Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini respon Jubir MA soal pelantikan OSO jadi ketua DPD

Ini respon Jubir MA soal pelantikan OSO jadi ketua DPD Oesman Sapta terpilih sebagai Ketua DPD RI. ©2017 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Wakil Ketua Mahkamah Agung, Suwardi melantik Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai ketua DPD dan Nono Sampono serta Damayanti Lubis menjadi wakil ketua DPD pada Selasa (4/4) kemarin. Pelantikan ini menuai kecaman, sebab dalam putusannya, MA membatalkan Peraturan DPD tentang tata tertib, sebagai rujukan pemilihan pimpinan DPD itu sendiri.

Juru Bicara MA, Suhadi mengaku belum bisa komentar soal pelantikan ini. Dia saat ini tidak sedang berada di Mahkamah Agung.

"Saya belum tahu pasti, saya sedang di Mega Mendung, belum koordinasi," kata Suhadi saat dihubungi, Rabu (5/4).

Kendati demikian, Suhadi yakin, jika keputusan MA melantik OSO berdasarkan petimbangan yang matang. Dia akan mencari informasi pasti alasan MA melantik OSO, Nono dan Damayanti.

"Saya akan cari tahu, apakah ada hitam di atas putihnya nanti, saat ini saya masih di Mega Mendung, sore baru ke MA," tutup dia.

Mahkamah Agung (MA) lewat putusannya nomor 20P/HUM/2017 menilai, Peraturan DPD nomor 1 tahun 2017 pasal 47 ayat 2 dan pasal 323 bertentangan dengan UU nomor 12 Tahun 2011 tentang peraturan perundang-undangan. Pasal itu mengatur tentang masa jabatan pimpinan DPD yang hanya 2,5 tahun, sehingga terpilihlah OSO, Nono dan Damayanti sebagai pimpinan baru.

Sayangnya, putusan MA ini tidak diikuti oleh lembaga tertinggi hukum itu sendiri. Pada Selasa (4/4) malam, MA melantik OSO dan kawan-kawan. Ketiga pimpinan DPD mengucapkan sumpah jabatan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung, H. Suwardi.

Pakar Hukum Tata Negara Irman Putra Sidin menilai lucu dengan sikap MA yang melantik OSO, Nono dan Damayanti sebagai pimpinan DPD. Sebab, aturan pemilihan ketua DPD itu sendiri telah dibatalkan oleh MA sendiri.

"Ini yang kami tidak habis pikir, karena selain kami ketua tim kuasa hukum melawan tatib DPD yang selama ini, tapi juga pakar hukum yang mengamati secara pribadi, mengagungkan, semua orang harus patuh pada putusan MA, ini di luar batas nalar, untuk menjawab, bahkan di luar batas nalar bagi orang yang ingin menghambat hukum," kata Irman saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (5/4).

Irman mengatakan, MA justru tidak patuh pada putusannya sendiri. Dia pun tegas mengatakan, soal pembatalan Peraturan DPD tentang tata tertib itu sudah tidak ada celah hukum dan sudah sangat jelas.

"Saya kira mahasiswa semester satu saja paham putusan ini. Tidak ada lagi celah hukum (alasan melantik OSO). Ini di luar batas nalar," kata Irman.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sah! DPR Setujui Jenderal TNI Agus Subiyanto jadi Panglima TNI
Sah! DPR Setujui Jenderal TNI Agus Subiyanto jadi Panglima TNI

DPR resmi menyetujui Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI

Baca Selengkapnya
VIDEO: Puan Sahkan Jenderal Agus Subiyanto Jabat Panglima TNI Pilihan Jokowi di DPR
VIDEO: Puan Sahkan Jenderal Agus Subiyanto Jabat Panglima TNI Pilihan Jokowi di DPR

Rapat paripurna DPR mengesahkan Jenderal Agus Subiyanto menjabat Panglima TNI

Baca Selengkapnya
VIDEO: Calon Panglima TNI Agus Subiyanto Ungkap Fakta KKB Papua, Senjata Dipasok Asing
VIDEO: Calon Panglima TNI Agus Subiyanto Ungkap Fakta KKB Papua, Senjata Dipasok Asing

Agus mengatakan pembebasan menggunakan soft power dan diplomasi militer.

Baca Selengkapnya
Maruli Simanjuntak Siap Jika Ditunjuk Jadi Kasad
Maruli Simanjuntak Siap Jika Ditunjuk Jadi Kasad

Maruli Simanjuntak dikabarkan akan menggantikan Agus Subiyanto menjadi Kasad.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Jenderal Agus Subiyanto Usai Disahkan DPR Jadi Panglima TNI
FOTO: Ekspresi Jenderal Agus Subiyanto Usai Disahkan DPR Jadi Panglima TNI

Jenderal Agus Subiyanto akan menjabat sebagai Panglima TNI untuk menggantikan Laksamana Yudo Margono yang memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya
Deretan Jenderal TNI Calon Kuat Pengganti Kasad
Deretan Jenderal TNI Calon Kuat Pengganti Kasad

Pengangkatan Kasad baru tidak perlu dilakukan uji kelayakan dan kepatutan di DPR.

Baca Selengkapnya
Maruli Simanjuntak Dilantik Jadi Kasad, Ini Harapan Mahfud Md
Maruli Simanjuntak Dilantik Jadi Kasad, Ini Harapan Mahfud Md

Presiden Jokowi siang ini dijadwalkan melantik menantu Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan itu sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad).

Baca Selengkapnya
Terpilih Aklamasi, OSO Kembali Pimpin Partai Hanura
Terpilih Aklamasi, OSO Kembali Pimpin Partai Hanura

Oesman Sapta Odang (OSO) terpilih kembali sebagai Ketua Umum Partai Hanura 2024-2029 secara aklamasi dalam Munas Hanura.

Baca Selengkapnya
PDIP Nyatakan Dukungan ke Paslon Dadang Supriatna - Ali Syakieb di Pilbup Bandung
PDIP Nyatakan Dukungan ke Paslon Dadang Supriatna - Ali Syakieb di Pilbup Bandung

PDIP akhirnya menyatakan dukungan kepada pasangan calon Bupati Bandung petahana Dadang Supriatna dan Ali Syakieb.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Profil Kasad Agus Subiyanto, Geng Solo Jebolan Istana Calon Panglima TNI Pilihan Jokowi
VIDEO: Profil Kasad Agus Subiyanto, Geng Solo Jebolan Istana Calon Panglima TNI Pilihan Jokowi

Sosok pengganti Yudo, merupakan Kasad TNI Jenderal Agus Subiyanto yang baru dilantik Rabu pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Mahfud hingga RK Muncul Jadi Bursa Cawapres Ganjar, PDIP: Semua Hore-Hore, Monggo Saja
Mahfud hingga RK Muncul Jadi Bursa Cawapres Ganjar, PDIP: Semua Hore-Hore, Monggo Saja

Nama-nama cawapres yang beredar di publik belum final.

Baca Selengkapnya
Rekam Jejak Sunarto, Ketua Baru MA yang Pernah Kurangi 6 Tahun Hukuman Anas Urbaningrum
Rekam Jejak Sunarto, Ketua Baru MA yang Pernah Kurangi 6 Tahun Hukuman Anas Urbaningrum

Sunarto menang telak dengan mendulang total 30 suara mengalahkan dua kandadidat lain ketua Mahkamah Agung (MA).

Baca Selengkapnya