Tetangga Rumah Ketua KPK Agus Rahardjo Lihat Ajudan Sempat Cek Kamera Pengawas
Merdeka.com - Warga mengungkapkan kamera pengawas di kediaman Ketua KPK Agus Rahardjo sudah lama tak berfungsi. Keberadaan kamera pengawas itu menjadi sorotan setelah rumah Agus di Perumahan Graha Indah, Jatiasih, Pondok Gede, Jawa Barat, Rabu (9/1), pagi diteror orang tak dikenal diduga menggunakan bom pipa.
"CCTV enggak aktif setahu saya, karena sebelah rumah lagi dibangun, mungkin ribet ada kabel-kabel," kata Ferry kepada wartawan. Kediaman Ferry persis di depan rumah Agus.
Selain Ferry, warga bernama Melky yang tinggal di sebelah Agus, juga mengamini hal yang sama. Menurut pengakuannya kepada wartawan, seorang ajudan Agus sempat mendatangi rumahnya dan hendak meminta benda mirip CCTV yang terpasang di plafon teras.
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
-
Kenapa KPK geledah rumah kader PDIP? Penggeledahan itu disebut terkait dengan kasus dugaan korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Kasus ini sendiri merupakan pengembangan dari perkara suap yang menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak.
-
Dimana rumah kader PDIP yang digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
-
Apa yang disita KPK di rumah kader PDIP? Dia melanjutkan, di rumah Mahfud yang berada di perumahan Halim Perdana Kusuma telah disita dua handphone dan uang tunai pecahan Rp 20 ribu senilai Rp 300 juta rupiah
-
Siapa pemilik rumah yang digeledah? Video lengkapnya menunjukkan petugas sedang menggeledah dua rumah. Video itu dipublikasikan dengan keterangan yang menyebut bahwa kedua rumah itu dimiliki oleh 'Bobby' seorang pemimpin perusahaan yang bernama PT Bobby Jaya Perkasa.
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
"Jadi ini (menunjuk benda mirip CCTV) itu sebenarnya lampu, dikira ajudan CCTV. Saya tanya kenapa CCTV di rumah Pak Agus? Dijawabnya pada mati, tapi saya enggak tahu kenapa kok mati, saya enggak tanya juga," terang Melky.
Pantauan di lokasi, terdapat empat kamera CCTV terpasang di beberapa sudut rumah Agus Rahardjo. Keempat benda terpasang dua di teras depan dan dua di teras lantai atas. Setelah insiden ini, situasi di rumah Agus terlihat sepi. Tidak ada keramaian warga, bahkan garis polisi di lokasi.
Reporter: Muhammad Radityo PriyasmonoSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga menyebutkan bahwa penggerebekan terduga teroris sudah berlangsung sejak Sabtu dini hari.
Baca SelengkapnyaAksi pelemparan bom molotov itu terjadi pada Selasa (17/12).
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaPuspom TNI meningkatkan pengamanan di Gedung Kejagung setelah Jampidsus Febrie Adriansyah diduga dikuntit anggota Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaHingga berita ini ditulis, penggeledahan masih berlangsung
Baca SelengkapnyaPenggeledahan rumah Reyna Usman terkait kasus korupsi di Kemnaker.
Baca SelengkapnyaSelain rumah dinas Erik, KPK juga menyasar menggeledah rumah pribadi Bupati Labuhanbatu itu.
Baca SelengkapnyaHengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca SelengkapnyaKPK belum bisa menyampaikan penggeledahan tersebut berkaitan dengan kasus apa.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan ini dilakukan di tengah ramainya penyidikan kasus dugaan pemerasaan terhadap mantan Menteri Pertanian, Syarul Yasin Limpo.
Baca Selengkapnya