Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendarat di Bali, kakek asal Swiss tertangkap bawa pistol

Mendarat di Bali, kakek asal Swiss tertangkap bawa pistol Pistol penembak Paus Yohanes Paulus II. ©REUTERS/Tony Gentile

Merdeka.com - Diketahui membawa senjata api, seorang warga negara Swiss, Klingenmeiri Hugo (77) diamankan petugas Bea dan Cukai di terminal kedatangan internasional Bandara Ngurah Rai. Dia diamankan karena tidak dapat menunjukkan surat izin dari negara asalnya.

Pria kelahiran Switzerland, 15 Oktober 1938 ini membawa sepucuk senjata api jenis pistol beserta 21 butir amunisi tanpa dilengkapi dengan surat resmi.

Informasi yang didapat di lingkup Bea dan Cukai Ngurah Rai, Denpasar menyebutkan bahwa kakek berusia 77 tahun ini turun dari badara, Rabu kemarin (7/1) sekitar pukul 18.50 Wita. Dari alat sensor diketahui turis ini membawa pistol merek Baretta ME 8 Detective Col 8 mm buatan Jerman.

Pistol itu disimpan di dalam koper bagasi bawaannya. Ditangkap saat turun dari pesawat Qatar Airline dengan nomor penerbangan QR-962.

"Dari alat sensor, setelah turun dari pesawat, kita amankan. Itu setelah diketahui ada sesuatu di dalam bagasi yang dibawanya," ungkap sumber ini, Kamis (8/1) di Denpasar, Bali.

Di hadapan petugas saat itu, Hugo yang membawa pasport nomor X 3241203 mengaku ke Bali dalam rangka berwisata. Ia menginap di sebuah hotel di kawasan Sanur, Denpasar Selatan (Densel), pistol dibawa hanya untuk jaga diri.

Kepala Bea dan Cukai Bandara Ngurah Rai, Budi Harjanto yang dikonfirmasi via telepon genggamnya membenarkan pihaknya ada mengamankan pistol yang dibawa oleh warga negara asing yang masuk melalui pintu Bandara Ngurah Rai.

Katanya pistol tersebut tidak termasuk kategori senjata api. "Bukan masuk dalam senjata api, tetapi sejenis alat pengaman. Barang yang menyerupai pistol, ya semacam korek api pistol itu. Sementara pelurunya juga hampa. Tidak terlalu membahayakan dan jangan dibesar-besarkanlah," Kilahnya.

Meski tidak masuk dalam daftar senjata api, namun Budi Harjanto mengatakan bahwa pihaknya tetap mengamankan pistol tersebut lantaran tidak mengantongi izin. "Kita amankan karena tidak mengantongi izin. Senjata kita sita, tetapi yang bersangkutan, kita lepas untuk berlibur," tuturnya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Pria di Bali Pamer Pistol di Medsos, Berujung Diringkus Polisi
Viral Pria di Bali Pamer Pistol di Medsos, Berujung Diringkus Polisi

Karena pamer senjata api (senpi) di media sosial, pria asal Bali ini ditangkap polisi

Baca Selengkapnya
Sopir Taksi di Bali Bawa Kabur Tas Berisi Uang Puluhan Juta Rupiah Milik Turis Perancis
Sopir Taksi di Bali Bawa Kabur Tas Berisi Uang Puluhan Juta Rupiah Milik Turis Perancis

Bukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Koboi Maling Motor di Bekasi, Acungkan Pistol Saat Mau Ditangkap Bikin Warga Ketakutan
Viral Aksi Koboi Maling Motor di Bekasi, Acungkan Pistol Saat Mau Ditangkap Bikin Warga Ketakutan

Si maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.

Baca Selengkapnya
Viral 'Bang Jago' di Bali, Tenteng Sajam & Ancam Warga Begini Nasibnya Sekarang
Viral 'Bang Jago' di Bali, Tenteng Sajam & Ancam Warga Begini Nasibnya Sekarang

Warga yang mengancam dengan menggunakan sajam itu atau pelaku bernama Imanuel Lere Mawo (24) asal Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)

Baca Selengkapnya
Kronologi WN Rusia Babak Belur Dihajar Massa Usai Ketahuan Rampas Taksi Online
Kronologi WN Rusia Babak Belur Dihajar Massa Usai Ketahuan Rampas Taksi Online

Peristiwa itu terjadi di Simpang tiga Yeh Pulu Banjar Goa, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Senin (2/9) pukul 09.30 WITA kemarin.

Baca Selengkapnya
Malaysia Tangkap WN Israel, Menyusup Pakai Paspor Palsu Prancis dan Bawa Senjata Ilegal
Malaysia Tangkap WN Israel, Menyusup Pakai Paspor Palsu Prancis dan Bawa Senjata Ilegal

Malaysia melarang warga Israel memasuki wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Didakwa Punya 9 Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Eksepsi
Tak Terima Didakwa Punya 9 Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Eksepsi

Dito Mahendra mengaku keberatan atas dakwaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Bakal Tetapkan Tersangka yang Bantu Pelarian Dito Mahendra Saat Jadi Buronan
Bareskrim Bakal Tetapkan Tersangka yang Bantu Pelarian Dito Mahendra Saat Jadi Buronan

Tersangka DM dinilai tak seorang diri dalam aksi pelariannya saat menjadi DPO kasus kepemilikan senpi ilegal.

Baca Selengkapnya
Dito Mahendra Tiba di Bareskrim, Tangan Diborgol dan Tutupi Wajah dengan Topi
Dito Mahendra Tiba di Bareskrim, Tangan Diborgol dan Tutupi Wajah dengan Topi

Dito Mahendra tiba di Gedung Bareskrim Polri sekitar pukul 15.47 WIB.

Baca Selengkapnya
12 Senjata Api Hasil Penggeledahan KPK, Mabes Polri: Semua Terdaftar Atas Nama Syahrul Yasin Limpo
12 Senjata Api Hasil Penggeledahan KPK, Mabes Polri: Semua Terdaftar Atas Nama Syahrul Yasin Limpo

Djuhandani menyebut pihaknya masih perlu melakukan pendalaman lagi atas kepemilikan senjata milik SYL itu dengan berkodinasi dengan pihak KPK.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pria 'Koboi' Ngamuk dan Tembak Polisi di Sumsel
Kronologi Pria 'Koboi' Ngamuk dan Tembak Polisi di Sumsel

Pria itu petantang petenteng membawa dua senjata itu di depan kantor perusahaan sawit.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Bripda Aske, Polisi Pencuri 4 Senjata Api Jenis AK dan Puluhan Amunisi Milik Polres Yalimo
Update Kasus Bripda Aske, Polisi Pencuri 4 Senjata Api Jenis AK dan Puluhan Amunisi Milik Polres Yalimo

Bripda Aske Mabel mengambil empat pucuk senjata api jenis AK milik Polres Yalimo pada 9 Juni lalu sekitar pukul 04.00 WIT.

Baca Selengkapnya