Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kivlan Zen: Ada uang Rp 100 T masuk dari Singapura untuk pilpres

Kivlan Zen: Ada uang Rp 100 T masuk dari Singapura untuk pilpres Kivlan Zen. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Kepala Staf Kostrad Mayjen (Purn) TNI Kivlan Zen, mengaku mendengar ada kapal pengangkut uang Rp 100 triliun dari Singapura masuk ke Indonesia untuk kepentingan Pilpres 9 Juli mendatang.

"Saya dengar itu, dan sudah ramai dikabarkan di media sosial. Ada uang Rp 100 triliun masuk ke Indonesia diangkut dengan kapal dari Singapura," ungkap Kivlan Zen usai menggelar acara diskusi nasional bertema: "Pertahanan Keamanan, Energi, Politik, Ekonomi Sosial dan Budaya dalam Kerangka NKRI" sekaligus acara buka puasa bersama di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (1/7).

Purnawirawan TNI yang juga Deputi Tim Pemenangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa itu juga mengaku tak gentar dengan isu money politics, jika benar uang Rp 100 triliun yang dibawa dari Singapura itu dipergunakan untuk memenangkan lawan politik Prabowo - Hatta.

Orang lain juga bertanya?

"Saya tidak menyebut uang itu milik siapa atau apa ada pengusaha dari negara asing yang terlibat di pilpres nanti. Yang jelas itu tidak akan berpengaruh pada eksistensi majunya Prabowo-Hatta," cetus purnawirawan TNI kelahiran Langsa, Aceh, 24 Desember 1946 silam itu.

Meski tidak mengakui nama pihak yang terlibat dan pemilik uang tersebut, yang jelas publik tahu bahwa kompetitor Prabowo-Hatta di Pilpres 9 Juli adalah Joko Widodo - Jusuf Kalla (JK). Kivlan tetap menolak menyebut siapa orang di balik pengiriman Rp 100 triliun dari Singapura ke Indonesia tersebut.

"Telah kita siapkan semuanya, termasuk di masyarakat, juga ada relawan, baik koalisi dari PAN dan PKS, semua kita sebar ke semua TPS, untuk melakukan pemantauan jika ada money politics untuk memenangkan pasangan lain," tegas dia.

"Meski diiming-iming uang, kalau sudah cinta dan bertekad untuk memperbaiki Indonesia, masyarakat tidak akan tergiur dengan banyaknya uang."

"Biar saja uang itu beredar di negara kita, masyarakat boleh ambil uangnya, tapi jangan pilih orangnya. Saya yakin cinta itu tidak bisa dibeli dengan uang. Kalau masyarakat sudah cinta kepada Prabowo-Hatta, pilihan itu tidak akan berubah," tandas dia.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Meneropong Dampak Kemenangan Prabowo-Gibran Versi Quick Count ke Perekonomian Indonesia
Meneropong Dampak Kemenangan Prabowo-Gibran Versi Quick Count ke Perekonomian Indonesia

Hasil hitung cepat telah menunjukan sinyal kuat untuk satu putaran, maka tingkat kepastian ekonomi juga akan kembali.

Baca Selengkapnya
Dahnil Anzar: Tidak Satu pun Konglomerat Bisa Kendalikan Prabowo dengan Uang
Dahnil Anzar: Tidak Satu pun Konglomerat Bisa Kendalikan Prabowo dengan Uang

Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo tidak menggunakan uang sumbangan untuk membiayai kegiatan politik di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Sudah Tahu Lama Khofifah Dukung Prabowo Gibran
Cak Imin Sudah Tahu Lama Khofifah Dukung Prabowo Gibran

Dukungan Khofifah terhadap pasangan Prabowo-Gibran tidak memiliki pengaruh.

Baca Selengkapnya
Fokus Menangkan Ganjar, PDIP Ogah Ambil Pusing Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo
Fokus Menangkan Ganjar, PDIP Ogah Ambil Pusing Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo

PDIP mengaku tak mau memikirkan sikap Budiman yang mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
Prabowo Soal Zulhas Bagi-Bagi Uang ke Nelayan: Terima Saja, Tapi Pilih Ikuti Nurani
Prabowo Soal Zulhas Bagi-Bagi Uang ke Nelayan: Terima Saja, Tapi Pilih Ikuti Nurani

Menurut Prabowo, Zulhas adalah orang yang suka sedekah.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Pilkada Saya Jamin Tak Ada Intervensi, Jokowi Tak Pernah Nitip Calon
Prabowo: Pilkada Saya Jamin Tak Ada Intervensi, Jokowi Tak Pernah Nitip Calon

Menurut Prabowo, Pilkada diserahkan pada junior di partai, ia menyatakan tak ada masalah siapapun terpilih di Pilkada.

Baca Selengkapnya
Sengketa Pilpres Usai, Menko Airlangga Klaim Investor Siap Tebar Investasi
Sengketa Pilpres Usai, Menko Airlangga Klaim Investor Siap Tebar Investasi

Menko Airlangga meyakini investor tak lagi ragu berinvestasi pasca putusan MK terkait sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
TKN Tegaskan Putusan MKMK Tak Pengaruhi Pencalonan Prabowo-Gibran
TKN Tegaskan Putusan MKMK Tak Pengaruhi Pencalonan Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran akan terus mengikuti proses pencalonan di KPU.

Baca Selengkapnya
PKS: Komunikasi dengan Prabowo Lancar, Urusan Menteri Kita Santai
PKS: Komunikasi dengan Prabowo Lancar, Urusan Menteri Kita Santai

PKS mengaku tidak menargetkan dapat jatah kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran mendatang

Baca Selengkapnya
Yusril Nilai KPU Tak Lakukan Pelanggaran Etik Dalam Proses Pencalonan Gibran, Ini Dalilnya
Yusril Nilai KPU Tak Lakukan Pelanggaran Etik Dalam Proses Pencalonan Gibran, Ini Dalilnya

Menurut Yusril, tafsir atas pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku tidak dapat dibatasi hanya pada PKPU saja.

Baca Selengkapnya
Prabowo 4 Kali Pilpres Gagal: Pejuang Tidak Ada Kalahnya
Prabowo 4 Kali Pilpres Gagal: Pejuang Tidak Ada Kalahnya

Dia ingin berkuasa untuk menghilangkan kemiskinan dan korupsi, serta membuat masyarakat Indonesia semakin sejahtera.

Baca Selengkapnya
Senyum Semringah Prabowo Subianto Setelah Menang Sengketa Pilpres di MK
Senyum Semringah Prabowo Subianto Setelah Menang Sengketa Pilpres di MK

Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto akhirnya muncul ke publik setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak gugatan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya