Update Kasus Covid-19 di Indonesia Per 31 Januari 2022
Merdeka.com - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.353.370. Jumlahnya meningkat 10.185 dari data Minggu (30/1) yang tercatat masih 4.343.185.
Kementerian Kesehatan melaporkan peningkatan 10.185 kasus Covid-19 disumbang 32 provinsi. Tiga provinsi di antaranya mencatat kasus Covid-19 tertinggi yakni DKI Jakarta 5.268, Jawa Barat 2.086, dan Banten 1.569.
Dari total 4.353.370 kasus positif Covid-19 di Indonesia, sebanyak 144.320 meninggal dunia. Jumlahnya meningkat 17 dari data kemarin 144.303 orang meninggal karena virus SARS-CoV-2 itu.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan jumlah kasus HIV di Jawa Tengah menurun? Dia menyebut temuan pada 2023 ini menurun dibanding 2022 kemarin. Sebab pada tahun sebelumnya tercatat ada 3.120 kasus.
Pasien sembuh dari Covid-19 juga bertambah, yakni 3.290 dari data kemarin hanya 4.137.164 sehingga total kumulatif mencapai 4.140.454.
Sementara kasus aktif Covid-19 naik 6.878, total pasien yang masih menjalani perawatan menjadi 68.596. Kasus suspek Covid-19 juga meningkat, kemarin hanya 7.598, kini menjadi 8.675.
Kementerian Kesehatan mencatat dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 12.00 WIB, telah dilakukan pemeriksaan terhadap 316.050 spesimen dari 202.393 orang. Total kumulatif spesimen yang sudah diperiksa sebanyak 71.953.778 dari 48.545.839 orang.
Data ini dilaporkan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Senin (31/1) pukul 16.38 WIB. Data bersumber dari Kementerian Kesehatan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTerjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnya