Yogyakarta Bongkar Pembatas Titik Nol Kilometer
Merdeka.com - Pemerintah Kota Yogyakarta membongkar pagar pembatas yang mengelilingi pedestrian di sisi timur Titik Nol Kilometer Yogyakarta atau di depan Plaza Serangan Oemoem 1 Maret sekaligus sebagai uji coba potensi kerumunan di kawasan tersebut.
"Pembongkaran ini didasarkan pada permintaan sejumlah kelompok masyarakat karena saat ini Yogyakarta sudah berada di PPKM Level 2," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta dilansir Antara, Kamis (28/10).
Menurut dia, pembongkaran pagar pembatas yang sudah terpasang cukup lama tersebut sudah dikomunikasikan dengan unsur Forkopimda Kota Yogyakarta.
-
Apa fungsi terowongan di Stasiun Yogyakarta? Sementara itu, fungsi utamanya adalah untuk para penumpang yang ingin menaiki atau turun di peron Utara serta Selatan, Pasar Kembang.
-
Apa saja keistimewaan Yogyakarta? Pengaturan keistimewaan DIY dan pemerintahannya selanjutnya diatur dengan UU No 1/1957 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan Daerah. UU ini diterbitkan untuk melaksanakan ketentuan dalam pasal 131-133 UUDS 1950. Pengaturan Daerah Istimewa terdapat baik dalam diktum maupun penjelasannya.
-
Dimana lokasi Pesta Rakyat Simpedes di Yogyakarta? Dengan mengusung tema ‘Pede Raih Peluang’, acara yang digelar oleh Tabungan BRI Simpedes ini nantinya akan dilaksanakan pada 19 - 20 Agustus 2023 di Lapangan Parkir Stadion Mandala Krida Yogyakarta.
-
Kapan terowongan Stasiun Tugu Yogyakarta dibuka? Peresmiannya sendiri dilangsungkan pada Senin, 31 Juli 2023 lalu.
-
Di mana saja wilayah yang dilalui Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Rencananya seksi pembangunan tol itu akan melewati Kabupaten Sleman dan Bantul.
-
Siapa yang pergi ke Yogyakarta? Ria Ricis Hanya Bersama Moana Perjalanan udara keponakan online yang disayangi netizen berlangsung tanpa kehadiran sang ayah, kabarnya ia ditemani oleh suster pengasuhnya.
Namun demikian, Heroe mengingatkan bahwa pembongkaran pagar pembatas pedestrian di sisi timur Titik Nol Kilometer tersebut bersifat dinamis atau menyesuaikan perkembangan kasus COVID-19 di Kota Yogyakarta.
"Kami sekaligus ingin melakukan uji coba. Apakah pembongkaran pagar pembatas ini akan menimbulkan kerumunan atau tidak dan bagaimana pelaksanaan protokol kesehatan oleh wisatawan yang ada di lokasi tersebut," katanya.
Oleh karenanya, lanjut Heroe, pagar pembatas yang dibongkar baru di pedestrian sisi timur sedangkan untuk pedestrian sisi barat masih tetap terpasang.
"Kalau semua langsung dibongkar, maka terkesan seolah-olah jika penularan COVID-19 itu sudah hilang. Virus masih ada, jadi kewaspadaan tetap harus diutamakan," katanya.
Ia memastikan akan menerjunkan petugas untuk rutin melakukan patroli di kawasan yang tidak terpisahkan dari kawasan Malioboro itu. "Penjagaan tetap dilakukan 24 jam sehari. Jika ada kerumunan, maka akan segera dibubarkan," katanya.
Pembongkaran pagar pembatas yang sudah terpasang sejak akhir tahun lalu tersebut menjadi bagian dari pengaturan wisatawan di kawasan Malioboro.
Pemerintah Kota Yogyakarta berencana melakukan pembatasan durasi berkunjung di Malioboro, yaitu maksimal dua jam dan maksimal tiga jam untuk parkir bus pariwisata serta pembatasan jumlah wisatawan di tiap zona.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Titik nol kilometer biasanya sebagai patokan pengukuran jarak yang ada di kota hingga negara.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami sebab awal kericuhan terjadi
Baca SelengkapnyaPembukaan ruas tol untuk mengurai kemacetan di simpang tiga Kartasura hingga Solo.
Baca SelengkapnyaPT JMJ membuka tol fungsional Solo-Yogyakarta (Karanganom) mulai Jumat 22 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaRuas tersebut dioperasikan sementara agar bisa menjadi alternatif bagi para pengguna jalan dari Solo ke Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaKendaraan yang melintas dari arah Bundaran HI dialihkan ke arah Jalan Sumenep atau Jalan H Agus Salim
Baca SelengkapnyaInsiden kericuhan sempat terjadi di Teras Malioboro 2 yang berada di Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, Sabtu (13/7) malam.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.
Baca SelengkapnyaLokasi tol itu nantinya akan melewati kawasan permukiman penduduk yang sangat padat.
Baca SelengkapnyaPenutupan perlintasan sebidang tersebut bertujuan mengantisipasi kecelakaan Kereta Api (KA).
Baca SelengkapnyaUntuk optimalisasi pemanfaatan Rest Area Gunung Mas, Pemkab Bogor mengusulkan perluasan lahan parkir.
Baca Selengkapnya