Kadernya ditangkap KPK, Hanura minta Banggar DPR dibubarkan
Merdeka.com - Ketua Fraksi Partai Hanura MPR, Sarifuddin Sudding berharap agar KPK professional dalam menegakkan hukum. Hal tersebut berkaitan dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) terhadap Anggota Komisi VII DPR, Dewie Yasin Limpo.
Di sisi lain, Sudding juga menganggap bahwa akar permasalahan Anggota DPR terjerat korupsi ada pada Badan Anggaran (Banggar). Menurutnya dari sanalah proyek yang berujung korupsi bermula. Maka dari itu Sudding meminta Banggar dibubarkan.
"Dari dulu saya bilang agar Banggar ini dibubarkan, karena ini sumber masalah. Banyak anggota Banggar terjerat KPK," kata Sudding di Kompleks Parlemen DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/10).
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Apa kasus yang sedang dihadapi KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
Sudding meminta agar pemerintah mengurus sendiri terkait permasalahan anggaran. Jika tidak kejadian serupa akan berulang.
"Pemerintah biar yang mengurus anggaran, DPR tinggal menyepakati. Ini kan membuka ruang adanya permainan korupsi seperti itu. Kan banyak anggota dewan yang di KPK saat ini karena bersumber dari Banggar," tuturnya.
Sudding juga bersepakat pada partainya bahwasanya tidak akan kompromi pada kader Hanura yang korup. Menurutnya jika nanti Dewie ditetapkan KPK sebagai tersangka, maka saat itu pula jabatannya sebagai Anggota DPR dan Politikus Hanura dicopot.
"Partai tidak mentolerir terhadap korupsi yang dilakukan anggotanya. Kalau KPK menetapkan sebagai tersangka, maka saat itu juga partai akan bersikap, yang bersangkutan akan diberhentikan," tegasnya.
Seperti diketahui, 3 penyidik KPK sekitar pukul 11.00 WIB mendatangi ruang kerja Dewie di Gedung Nusantara I lantai 16. Ruang bernomor seri 1628 disegel oleh para penyidik. Setelah itu para penyidik menuju Ruang Sekretaris Fraksi Hanura untuk memeriksa beberapa dokumen fisik dan berbentuk file.
Satu jam setelahnya barulah para penyidik pergi meninggalkan DPR. Mereka membawa satu koper besar berisi beberapa arsip dokumen yang diyakini terkait kasus suap pembangunan infrastruktur di Sulawesi Selatan yang membelit Dewie.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP menyerahkan penanganan kasus kadernya yang menjadi buronan KPK, Harun Masiku pada proses hukum.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyebut ada sejumlah kader partainya yang menjadi target operasi (TO) aparat penegak hukum menjelang Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini pun tim penyidik KPK, kata Ali masih terus mendalami lebih jauh soal keberadaan Harun.
Baca SelengkapnyaMantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang heran dengan sikap Pimpinan Firli Bahuri dkk yang menyampaikan permintaan maaf.
Baca SelengkapnyaKeberadaan Kusnadi di KPK bukan atas sebuah panggilan melainkan mendampingi Hasto yang diperiksa penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaAsep Guntur ingin mundur dari KPK buntut kasus suap Kepala Basarnas.
Baca SelengkapnyaDisusul dengan permintaan maaf Johanis ke TNI dengan menyebut penyelidiknya khilaf saat OTT (Operasi Tangkap Tangan) kasus dugaan suap di Basarnas.
Baca SelengkapnyaMenurut Sangap, Sangap, berbagi jatah kekuasaan dengan lawan politik bukanlah solusi memajukan dan mensejaherakan rakyat.
Baca SelengkapnyaKPK menemukan petunjuk baru dalam dokumen yang ditemukan penyidik KPK di dalam mobil yang diduga milik Harun Masiku (HM).
Baca SelengkapnyaKejagung menyebut sosok high profile atau tokoh penting terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen pertambangan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya penyimpangan itu harus diusut karena KPK merupakan harapan dalam menegakan hukum.
Baca SelengkapnyaPara pihak yang membantu pelarian Harun Masiku akan memikirkan strategi lainnya.
Baca Selengkapnya