Update Terkini Kasus Covid-19 di Wisma Atlet per 27 Mei 2021
Merdeka.com - Pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, mengalami penambahan. Pasien rawat inap di tower 4, 5, 6 dan 7 ini diketahui bertambah 107 orang, dari semula 1.511 orang menjadi 1.618 pasien.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet pada 27 Mei 2021 hingga pukul 08.00 WIB, rawat inap bertambah 107 orang semula 1.511 orang menjadi 1.618 orang," kata Perwira penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangannya, Kamis (27/5).
Ia menjelaskan, untuk pasien rawat inap itu terdiri dari 776 pria dan 842 wanita. Untuk pasien yang dinyatakan positif sebanyak 1.618 orang dan pasien Suspek nihil.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Apa saja penyakit kritis yang meningkat? Berdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik (jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, dan lainnya) di Indonesia mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di tahun 2022.
-
Kenapa penderita TBC di Cianjur meningkat? Berdasarkan catatannya, kasus TBC di Kabupaten Cianjur pada 2021 sebanyak 4.643, lalu di 2022 menjadi 7.107 dan di 2023 per Januari sampai Juli terdapat 3.403 kasus.
-
Apa yang meningkat 1.540% sejak 2022? 'Hasil riset mengungkapkan adanya lonjakan 1.540 persen kasus penipuan menggunakan deepfakce di wilayah APAC sejak 2022 hingga 2023. Risetnya itu berjudul VIDA Where’s The Fraud - Protecting Indonesia Business from AI Generated Fraud.'
"Pasien terkonfirmasi positif bertambah 107 orang, semula 1.511 orang menjadi 1.618 orang. Lalu, pasien Suspek nihil," jelasnya.
"Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret sampai dengan 27 Mei 2021, pasien terdaftar 84.951 orang. Pasien keluar 83.333 orang, dengan rincian pasien rujuk ke RS lain 865 orang, pasien pulang atau sembuh 81.521 orang, meninggal 87 orang," sambungnya.
RSD Pulau Galang
Selain itu, untuk jumlah pasien yang berada di RSD Pulau Galang sebanyak 100 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 78 pria dan 22 wanita. Untuk pasien yang positif Covid-19 sebanyak 100 orang.
"Pasien rawat inap dan Covid-19 tetap 100 orang," ujarnya.
"Rekapitulasi pasien TMT 12 April sampai dengan 27 Mei 2021 pukul 08.00 Wib, pasien terdaftar sebanyak 13.784 orang, pasien rujuk ke RS lain 42 orang, pasien pulang atau sembuh sebanyak 13.684 orang dan meninggal nihil," sambungnya.
RSD Wisma Atlet Pademangan dan Hotel di Jakarta
Untuk pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet Pademangan dan Hotel di wilayah Jakarta sebanyak 274.881 orang dan dikarantina sebanyak 11.467 orang.
"Pasien rawat inap Tower 8, 9 dan 10 bertambah 219 orang, semula 3.088 orang menjadi 3.307. Untuk pasien pria berjumlah 1.369 dan wanita sebanyak 1.938," ucapnya.
"Sedangkan, untuk pasien rawat inap yang berada di Hotel di wilayah Jakarta sejumlah 3.800," tutupnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca Selengkapnya