Warga Muara Angke babak belur usai ketahuan mau mencuri di Serpong

Merdeka.com - Dede Ramli (41), warga Muara Angke, Jakarta Utara ini harus menjalani perawatan medis di Puskesmas Serpong, karena mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya.

Dede diketahui warga hendak melakukan pencurian sepeda motor di kampung Roda Hias, RT 08/02 kelurahan Serpong, kota Tangerang Selatan, pada Sabtu (16/6) dini hari tadi. Namun sial aksinya keburu ketahuan sang pemilik rumah, hingga akhirnya dia dihakimi warga setempat.

Kapolsek Serpong Kompol Dedy Kurniawan menerangkan, pihaknya telah menerima pelaku yang diserahkan warga kampung tersebut, pada dini hari.

Berdasarkan keterangan calon korban dan saksi lain di lokasi kejadian, pelaku nekat melakukan percobaan pencurian di rumah Ilham sekitar pukul 00.05 wib.

"Saat itu pemilik rumah langsung memergoki pelaku yang hendak masuk ke dalam rumah. Saat terpergok, pelaku langsung kabur dan diteriaki calon korban hingga dihakimi masa," kata Dedy, Sabtu (16/6) di konfirmasi.

Pada saat Dede diserahkan ke Polsek Serpong, lanjut Dedy, pihaknya mendapati luka lebam di sekujur tubuhnya.

"Kami lihat ada bekas pukulan di kepala sebelah kiri atas pelapis, hidung mengeluarkan darah, memar di bagian punggung," terangnya.

Hasil interogasi Polisi kepada calon pelaku, bahwa pelaku mengakui akan melakukan pencurian di rumah tersebut. Pelaku mengira, rumah itu dalam keadaan kosong.

"Ya mengakui kalau mau mencuri, apa saja yang berada dalam rumah. Mungkin dikira rumah kosong," ucap Dedy.

Dari pelaku, Polisi menyita satu unit sepeda motor Yamah Mio B 1813 PIT yang digunakan untuk melancarkan aksi kejahatannya.