Unggah foto berburu beruang di Facebook, Julio dikecam aktivis satwa
Merdeka.com - Seorang pria berseragam Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) diduga membunuh beruang madu dan bekantan. Pria itu juga mengunggah foto korbannya tersebut di laman Facebook-nya dengan akun Julio Satrio Bagadoss.
Apa yang dilakukan Julio itu mendapat kecaman keras dari Investigator Senior Scorpion Wildlife Trade Monitoring Group, Marison Guciano. Hal ini karena, beruang madu dan bekantan merupakan satwa dilindungi berdasarkan PP Nomor 7 tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa. Beruang madu dan bekantan telah terdaftar dalam Appendix I of the Convention on International Trade in Endangered Species (CITES) sejak tahun 1979 yang menyatakan bahwa mereka tidak boleh diburu oleh siapapun.
"Pelaku kejahatan terhadap satwa liar harus dihukum maksimal. Ini untuk membuat efek jera kepada siapa pun pelakunya. Apalagi pelakunya merupakan seorang petugas kehutanan yang seharusnya melindungi satwa liar dan tentunya sudah memahami aturan perundang undangan", ujar Marison dalam siaran pers yang diterima merdeka.com di Jakarta, Minggu (11/10).
-
Kenapa kucing liar di Semarang disiksa? Agustin mengaku banyak menemukan kucing yang mengalami berbagai bentuk tindak kekerasan.'Ada yang ditembak, disiram air panas, dipukul, sampai dilumuri lem di tubuhnya,' kata Agustin dikutip dari ANTARA pada Jumat (26/7).
-
Bagaimana hewan liar bisa menyebabkan penyakit? Sejumlah penyakit bisa ditularkan dari hewan ke manusia. Beberapa penyakit menular ini termasuk: Flu burung, Salmonella, Tuberkulosis, Campak, Virus herpes B.
-
Kenapa harus hindari hewan liar? Jika Anda mengamati ada hewan liar di sekitar yang menampakkan gejala rabies, hidari kontak langsung dengannya, Tak hanya anjing dan kucing, hewan seperti kelelawar, rubah, rakun, dan serigala juga berpotensi sebagai pembawa virus.
-
Bagaimana cara menjinakkan hewan? Bismillah hirrahmani rahiim, allaa ta’luu alayya wa’tuunii muslimin.Artinya: 'Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Bahwa janganlah kamu berlaku sombong kepadaku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri.'
-
Apa yang dilakukan orang jahat? 'Manusia yang sibuk dengan kesalahan dan aib orang lain akan sulit untuk dapat memperbaiki dirinya.'
-
Kenapa hewan liar bahaya untuk dipelihara? Hewan liar biasa ditangkap atau dipisahkan dari induknya untuk dijadikan hewan peliharaan. Hewan liar dengan naluri liar sering tidak memiliki temperamen yang baik sebagai hewan peliharaan.
Berdasarkan penelusuran Marison Guciano, akun Facebook Julio Satrio Bagadoss yang mengunggah pembunuhan bekantan dan beruang madu mulai tersebar di jejaring media sosial pukul 17.00 WIB sore tadi. Menurut Marison, lemahnya penegakan hukum perlindungan satwa liar membuat banyak orang menganggap kejahatan serius ini sebagai hal yang sepele.
"Masyarakat sudah cukup aktif memberikan sanksi sosial dengan menghujat di media sosial, namun itu harus dibarengi dengan sanksi hukum yang maksimal," tuturnya.
"Pemilik akun Facebook Julio Satrio Bagadoss yang membunuh beruang madu dan bekantan melanggar undang-undang nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp 100.000.000," tandas dia. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku merupakan warga Kecamatan Pakis Aji sekaligus karyawan swasta serta pelajar.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku sebelumnya viral karena menganiaya dan memaku kucing liar di sebuah pohon
Baca SelengkapnyaHewan dilindungi yang ditemukan Owa Siamang jantan warna hitam, Kucing Kuwuk, anak Musang ekor putih, dan anak burung Kekep Babi.
Baca SelengkapnyaTaman Safari kini tengah memburu pelaku untuk segera sampaikan permintaan maaf
Baca SelengkapnyaMereka berhasil menaklukan seekor ular sanca berukuran besar. Sayangnya, mereka menangkap ular tersebut dengan cara yang dinilai kurang pantas.
Baca SelengkapnyaApapun latarbelakangnya, pembunuham hewan dilindungi melanggar undang-undang.
Baca SelengkapnyaSejumlah hewan mengalami kekerasan yang dilakukan oleh orang tak bertanggung jawab.
Baca SelengkapnyaPemilik mobil yang membuka kaca di kandang singa Taman Safari tersebut sempat ditegur oleh petugas.
Baca SelengkapnyaIa berbuat keji menyiksa kucing sampai akhirnya mati
Baca SelengkapnyaKetua APHI, Rachmat Ninu Mone mengaku sangat mengecam tindakan pelaku.
Baca SelengkapnyaPemburu ini mengaku menyimpan gading gajah di perkebunan kelapa sawit di Desa Padang Sikabu, Kecamatan Woyla, Aceh Barat.
Baca SelengkapnyaPemprov Bali mengaku prihatin atas kasus yang menimpa terdakwa I Nyoman Sukena. Tetapi soal proses hukum, pihaknya harus menghormati yang sedang berjalan.
Baca Selengkapnya