Luhut bungkam soal perpindahan Titiek Soeharto ke Partai Berkarya
Merdeka.com - Politikus senior Partai Golkar Luhut Binsar Panjaitan enggan berkomentar mengenai perpindahan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto ke Partai Berkarya beberapa waktu lalu.
"Enggak-enggak," katanya di Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan pada Jumat (15/6).
Sebelumnya, Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto memutuskan keluar dari Golkar, partai yang selama ini menaunginya. Keputusan ini membuatnya sedih.
-
Siapa yang mendukung Titiek Soeharto untuk rujuk? Anak keempat Presiden Soeharto yang kini berusia 65 tahun itu pun juga mendapat dukungan dari banyak orang buat rujuk.
-
Mengapa Rudini menolak perintah Presiden Soeharto untuk menjadi Ketua Golkar? Rudini tidak mau menjadi penyelenggara pemilu sekaligus peserta pemilu karena sama saja menyalahi aturan.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang membuat Titiek Soeharto menangis? Siti Hediati Hariyadi atau akrab disapa Titiek Soeharto memberikan ucapan dan dukungan penuhnya untuk Gregoria Mariska Tunjung.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
"Saya memutuskan untuk keluar dari Partai Golkar dan memilih untuk memperjuangkan kepentingan rakyat melalui Partai Berkarya," katanya saat deklarasi bergabung ke Partai Berkarya, Senin (11/6).
Berkarya merupakan partai besutan Tommy Soeharto, yang juga saudara kandung Titiek. Ia mengutarakan alasan meninggalkan Golkar.
Menurut Titiek, kondisi Indonesia kian hari kian memprihatinkan. Ia ingin memprotes keadaan.
"Tapi saya tidak dapat melakukan hal itu. Karena saya sebagai orang Golkar, partai pendukung pemerintah," kata Titiek
Menurut Titiek, ia tidak bisa berdiam diri lagi. Ia pun menegaskan mundurnya dari Golkar otomatis ia kehilangan keanggotaannya mewakili Golkar di DPR.
"Saya mohon pamit kepada teman-teman di DPR, terima kasih untuk persahabatan dan kebersamaan kita selama ini," Titiek berujar.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepemimpinan Airlangga diguncang melalui desakan Munaslub. Luhut didukung untuk maju di pemilihan Ketum.
Baca SelengkapnyaLuhut tidak masalah Bahlil ingin maju sebagai ketua umum partai berlambang pohon beringin.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil dan Agus Gumiwang sama-sama kompak membantah Presiden Jokowi cawe-cawe di internal Golkar
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku siap menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Dengan catatan, banyak kader Partai Golkar yang mendukungnya duduk di kursi ketum.
Baca SelengkapnyaMega menugaskan utusan untuk hadir. Selain Mega, Jokowi juga dipastikan tidak hadir.
Baca SelengkapnyaWasekjen Dewan Pimpinan Partai (DPP) Partai Golkar Syamsul Hidayat menegaskan, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia bukan lagi kader Golkar
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah menjadi kader Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaDewan Syuro PKB di Jawa Barat mendatangi kantor Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) pada Jumat (9/8).
Baca SelengkapnyaIsu reshuffle kabinet yang kembali berembus. Kabar itu makin santer setelah Presiden Jokowi bertemu dengan SBY pada Senin (2/10) malam kemarin.
Baca SelengkapnyaPDIP menyatakan mendukung Ketua DPD PDIP Banten Ade Sumardi untuk menjadi cawagub mendampingi politikus Partai Golkar, Airin Rachmi Diany pada Pilgub Banten.
Baca Selengkapnya