang Pria Ajak Teman Bunuh Bos Toko Bangunan
Tak Mampu Bayar Utang Bangun Rumah Rp200 Juta, Seorang Pria Ajak Teman Bunuh Bos Toko Bangunan

Peristiwa itu bermula saat tersangka AA meminta PN datang ke rumahnya untuk meminta bantuan menyelesaikan masalahnya.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati Diejek, Pemuda di Maros Tikam Pengusaha Roti dan Anaknya Pakai Gunting hingga Tewas
Sakit Hati Diejek, Pemuda di Maros Tikam Pengusaha Roti dan Anaknya Pakai Gunting hingga Tewas

Polisi menangkap pelaku pembunuhan pengusaha roti di Maros.

Baca Selengkapnya
Kesal Didesak Menikah tapi Tak Punya Uang, Motif Pemuda di Bekasi Cekik Kekasih hingga Tewas
Kesal Didesak Menikah tapi Tak Punya Uang, Motif Pemuda di Bekasi Cekik Kekasih hingga Tewas

Pelaku berinisial MS (23) gelap mata lantaran kesal karena korban terus menuntut minta dinikahi.

Baca Selengkapnya
Pria ini Tewas Dibacok Temannya di Gunung Katu Malang, Motif Karena Dendam
Pria ini Tewas Dibacok Temannya di Gunung Katu Malang, Motif Karena Dendam

Motif tersangka nekat membunuh korban adalah terkait ekonomi dan dendam

Baca Selengkapnya
Kesal Tak Difasilitasi Komunikasi, Seorang Pria Bacok dan Tusuk Adik Ipar di Garut hingga Meninggal
Kesal Tak Difasilitasi Komunikasi, Seorang Pria Bacok dan Tusuk Adik Ipar di Garut hingga Meninggal

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.

Baca Selengkapnya
Kesal Istri Dijadikan Candaan, Pria Ini Habisi Teman hingga Ditemukan Tinggal Kerangka
Kesal Istri Dijadikan Candaan, Pria Ini Habisi Teman hingga Ditemukan Tinggal Kerangka

Tersangka GN (22) mengakui perbuatannya. Dia gelap mata karena kesal istrinya dijadikan bahan candaan oleh korban.

Baca Selengkapnya