Terpapar Covid-19, 2 Atlet Taekwondo Jatim Dikarantina Sebelum Pulang
Merdeka.com - Dua atlet asal Jawa Timur masuk ruang karantina di Papua karena terpapa Covid-19 sebelum pulang ke Pulau Jawa. Meski positif, keduanya tak memiliki gejala berat alias OTG.
Terpaparnya dua atlet Jatim ini dibenarkan oleh Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim M Nabil. Ia mengatakan, dua atlet tersebut berasal dari cabang olahraga bela diri Taekwondo.
"Iya (positif Covid-19) dua orang atlet Taekwondo," kata, Kamis (7/10).
-
Siapa kapten Timnas AMIN? Kapten timnas AMIN dipimpin mantan Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus.
-
Kapan Menpora Dito mendukung atlet NPC Indonesia? Apresiasi juga disampaikan Angela kepada Menpora Dito Ariotedjo yang telah memberikan masukan, semangat, serta motivasi kepada seluruh atlet NPC Indonesia.
-
Siapa yang mewakili tim nasional? Perwakilan Indonesia, Ichsan Taufiq dan Manar Hidayat, sebelumnya berhasil mengalahkan wakil dari Inggris di semifinal dengan agregat skor 5-3.
-
Siapa yang memimpin TKD Prabowo-Gibran di Jabar? 'Di Jawa Barat saya yakin Prabowo-Gibran akan menang telak karena TKD dipimpin Pak Ridwan Kamil. Tanggal 14 Februari datang ke TPS. Nomor satu buka kertas suara, nomor dua coblos, dan nomor tiga lipat kertas suara,' tandasnya.
-
Siapa kapten Timnas Indonesia? Jay Idzes menjadi salah satu bintang yang paling bersinar dalam pertandingan antara Arab Saudi dan Timnas Indonesia. Penampilan bek tengah berusia 24 tahun yang diangkat sebagai il capitano (kapten) itu mendapatkan banyak pujian.
Dua atlet tersebut diakuinya telah merampungkan seluruh pertandingan di PON. Namun saat akan pulang ke Jatim, hasil tes swab keduanya dinyatakan positif covid-19.
"Kemarin di swab PCR, persyaratan untuk pulang, hasilnya keluar positif," tegasnya
Karena mendapatkan hasil positif, kedua atlet itu pun harus menjalani isolasi di tempat yang sudah disediakan oleh Pengurus Besar (PB) PON.
"Ditangani PB PON, dimasukan di (tempat) isomannya, besar ada 1.000 kamar," ujarnya.
Meski begitu, kedua atlet tersebut tak mengalami gejala yang berarti alias berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). Ia pun tak terlalu khawatir atas kondisi keduanya. Ia percaya mereka akan segera dinyatakan negatif dan diperkenankan pulang ke Jatim.
"Nggak ada apa-apa, anaknya OTG. InsyaAllah secepatnya bisa pulang," ucapnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) mengkonfirmasi adanya kasus polio baru di Klaten, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi sedang melakukan pengejaran terhadap kedua tahanan tersebut.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaSehingga, Agung menegaskan tidak perlu bagi KPK memandang dalam operasi senyap atau OTT takut informasinya bocor.
Baca SelengkapnyaPenyidik perlu melakukan penahanan karena khawatir keduanya akan melarikan diri dan menghilangkan barang bukti lain.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaTim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud buka suara soal pengeroyokan dilakukan anggota TNI terhadap relawan.
Baca Selengkapnya