Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bantah Demokrat, NasDem tegaskan Istana tak ada kaitannya dengan Asian Sentinel

Bantah Demokrat, NasDem tegaskan Istana tak ada kaitannya dengan Asian Sentinel Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate. ©2018 Liputan6.com

Merdeka.com - Wasekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik mempertanyakan kemungkinan adanya keterlibatan pihak Istana dalam pemberitaan soal konspirasi pada kasus Bank Century yang menyeret nama SBY. Hal ini terkait unggahan foto yang menampilkan Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko bersama bersama Co-Founder media asing Hong Kong, Asia Sentinel, Lin Neumann.

Foto itu diunggah lewat akun media sosial twitternya, @RachlandNashidik hari ini. Dalam artikelnya, media Asia Sentinel menyebut SBY bersama 30 pejabat lain melakukan tindak pencucian uang sebesar USD 12 miliar atau setara Rp 177 triliun.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate menegaskan hal tersebut tidaklah benar. Sebab, kata dia, Istana tak memiliki kepentingan dengan pemberitaan di Asian Sentinel.

Orang lain juga bertanya?

"Saya kira tidak betul ya. Karena tidak ada kepentingan Istana atau kepentingan bapak presiden terkait dengan berita yang dimuat Asia Sentinel," kata Plate di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/9).

Menurut Plate, meski Presiden Joko Widodo (Jokowi) maju sebagai bakal Calon Presiden di 2019, tetapi sama sekali tidak ada kaitannya dengan pemberitaan Asian Sentinel. Karena, lanjut dia, Jokowi sama sekali tidak ada kaitannya dengan kasus korupsi Bank Century.

"Itu tidak hubungannya dengan pemerintahan saat ini, tidak ada hubungannya dengan paslon, Pak Prabowo-Sandiaga, Pak Jokowi-Ma'ruf tidak ada kaitannya dengan kasus Century," ungkapnya.

"Apalagi tidak ada hubungan Pak Jokowi dengan kasus Century itu sendiri. Saya kira berita itu tidak betul dan agak bias," ucapnya.

Sebelumnya, media asing asal Hong Kong, Asia Sentinel mempublikasikan artikel investigasi terkait konspirasi pada kasus Bank Century. Dalam tulisan tersebut dikatakan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama 30 pejabat lain melakukan tindak pencucian uang sebesar USD 12 miliar atau setara Rp 177 triliun.

Artikel investigasi itu ditulis langsung oleh pendiri Asian Sentinel John Berthelsen, berdasarkan laporan investigasi sebanyak 488 halaman sebagai gugatan Weston Capital International ke Mahkamah Agung Mauitius pekan lalu.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Singgung Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi, Demokrat Duga Ada Dalang di Balik Duet Anies-Cak Imin
Singgung Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi, Demokrat Duga Ada Dalang di Balik Duet Anies-Cak Imin

Namun mengenai kepastian isi pertemuan itu Demokrat menyebut hanya Surya Paloh dan tuhan.

Baca Selengkapnya
NasDem Kritik KPK soal Aliran Dana dari SYL: Seolah Kita Ini Busuk Banget
NasDem Kritik KPK soal Aliran Dana dari SYL: Seolah Kita Ini Busuk Banget

NasDem menolak disebut telah menerima dana hasil korupsi yang dilakukan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya
Demokrat Tegaskan SBY Tak Bohong, Deklarasi Anies-AHY Awal September Disaksikan Parpol Koalisi Perubahan
Demokrat Tegaskan SBY Tak Bohong, Deklarasi Anies-AHY Awal September Disaksikan Parpol Koalisi Perubahan

Demokrat menyebut janji duet Anies-AHY disaksikan seluruh perwakilan partai politik Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya
NasDem Respons Kabar Deklarasi Cawapres Anies: 18 Agustus Baru Rapat
NasDem Respons Kabar Deklarasi Cawapres Anies: 18 Agustus Baru Rapat

Anies dikabarkan umumkan cawapres pada 18 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
VIDEO: MK Patahkan Dalil Kubu Anies, Prabowo Libatkan Babinsa Bedah Rumah di Cilincing
VIDEO: MK Patahkan Dalil Kubu Anies, Prabowo Libatkan Babinsa Bedah Rumah di Cilincing

Hakim Konstitusi M. Guntur Hamzah membacakan pendapat mahkamah terkait permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan kubu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya
VIDEO: SBY Bersyukur Demokrat Ditelikung, Sindir Anies Tak Jujur dan Amanah
VIDEO: SBY Bersyukur Demokrat Ditelikung, Sindir Anies Tak Jujur dan Amanah

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat darurat di Cikeas, Jumat 1 September 2023.

Baca Selengkapnya
Mereka Jaga Anies dari Bidikan KPK
Mereka Jaga Anies dari Bidikan KPK

Calon Presiden Anies Baswedan diserang berbagai isu. Termasuk kabar KPK segera menetapkan status tersangka terkait dugaan kasus korupsi Formula E di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Batal Polisikan SBY ke Bareskrim, Ahmad Sahroni: Perintah Pak Surya & Anies Tidak Boleh
Batal Polisikan SBY ke Bareskrim, Ahmad Sahroni: Perintah Pak Surya & Anies Tidak Boleh

"Omongan itu saya katakan enggak ada. Tapi Pak SBY meminta deklarasi tanggal 3 September itu benar."

Baca Selengkapnya
NasDem Jawab Rumor Tawaran Gabung KIM
NasDem Jawab Rumor Tawaran Gabung KIM

Gus Choi berharap tetap dalam putusan awal yakni mendukung Anies Rasyid Baswedan untuk di Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Diminta Deklarasi Sikap Bebas Tanpa Tekanan Sebelum Sidangkan Sengketa Pilpres 2024
Hakim MK Diminta Deklarasi Sikap Bebas Tanpa Tekanan Sebelum Sidangkan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK saat ini dinilai belum bisa dibilang aman dari cengkraman nepotisme atau dinasti politik.

Baca Selengkapnya
NasDem Serang Balik Demokrat Bikin Gaduh Anies-Cak Imin: Mestinya Jangan Kepedean, Belum Ada Tanda Tangan
NasDem Serang Balik Demokrat Bikin Gaduh Anies-Cak Imin: Mestinya Jangan Kepedean, Belum Ada Tanda Tangan

Di sisi lain, Sahroni mengatakan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh tidak pernah memerintahkan para kadernya hal-hal negatif kepada lawan politiknya.

Baca Selengkapnya
Singgung Moratorium Kasus Saat Pemilu, Timnas AMIN: Kajari Tidak Tahu Perintah Jaksa Agung?
Singgung Moratorium Kasus Saat Pemilu, Timnas AMIN: Kajari Tidak Tahu Perintah Jaksa Agung?

Indra saat ini berstatus caleg NasDem dapil Jawa Tengah 1.

Baca Selengkapnya