Update Kasus Covid-19 di Indonesia 17 November 2021
Merdeka.com - Kementerian Kesehatan melaporkan kasus terkonfirmasi positif bertambah yakni sebanyak 522 pada Rabu (17/11). Total kumulatif kasus positif terinfeksi virus SARS-CoV-2 itu menjadi 4.251.945.
Penambahan 522 kasus positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 279.216 spesimen dari 193.830 orang. Pemeriksaan dilakukan dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Data berikutnya terkait kasus kematian akibat Covid-19. sebanyak 143.698 orang di Indonesia meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19. Jumlahnya meningkat 13 dari data Selasa (16/11) yang tercatat masih 143.685.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
Peningkatan 13 kasus kematian Covid-19 hari ini disumbang delapan provinsi. Tiga provinsi di antaranya mengontribusi angka tertinggi yakni Jawa Tengah 4, Jawa Barat 2, dan DI Yogyakarta 2.
Sejalan dengan kasus kematian dan positif, pasien sembuh dari Covid-19 juga meningkat hingga 458. Jumlah seluruh pasien yang berhasil sembuh dari virus Corona itu sebanyak 4.099.857.
Kementerian Kesehatan juga mencatat, kasus aktif Covid-19 menurun sebanyak 51. Sehingga sisa kasus aktif Covid-19 di Tanah Air menjadi 8.390.
Kasus aktif merupakan pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi di rumah. Data kasus aktif diperoleh dari pengurangan total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan kematian dan sembuh.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca Selengkapnya