Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Topan Kalmaegi mulai menjauh, cuaca ekstrem di Indonesia mereda

Topan Kalmaegi mulai menjauh, cuaca ekstrem di Indonesia mereda angin topan . ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengindikasikan cuaca ekstrem yang ditimbulkan siklon tropis Kalmaegi berangsur-angsur mereda. Sebabnya, siklon yang tumbuh di Samudera Pasifik ini terus bergerak menuju dataran China setelah melintasi Pulau Luzon Filipina.

Berdasarkan pantauan radar cuaca BMKG, siklon tropis ini telah berada di perairan Laut China Selatan pada koordinat sekitar 18.2 LU 118.2 BT. Pergerakan ini membuat kondisi cuaca di Indonesia beranjak stabil, dilaporkan kecepatan angin mencapai 120 km/jam (65 knot) dan tekanan minimum 975 mb.

Diperkirakan siklon tropis Kalmaegi masih akan meningkat intensitasnya hingga esok hari sebelum kemudian melemah pada tanggal 17 September. Hingga saat itu, siklon ini bergerak terus ke barat barat laut, memasuki wilayah daratan Vietnam dan diperkirakan membawa hujan lebat di daerah tersebut

Orang lain juga bertanya?

"Setelah itu diperkirakan siklon Kalmaegi akan melemah dengan cepat dan punah pada 18 September 2014," kata Kepala Bidang Peringatan Dini Cuaca BMKG, Achmad Zakir di Jakarta, Senin (15/9).

Siklon ini juga menyebabkan dampak tak langsung bagi Indonesia, yakni hujan ringan hingga sedang di wilayah Aceh bagian selatan, Sumatera Utara dan Tengah, Kalimantan Barat bagian utara dan Kalimantan Utara. Gelombang 3 hingga 4 meter juga berpeluang terjadi di Laut Andaman, Perairan Utara Aceh, Samudra Pasifik sebelah timur Filipina.

Bahkan terjangan ombak sempat menenggelamkan sebuah kapal (longboat) berpenumpang 35 orang hingga menyebabkan 14 tewas dan menghilangkan 12 orang lainnya. Saat kejadian, ketinggian ombak dilaporkan mencapai 203 meter ditambah dengan cuaca buruk di perairan Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara.

"Siklon tropis Kalmaegi merupakan siklon tropis pertama di bulan September di mana rata-rata kejadian siklon tropis di wilayah sebelah utara Indonesia pada bulan ini adalah sebanyak 5 kejadian," pungkas Zakir.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Analisis BRIN soal Penyebab Muncul Banyak Siklon Tropis
Analisis BRIN soal Penyebab Muncul Banyak Siklon Tropis

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Eddy Hermawan mengatakan, saat ini tiga siklon tropis telah menyebabkan bencana hidrometeorologi.

Baca Selengkapnya
Penampakan Avanza Terseret Jauh Arus Kencang Saat Banjir Terjang Bali
Penampakan Avanza Terseret Jauh Arus Kencang Saat Banjir Terjang Bali

Cuaca ekstrem terjadi di wilayah Bali beberapa hari terakhir. Dampaknya, sejumlah tempat mengalami banjir usai hujan mengguyur sejak pagi tadi hingga sore.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Padangbai Bali Ditutup Sementara, Ini Penyebabnya
Pelabuhan Padangbai Bali Ditutup Sementara, Ini Penyebabnya

BMKG menyebut cuaca ekstrem dengan curah hujan ringan dan lebat hampir terjadi di seluruh wilayah Pulau Bali.

Baca Selengkapnya
Ternyata Sudah Banyak Wilayah Indonesia yang Tenggelam Permanen
Ternyata Sudah Banyak Wilayah Indonesia yang Tenggelam Permanen

Perubahan iklim juga berpengaruh terhadap ketahanan air di sebagian besar wilayah Indonesia yang diperkirakan akan mengalami penurunan tingkat curah hujan.

Baca Selengkapnya
Terseret Ombak Besar, Kapal Pengangkut BBM Tujuan Mentawai Terdampar di Pantai Padang
Terseret Ombak Besar, Kapal Pengangkut BBM Tujuan Mentawai Terdampar di Pantai Padang

Dua kapal pengangkut BBM tujuan Mentawai terdampar di Pantai Padang setelah terseret ombak dari kawasan Batang Harau.

Baca Selengkapnya
Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Satpolairud Tasikmalaya Minta Nelayan Tak Melaut
Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Satpolairud Tasikmalaya Minta Nelayan Tak Melaut

Cuaca buruk menyebabkan gelombang tinggi di perairan Tasikmalaya, Satpolairud minta nelayan tak melaut dulu.

Baca Selengkapnya
Salju Abadi di Papua Terancam Punah Akibat Fenomena El Nino
Salju Abadi di Papua Terancam Punah Akibat Fenomena El Nino

Fenomena ini berdampak besar terhadap aspek kehidupan di wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya
Kapal Speedboat Terbalik di Kawasan Kepulauan Seribu
Kapal Speedboat Terbalik di Kawasan Kepulauan Seribu

Sementara terkait apakah ada korban jiwa atau tidak, belum mengetahui secara pasti karena masih dalam upaya proses penyelamatan.

Baca Selengkapnya
Terombang-ambing Dua Hari karena Patah Kemudi, Kapal Nelayan Sulawesi Tenggara Terdampar dan Tenggelam di Kupang
Terombang-ambing Dua Hari karena Patah Kemudi, Kapal Nelayan Sulawesi Tenggara Terdampar dan Tenggelam di Kupang

Kapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.

Baca Selengkapnya
Penyebab Kapal Speedboat Terbalik di Kepulauan Seribu
Penyebab Kapal Speedboat Terbalik di Kepulauan Seribu

Sebuah kapal Speedboat KM. Pari Kudus terbalik di Kepulauan Seribu hari ini, Senin (11/3) sekitar pukul 15.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Kapan Suhu Panas di Indonesia Berakhir? Begini Penjelasan BMKG
Kapan Suhu Panas di Indonesia Berakhir? Begini Penjelasan BMKG

Suhu maksimum tercatat terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) mencapai 37,1 Derajat Celcius.

Baca Selengkapnya
Kronologi Speed Boat Bawa Puluhan Penumpang Terbalik usai Terjang Ombak Tinggi di Laut Pulau Seribu
Kronologi Speed Boat Bawa Puluhan Penumpang Terbalik usai Terjang Ombak Tinggi di Laut Pulau Seribu

Kapal KM Parikudus yang membawa sekitar 30 penumpang terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu

Baca Selengkapnya