Datang ke kongres, Anggota Fraksi PDIP Banyumas pakai dana APBD
Merdeka.com - Anggota Fraksi PDIP DPRD Banyumas bersama-sama menghadiri Kongres di Bali. Namun, kunjungan 20 anggota Fraksi PDIP Banyumas untuk mengikuti kongres tersebut menggunakan uang APBD yang diperuntukkan untuk melakukan kunjungan kerja di Bali dan Lampung.
Dalam agenda kunjungan kerja tersebut, seharusnya DPRD Banyumas membagi anggotanya menjadi dua tim, yakni ke Lampung dan Bali. Dengan pembagian masing-masing 21 orang ke Bali dan 28 orang lainnya ke Lampung.
Seorang anggota DPRD Banyumas dari Partai Golkar, Nanung Astoto yang melakukan kunjungan kerja ke Lampung mengemukakan dalam rombongannya tidak anggota dari Fraksi PDI Perjuangan. Ia membenarkan, fraksi PDI Perjuangan meminta untuk melakukan kunjungan kerja ke Bali.
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
-
Apa yang dikritik Komisi XI terkait anggaran BPS? 'Pada dasarnya, kami memahami betul usulan tambahan pagu BPS, khususnya untuk perbaikan gedung kantor yang tidak layak.''Karena hal ini merupakan kebutuhan yang mendukung kinerja BPS untuk menjalankan tugas dalam menyediakan basis data kependudukan, hingga menjalankan program-program strategis, seperti Registrasi Sosial Ekonomi, hingga Sensus pertanian,' urai Puteri dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi XI bersama BPS pada Selasa (5/9).
-
Dimana BPIP melakukan kunjungan kerja? Hal tersebut disampaikan saat kunjungan kerja ke Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Indonesia-Malaysia, Entikong, Kalimantan Barat, Kamis, (21/9).
-
Mengapa BPIP menggelar diskusi etika penyelenggara negara? Dengan latar belakang sejumlah kasus pelanggaran etika yang mencuat, termasuk korupsi, nepotisme, dan penyalahgunaan kekuasaan, kegiatan ini menjadi penting untuk membahas dan mencari solusi praktis terhadap masalah-masalah tersebut.
-
Apa yang DPR sesalkan? 'Yang saya sesalkan juga soal minimnya pengawasan orang tua.'
-
Kenapa DKPP menilai KPU melanggar kode etik? Komisioner KPU sebagaimana kami pahami saat ini ya sepertinya dikenai sanksi karena adanya dianggap melakukan kesalahan teknis bukan pelanggaran yang substansif,' ujar dia.
"Akibatnya, fraksi lainnya tidak ada yang ke Bali karena kuotanya sudah habis. Jumlah anggota Fraksi PDIP 20 orang, kalau kuota ke Bali hanya 21 orang dan harus ada dari unsur pimpinan dewan dua orang, jadi habis kuota ke Bali," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Shinta Laila mengatakan anggota Fraksi PDIP yang menjabat sebagai ketua PAC akan langsung mengikuti kongres saat tiba di Bali. Sedangkan yang tidak diundang dalam kongres, tetap akan mengikuti agenda kunjungan kerja DPRD.
"Para ketua PAC langsung ikut kongres dan pulangnya sesuai jadwal kongres, yakni 12 April. Kalau yang tidak ikut kongres, tetap ikut jadwal kegiatan kunjungan kerja dan pulang tanggal 11 April," paparnya.
Terpisah, pengamat politik Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Ahmad Sabiq menilai anggota dewan yang berangkat kunjungan kerja dengan dibiayai APBD, sangat tidak etis.
"Ini kan namanya ‘nyambi’, padahal kunjungan kerja harus dilaksanakan secara benar sehingga membawa manfaat bagi rakyat Banyumas, jadi tidak seharusnya berangkat kongres dengan dibiayai APBD,” jelasnya.
Ia juga mengemukakan, pembagian wilayah kunjungan kerja seharusnya tidak berdasarkan fraksi, melainkan berdasarkan alat kelengkapan dewan, seperti banggar, banmus ataupun pansus, komisi dan sebagainya. "Kondisi ini sangat tidak bagus dan mencederai rakyat," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi X DPR RI menggelar rapat kerja dengan Mendikbudristek RI pada Rabu (6/5).
Baca SelengkapnyaSiapa sosok Anita Jacoba anggota DPR RI yang ngamuk ke Menteri Nadiem saat rapat kerja bersama? Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaIni Penjelasan BAKTI soal Dugaan Kasus Suap Perusahaan Software SAP
Baca SelengkapnyaAnwar dinilai turut serta mendukung dan mengkampanyekan calon gubernur-wakil gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Nataksumah.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR RI menggelar rapat kerja dengan Mendikbudristek RI pada Rabu (6/5)
Baca SelengkapnyaTerungkap Cara SYL Bisa Bepergian Ke Brazil: Pakai Uang Sisa Operasional dan Kegiatan Dirjen
Baca SelengkapnyaMeski donasi seharusnya digunakan untuk membantu yang membutuhkan, sejumlah kasus justru memperlihatkan dana tersebut diselewengkan.
Baca SelengkapnyaRezka mempetanyakan alasan KPU menggunakan kendaraan taktis tersebut.
Baca SelengkapnyaLedia meminta klarifikasi kepada pejabat anak buah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi II DPR Fraksi Partai Demokrat, Ongku Hasibuan, mengaku tidak yakin dengan independensi KPU sebagai penyelenggara Pemilu.
Baca SelengkapnyaKetika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaHal ini lah yang terungkap dalam persidangan kedua dugaan korupsi pemotongan dana insentif ASN BPPD Sidoarjo dengan terdakwa mantan bupati Sidoarjo
Baca Selengkapnya