Update 24 November, 2.075 Pasien Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet
Merdeka.com - Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian merilis perkembangan jumlah pasien rawat inap RSD Wisma Atlet pada Selasa (24/11). Menurut data yang didapatnya pukul 08.00 WIB, terjadi penambahan kasus pasien positif sebanyak 12 orang.
"Pasien rawat inap terkonfirmasi positif Tower 6 & 7 hari ini total 2.075 orang, dengan rincian 1.037 pria, 1.038 wanita. Jumlah ini bertambah 12 orang, dari hari kemarin," katanya dalam siaran persnya, Selasa (24/11).
Dia melanjutkan, untuk pasien di flat isolasi mandiri pada Tower 4 dan 5, terdapat 1.290 orang hari ini. Rinciannya, 691 pria dan 599 wanita.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Mengapa pria itu terinfeksi selama 613 hari? Pria berusia 72 tahun asal Belanda yang tidak disebutkan namanya itu mengalami kekurangan kekebalan cukup parah saat ia terinfeksi virus corona varian Omicron pada tahun 2022, tepat setelah menerima beberapa kali suntikan Covid.
"Pasien rawat inap 1.290 orang, jumlah ini bertambah sebanyak bertambah sebanyak 113 orang," jelas Aris.
Dengan demikian, rekapitulasi pasien di Tower 6 & 7, pada 23 Maret sampai 24 November 2020 pukul 08.00 WIB, pasien terdaftar sebanyak 26.836 orang, dan pasien keluar 24.761 orang.
Rinciannya, 469 orang pasien dirujuk ke RS lain, 24.284 orang pasien dinyatakan sembuh, dan 8 orang pasien meninggal dunia.
Sedangkan rekapitulasi pasien di flat Isolasi mandiri Tower 4 dan 5 , sejak 15 September sampai 24 November 2020, pukul 08.00 WIB, pasien terdaftar sebanyak 15.192 orang, dan pasien keluar sebanyak 14.912 orang. Rinciannya, 14.810 orang pasien dinyatakan sembuh, dan 2 orang pasien dirujuk.
Reporter: M RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaKemenkes memprediksi jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaAdapun ke-5 pasien tersebut seluruhnya berasal dari Kota Tangsel.
Baca Selengkapnya