Usulan BNN naik setingkat menteri menunggu persetujuan Jokowi
Merdeka.com - Lembaga Badan Narkotika Nasional (BNN) akan dinaikkan setingkat menteri. Hal ini sudah diungkapkan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menko Polhukam), Luhut Binsar Pandjaitan.
Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung mengatakan lembaga BNN memang menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo mengingat persoalan narkoba memberi dampak yang sangat berbahaya. Saat ini, reorganisasi BNN dalam kewenangan Menko Polhukam namun masih dikomunikasikan kepada jajaran yang lain.
"Usulan untuk melakukan perubahan terhadap organisasi atau kelembagaan ini memang kewenangannya di Kemenko Polhukam. Saya mendengar dan juga melakukan recheking sekarang ini Menko Polhukam sudah menyampaikan usulan tersebut sampai dengan di tempat menteri PAN dan RB karena ini menyangkut kelembagaan. Proses nya setelah dari menpan RB, Menkum HAM nanti dilanjutkan ke Sekretaris Kabinet," ujar Pramono di kantornya, Jakarta, Jumat (11/3).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Pramono Anung prihatin dengan kondisi SLB di Jakarta Utara? Menjawab keluhan itu, Pramono mengatakan segera untuk membangun SLB, ia merasa prihatin dan meminta untuk jadi perhatian kepada anggota DPRD Jakarta dari fraksi PDI-P.'Tentunya yang seperti ini harus diusulkan, tidak mungkin, tidak ada yang menangani. Kalau tidak kasian sekali yang memang masyarakat, rakyat yang membutuhkan tetapi sama sekali tidak mendapatkan,' jelasnya.
-
Apa yang ingin ditunjukkan Pramono Anung kepada penjuru negeri? Dari Jakarta, kita menunjukkan kepada penjuru negeri bahwa Jakarta merupakan contoh yang baik bagi demokrasi,' ucap dia.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
-
Siapa yang diprioritaskan BNPT? Pemerintah memprioritaskan penanganan penyintas bukan hanya dari aspek fisik, melainkan juga psikis dan keberlanjutan finansial.
-
Siapa yang menarik Pramono Anung? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Setelah mendapat laporan dari Menko Polhukam, Pramono mengaku akan melanjutkan usulan tersebut kepada Presiden Jokowi. Setelah disetujui dari orang nomor satu itu, pemerintah akan memutuskan hasilnya.
"Kalau kemudian beliau menyetujui tentunya kita akan proses lebih lanjut," terangnya.
Dalam rapat terbatas terkait penanggulangan narkoba pada beberapa pekan lalu, jelas Pramono Presiden sudah menegaskan akan turun langsung dalam memberantas narkoba. Bahkan persoalan narkoba dianggap persoalan utama yang merupakan tatanan hidup.
Sejauh ini, kata dia setiap penindakan kasus narkoba BNN juga harus berkoordinasi dengan Polri. Hal ini dinilai membatasi ruang operasi BNN. Dengan disejajarkan setingkat menteri, BNN diperkirakan akan memiliki prosedur khusus untuk menangani dan tidak harus melakukan koordinasi lagi dengan Polri apabila hendak menangani kasus narkoba.
"Ya yang jelas kemarin ini kalau kita lihat misalnya organisasinya, sangat masih bergantung dengan polri seperti bantuan kendali operasi (BKO). Nah apakah nanti ke depannya kan perlu ada penanganan khusus karena ancaman narkoba ini luar biasa," tuntasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menegaskan APBN merupakan uang rakyat yang harus dipertanggungjawabkan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan kenaikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Markas Besar TNI, Jakarta, Rabu (28/2).
Baca SelengkapnyaPrabowo merupakan pecatan TNI berpangkat Letjen karena dianggap terlibat penculikan aktivis.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga memberikan arahan agar para menteri untuk segera menyiapkan program kerja masing-masing.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengingatkan soal pemberhentian Prabowo dari dinas TNI dan Pelanggaran HAM.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengaku hanya menyetujui pemberian gelar Jenderal Kehormatan untuk Menhan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaHarus ada tindak tegas agar aparat tidak lagi terlibat dalam peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaJokowi mengusulkan nama wamenhan M Herindra sebagai calon kepala BIN.
Baca Selengkapnya"Saya ingin yang pertama d Kementerian Komunikasi dan Informatika, penyelesaian BTS diutamakan, penyelesaian hukum silakan berjalan," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo menjawab usulan agar pimpinan KPK dinonaktifkan di tengah kasus dugaan pemerasan Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya