Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kata Ketua Banggar soal rencana bekukan anggaran Polri dan KPK

Ini kata Ketua Banggar soal rencana bekukan anggaran Polri dan KPK Aziz Syamsuddin. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Aziz Syamsuddin mengaku belum terima laporan terkait rencana pansus hak angket KPK ingin membekukan anggaran lembaga antirasuah dan Polri. Menurutnya, tindakan tersebut harus diproses sesuai mekanisme dan tidak hanya bisa disampaikan secara lisan.

"Saya sendiri sebagai ketua badan anggaran sampai hari ini belum terima hal itu, karena mekanismenya tidak bisa secara lisan harus dilakukan secara tertulis melalui proses pleno di komisi teknis," katanya saat ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6).

Dia menjelaskan, setelah menyampaikan melalui proses pleno kemudian nanti dibawa ke paripurna. Sehingga nantinya bisa dibawa ke Bamus, lalu turun ke badan anggaran.

Orang lain juga bertanya?

Aziz mengungkapkan, jika pansus hak angket KPK ingin melakukan hal tersebut silahkan lakukan koordinasi dengan komisi. Menurutnya, Banggar memiliki tata tertib sendiri dalam mengurus AD/ART DPR RI dan harus dibahas bersama Menteri Keuangan.

"Mengenai minta anggaran untuk dua institusi tersebut tidak diberlakukan, secara undang undang kalau pembahasan anggaran mengenai kementerian dan lembaga itu ada di komisi. Jadi silahkan dilakukan secara teknis melalui komisi," tuturnya.

Walaupun begitu, dia menegaskan, permintaan tersebut belum tentu akan dapat direalisasikan. Karena usulan Pansus angket KPK tidak menjadi acuan yang harus diikuti oleh badan anggaran.

"Banggar memiliki kewenangan sendiri dalam tatib bahwa mempunyai kewenangan untuk memberikan keputusan atau memberikan keputusan tidak setuju kepada penggunaan alokasi anggaran bersama-sama dengan menteri keuangan," jelas Aziz.

Politisi Golkar itu mengungkapkan, dalam membahas anggaran budgeting sebuah lembaga harus dilakukan secara menyeluruh, tidak bisa dibahas secara parsial.

"Hak budgeting secara siklus dibahas menyeluruh tidak bisa satu institusi dibekukan kemudian berdampak kepada file di dalam RAPBN nota keuangan anggaran 2018. Jadi pembahasannya tidak bisa secara parsial, pembahasan harus secara menyeluruh di dalam nota keuangan," pungkas Aziz.

Sebelumnya, Anggota Pansus angket KPK Mukhamad Misbakhun mengusulkan agar Badan Anggaran (Banggar) DPR tidak membahas anggaran untuk lembaga Polri dan KPK dalam pembahasan RAPBN 2018 mengenai pagu indikatif mengenai kementerian lembaga. Langkah itu bisa digunakan apabila KPK dan Polri tidak menjalankan amanat UU MD3 untuk menghadirkan Miryam ke rapat Pansus angket.

Misbakhun mengklaim mayoritas anggota Pansus mengamini usulannya untuk menggunakan hak budgeter DPR dalam masalah ini. Konsekusensinya, KPK dan Polri tidak akan memiliki anggaran untuk tahun 2018.

"Bukan tidak cair, tapi 2018 mereka tidak punya postur anggaran," tegasnya.

Meski demikian, dia membantah usulan tersebut sebagai bentuk ancaman karena KPK dan Polri menolak mengikuti permintaan Pansus untuk menghadirkan Miryam. Apalagi, Polri dan KPK sama-sama saling membutuhkan DPR. Misbakhun menyebut pihaknya hanya menggunakan kewenangan DPR. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR Segera Bahas Rancangan Undang Undang Perampasan Aset
DPR Segera Bahas Rancangan Undang Undang Perampasan Aset

Puan Maharani enggan menjelaskan lebih lanjut kapan pembahasan itu akan dimulai.

Baca Selengkapnya
Di Depan PPATK & KPK, Ketua Komisi III Sindir Mandeknya RUU Perampasan Aset dan RUU Pembatasan Uang Kartal
Di Depan PPATK & KPK, Ketua Komisi III Sindir Mandeknya RUU Perampasan Aset dan RUU Pembatasan Uang Kartal

Komisi III meyakini, jika PPATK dan KPK tidak ada lagi kekhawatiran, maka dua RUU tersebut akan berjalan lancar.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Bicara Mengenai Banggar DPR RI ke Depan
Said Abdullah Bicara Mengenai Banggar DPR RI ke Depan

Said menjelaskan baik secara konstitusional dan politik, fungsi anggaran Banggar DPR sangat penting.

Baca Selengkapnya
PDIP Minta Revisi UU MK Tidak Tergesa-gesa Disahkan, Ini Alasannya
PDIP Minta Revisi UU MK Tidak Tergesa-gesa Disahkan, Ini Alasannya

Banyak tantangan yang bakal dihadapi bila keuangan negara tak digodok matang.

Baca Selengkapnya
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ini Respons KPK
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ini Respons KPK

Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ini Respons KPK

Baca Selengkapnya
PDIP: Hak Angket Tidak Ada Kaitan dengan Pembatalan Pemilu dan Pemakzulan Jokowi
PDIP: Hak Angket Tidak Ada Kaitan dengan Pembatalan Pemilu dan Pemakzulan Jokowi

PDIP menyampaikan rencana pengajuan hak angket dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kubu Anies dan Ganjar Bongkar Dugaan Kecurangan Pemilu, Ini Seluk-beluk Hak Angket DPR
Kubu Anies dan Ganjar Bongkar Dugaan Kecurangan Pemilu, Ini Seluk-beluk Hak Angket DPR

Kubu Anies dan Ganjar akan menggulirkan hak angket di DPR dugaan kecurangan Pemilu

Baca Selengkapnya
Kejagung Jawab Pimpinan KPK: Jika Ada Menengarai Tutup Pintu Koordinasi dan Supervisi Sebaiknya Diungkap
Kejagung Jawab Pimpinan KPK: Jika Ada Menengarai Tutup Pintu Koordinasi dan Supervisi Sebaiknya Diungkap

Kejagung menegaskan tidak menutup ruang koordinasti dan surpervisi dan mempersilakan KPK mencari bukti apabila ada personel korps Adhyaksa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Canda Ketua Banggar PDIP
VIDEO: Canda Ketua Banggar PDIP "Kalau Setuju Selesai" Bikin AHY-Menko BG Tersenyum

Said sempat bercanda jika semua setuju rapat anggaran selesai, padahal para Menko belum memaparkan

Baca Selengkapnya
Cak Imin Tegaskan Koalisi Pendukung AMIN Solid Siap Mengajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu
Cak Imin Tegaskan Koalisi Pendukung AMIN Solid Siap Mengajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu

Cak Imin tak menjawab kapan hak angket bakal diusulkan secara resmi.

Baca Selengkapnya
PKS soal Hak Angket: Bagus daripada ke MK Ada Paman
PKS soal Hak Angket: Bagus daripada ke MK Ada Paman

Tiga parpol koalisi AMIN menunggu sikap PDIP sebagai partai pengusung Ganjar selaku capres yang menginisiasi hak angket.

Baca Selengkapnya
Puan Sebut Wacana Penambahan Komisi di DPR Sedang Dimatangkan
Puan Sebut Wacana Penambahan Komisi di DPR Sedang Dimatangkan

Bertambahnya komisi tersebut imbas rencana penambahan jumlah kementerian di pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya