Update 26 Juli: 1.559 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet
Merdeka.com - Pasien rawat inap yang terpapar Virus Corona atau Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat berkurang 15 orang. Di mana semula 1.597 orang menjadi 1.582 orang.
Kepala penerangan Kogabwilhan-I, Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, pasien terkonfirmasi positif pun berkurang 15 orang.
"Data pada tanggal 26 Juli 2020 sampai pukul 08.00 WIB, pasien terkonfirmasi positif 1.559 orang. Semula 1.574 orang berkurang 15 orang. Pasien rawat inap 1.582 orang terdiri 894 pria, dan 688 wanita. Pasien terkonfirmasi positif 1.559 orang, pasien suspek 23 orang," katanya dalam siaran pers yang diterima.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
"Pasien suspek semula 23 orang dan tak ada perubahan," sambungnya.
Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret sampai kini pasien terdaftar 8.060 orang dan Pasien keluar 5.619 orang.
"Pasien keluar dengan rincian rujuk ke rumah sakit lain 188 orang, sembuh 5.426 orang, dan wafat 3 orang," ujarnya.
Sementara itu, dia mengungkapkan, ada 44 orang yang terdiri 38 pria dan 6 perempuan dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Kepulauan Riau.
"Pasien rawat inap semula 25 orang bertambah 19 menjadi 44 orang. Terkonfirmasi positif semula 33 orang bertambah 3 menjadi 36 orang. Pasien suspek semula 22 bertambah 16 menjadi 38 orang," terangnya.
Rekapitulasi pasien TMT 12 April hingga kini pasien terdaftar 493 orang, pasien pulang 447 orang.
"Pasien pulang itu terdiri rujuk ke rumah sakit lain 2 orang, sembuh 186 orang, dan suspek selesai perawatan 259 orang," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaAdapun ke-5 pasien tersebut seluruhnya berasal dari Kota Tangsel.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca Selengkapnya