Timun kapur, buah yang diburu warga Aceh untuk berbuka puasa
Merdeka.com - Berbuka puasa dengan yang manis-manis memang disarankan untuk semua yang berpuasa. Karena selama berpuasa energi akan menurun dan dengan adanya minuman manis bisa menambah energi kembali.
Timun kapur atau yang mirip dengan timun suri di luar Aceh menjadi minuman favorit saat hendak berbuka puasa. Saban hari warga Banda Aceh memburu timun kapur yang lembek ini dan pecah-pecah. Selain rasanya segar, juga memiliki banyak khasiat yaitu dipercaya bisa menetralisir racun dalam tubuh.
Hal yang membedakan timun suri memiliki serat dan tahan lama serta tidak perlu dibungkus dengan kulit pisang. Akan tetapi timun kapur kondisi sangat lembek dan mudah hancur, sehingga harus di bungkus dengan kulit pisang.
-
Kenapa acar timun jadi lembek? Proses fermentasi dan perendaman dalam larutan cuka kerap kali membuat timun menjadi lembek, yang tidak hanya mengubah tekstur, tetapi juga rasa dari acar itu sendiri.
-
Mengapa acar timun menjadi lembek? Acar timun dapat menjadi lembek disebabkan oleh tingginya kandungan air dalam timun. Ketika timun direndam dalam larutan asam, air yang terdapat di dalamnya akan keluar, sehingga membuat timun kehilangan tekstur renyahnya.
-
Kenapa biji timun bikin acar lembek? 'Kalau bikin acar, pastikan biji timun dibuang. Itu salah satu penyebab acar jadi lembek,' jelasnya.
-
Kenapa pisang cepat busuk? Penyebab kebusukan pada batang tanaman pisang adalah dua jenis patogen, yakni bakteri Pseudomonas solanacearum dan jamur Fusarium oxysporum f.sp. cubense. Kedua mikroorganisme parasit ini mengakibatkan kematian tanaman, yang merupakan kerugian besar bagi para petani yang menggeluti budidaya pisang.
-
Apa yang dibutuhkan untuk menyimpan timun agar awet? Timun bisa tahan lama sampai satu bulan dengan 1 alat saja.
-
Kenapa arem-arem dibungkus dengan daun pisang? Arem-arem identik dengan tampilannya yang dibungkus daun pisang berwarna hijau kecoklatan karena telah melewati proses pengukusan.
Sebelum masuk bulan ramadan, timun kapur kurang diminati dan bahkan terbuang begitu saja. Akan tetapi selama bulan ramadan, timun kapur laris manis dan banyak dijual di pinggir jalan.
Minuman ini tersedia hampir di setiap warung kopi yang tersebar di Banda Aceh. Timun kapur setelah dipotong kecil-kecil, lalu ditambah sirup secukupnya. Lebih nikmat lagi minuman timun kapur ini dicampur dengan es agar bertambah segar.
Apa lagi dengan kondisi cuaca di Aceh mencapai 34 derajat semakin banyak diburu oleh warga. Sehingga penjual pun bisa meraup untung lebih banyak dengan cuaca panas yang melanda Aceh.
Salah seorang pedangan timun kapur di Pasar Peunayong, Sulaiman Efendi menyebutkan, timun kapur banyak dibeli masyarakat karena buahnya menyegarkan dan dapat memulihkan tenaga yang hilang akibat puasa. Selain itu, buah timun kapur juga mengandung vitamin.
Kata Sulaiman, penjualan timun kapur dalam sehari bisa mencapai 100 buah apabila cuaca panas. Jika cuaca sedang dingin, penjualan hanya 60 buah per hari.
Soal harga Sulaiman menyebutkan bervariasi, tergantung ukuran timun kapur tersebut. Rata-rata ia menjual dari Rp 12 ribu per buah yang ukurannya kecil, sedangkan yang besar dijual Rp 20 ribu per buahnya.
"Buah timun kapur memang banyak yang beli kalau puasa, biasa orang suka untuk buka. Ini biasa jadi favorit. Bisa dibuat dengan sirup, santan, cincau," kata Sulaiman, Senin (29/6) di Banda Aceh.
Sulaiman mengaku telah mempersiapkan timun kapur dua bulan sebelum masuknya bulan ramadan. Karena masa tanam buah ini selama dua bulan, sebelum dipanen. Buah timun kapur juga banyak mengandung air, yang dapat menetralkan tubuh dari racun. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Makanan atau kudapan khas Sumatra Barat ini menggunakan bahan utama pisang dan tepung beras yang dipadukan dengan gula merah.
Baca SelengkapnyaMakanan ini begitu digemari dan diburu oleh banyak masyarakat Minangkabau sebagai menu untuk berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaTimun suri merupakan buah yang menjadi favorit selama Ramadan. Namun, kali ini panen timun suri di beberapa daerah mengalami keterlambatan karena faktor cuaca.
Baca SelengkapnyaMeski terdangar aneh, namun makanan ini mampu memberikan khasiat bagi tubuh, terutama saat menjalankan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaMakanan ini punya rasa yang lezat. Wajib dicoba saat mampir.
Baca SelengkapnyaSajian kuliner ala masyarakat Lampung sejenis kue ini menjadi andalan ketika perayaan hari-hari besar Islam.
Baca SelengkapnyaMakanan khas yang satu ini ini memiliki aroma harum yang tentunya menggugah selera dan menjadi andalan masyarakat Padang Panjang sampai sekarang.
Baca SelengkapnyaBulan Ramadan menjadi momen berburu makanan khas daerah yang menjadi menu andalan untuk santapan berbuka puasa bersama keluarga di rumah.
Baca SelengkapnyaIni dia cara prajurit TNI menghibur diri saat menghilangkan rasa suntuk saat bertugas di perbatasan.
Baca SelengkapnyaKeumamah, makanan favorit prajurit saat penjajahan khas Aceh yang terbuat dari ikan yang dikeringkan.
Baca SelengkapnyaKue ini disajikan dalam bentuk pipih dan terdapat garis-garis di seluruh permukaannya.
Baca SelengkapnyaRotan biasa digunakan untuk bahan perabotan rumah, berbeda dengan suku Dayak yang mengolahnya menjadi makanan yang unik dan menarik untuk diulas.
Baca Selengkapnya