Tim gabungan siap tertibkan taksi online di Medan
Merdeka.com - Ini peringatan bagi driver taksi online di Medan. Aparat gabungan di kota ini bersiap melakukan penertiban berdasarkan Permenhub Nomor 108 Tahun 2017.
Persiapan untuk penertiban ini ditandai dengan gelar pasukan gabungan Dinas Perhubungan Pemkot Medan, Polri dan TNI di Lapangan Merdeka, Medan, Selasa (6/2).
Wali Kota Medan Dzulmi Eldin yang memimpin apel gabungan itu menyatakan, mereka akan menegakkan Permenhub Nomor 108 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak dalam Trayek yang sudah diberlakukan sejak 1 Februari 2018.
-
Apa yang akan dilakukan Dishub Jakarta? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Kapan Transjakarta perpanjang jam operasional? PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) bakal melakukan perpanjangan jam operasional saat kualifikasi Piala Dunia 2026 saat laga Timnas Indonesia melawan Timnas Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Selasa besok 10 September 2024.
-
Kapan kebijakan ini berlaku? Mulai awal tahun 2025, hanya aplikasi yang memiliki fungsi inti dan memerlukan akses ke gambar serta video pengguna yang akan diizinkan untuk mengakses seluruh galeri.
-
Apa tujuan dari peringatan ini? Tujuan pertama dari peringatan ini tidak lain adalah untuk meningkatkan kesadaran pentingnya menghormati hak hidup setiap manusia.
-
Kapan Dishub Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas? 'Dishub DKI Jakarta melakukan sistem buka-tutup jalan di sejumlah jalan pada pukul 04.45-08.00 WIB pada saat kegiatan berlangsung,' demikian informasi dari laman @dishubdkijakarta, dikutip Sabtu (29/6).
-
Kapan razia kendaraan berlangsung? Operasi Patuh Jaya sendiri akan digelar selama 14, terhitung sejak 15 sampai 28 Juli 2024.
"Jika ada taksi online yang tidak memenuhi persyaratan, maka akan ditindak," kata Eldin.
Penertiban ini tetap disosialisasikan terlebih dulu hingga 15 Februari mendatang. Operasi yang dilakukan tim gabungan mulai hari ini hingga batas tanggal itu masih bersifat simpatik. Pada periode itu, pelanggaran Permenhub Nomor 108 Tahun 2017 yang dilakukan taksi online hanya akan diberi peringatan.
Selanjutnya, mulai 16 Februari 2018, masuk periode tindakan. "Jika masih ditemukan pelanggaran, akan diberikan sanksi, seperti tilang, menahan kendaraan atau surat izin mengemudi," jelas Eldin.
Persyaratan yang harus dipenuhi taksi online yang beroperasi di antaranya sopir harus memiliki SIM A umum dan mobil telah melewati uji kelaikan kendaraan (KIR). Pada kendaraan juga dipasang stiker taksi online.
Sejauh ini, kata Eldin, masih 700-an unit angkutan online yang mendaftar di Dishub Medan. Jumlahnya diperkirakan terus bertambah. "Harapan kita sampai selesai sosialisasi ini semua sudah memenuhi persyaratan," jelas Eldin.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan tilang manual bakal ditiadakan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
Baca SelengkapnyaOperasi tersebut berlangsung mulai 4-17 Maret 2024
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan tidak ada penyekatan, hanya saja warga yang kedapatan konvoi diminta untuk putar balik.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaDalam operasi itu turut melibatkan sebanyak 2.938 personel gabungaN.
Baca SelengkapnyaOperasi Patuh Jaya Digelar, Kapolda Metro: Tidak Ada Transaksional dan Jangan Sakiti Hati Rakyat
Baca SelengkapnyaPuluhan Angkuta Umum dan Travel Gelap di Jatiwaringin Ditertibkan
Baca SelengkapnyaMeski tidak ada sanksi, kata Latif, untuk razia tes uji emisi tetap dilakukan.
Baca Selengkapnya"Kalau 14 hari belum ada konfirmasi, kita berlakukan pemblokiran," kata Latif
Baca SelengkapnyaPelaksanaan operasi zebra digelar selama 14 hari mulai 18 September sampai 1 Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini sekaligus bentuk sinergitas TNI-Polri untuk mengedukasi baik sipil maupun prajurit, PNS agar lebih tertib lagi dalam berkendara.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Karyoto meminta anak buahnya jangan menyakiti hati masyarakat selama Operasi Patuh Jaya 2023.
Baca Selengkapnya