Update Covid-19 per 22 September 2022: Kasus Positif Bertambah 2.162
Merdeka.com - Kasus positif Covid-19 atau Corona di Indonesia masih terbilang tinggi dengan 23.503 kasus aktif. Oleh karena itu, disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan sangat diperlukan.
Berdasarkan data Satgas Covid-19, tercatat 2.162 kasus baru Covid-19 per Kamis (22/9). Dengan tambahan itu, total kasus positif Corona mencapai angka 6.417.490.
Lalu, jumlah orang yang meninggal akibat virus ini bertambah 18 menjadi 157.966 orang. Sementara jumlah orang yang sembuh dari kasus Covid-19 bertambah 4.051, sehingga diakumulasikan menjadi sebanyak 6.236.021 orang.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
Kasus Tertinggi di Jakarta
Kasus Covid-19 terbanyak saat ini disumbangkan DKI Jakarta dengan total 888. Disusul Jawa Barat dengan 379 kasus, kemudian Jawa Timur dengan 257 kasus.
Tercatat 68.931 spesimen telah diperiksa di seluruh Indonesia. Jumlah suspek mencapai 4.924 orang.
Berikut sebaran Corona di Indonesia, Kamis (22/9):- DKI Jakarta: 888 kasus- Jawa Barat: 379 kasus- Jawa Timur: 257 kasus- Banten: 201 kasus- Jawa Tengah: 96 kasus- Sumatera Utara: 35 kasus- Sulawesi Utara: 32 kasus- DI Yogyakarta: 30 kasus- Kalimantan Timur: 30 kasus- Lampung: 24 kasus- Bali: 22 kasus- Sulawesi Selatan: 21 kasus- Nusa Tenggara Timur: 17 kasus- Sulawesi Tengah: 17 kasus- Sumatera Selatan: 15 kasus- Kalimantan Barat: 11 kasus- Papua: 11 kasus- Aceh: 9 kasus- Bangka Belitung: 9 kasus- Kepulauan Riau: 9 kasus- Sumatera Barat: 8 kasus- Riau: 6 kasus- Jambi: 6 kasus- Papua Barat: 6 kasus- Kalimantan Tengah: 5 kasus- Kalimantan Selatan: 4 kasus- Kalimantan Utara: 3 kasus- Sulawesi Tenggara: 3 kasus- Bengkulu: 2 kasus- Maluku: 2 kasus- Maluku Utara: 2 kasus- Gorontalo: 1 kasus- Sulawesi Barat: 1 kasus- Nusa Tenggara Barat: 1 kasus
Reporter Magang: Syifa Annisa Yaniar
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaRatusan ribu anak tercatat menderita ISPA hingga Juli 2023.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya