Paguyuban Pasundan nyatakan netral di Pilgub Jabar 2018
Merdeka.com - Ketua Umum Paguyuban Pasundan Didi Turmudzi menegaskan organisasinya akan bersikap netral dalam hajat politik yang akan digelar di wilayah Jabar. Seperti diketahui Pemilihan Gubernur serta Pilkada di 16 kota/kabupaten di Jabar akan digelar 2018 mendatang.
"Paguyuban Pasundan akan bersikap netral dan tidak memihak siapapun. Tapi kami akan mendoakan siapapun yang datang ke sini calon gubernur siapapun adalah keluarga besar pasundan. Yang penting membangun kebersamaan tanpa terganggu oleh tahun politik," ujar Didi kepada wartawan disela acara apel Milangkala ke 104 Paguyuban Pasundan yang digelar di halaman kantor Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra, Kamis (20/7).
Menurut Didi, Paguyuban Pasundan merupakan organisasi budaya Sunda, bukan partai politik. Sehingga tidak ada kaitannya untuk kepentingan politik.
-
Apa komitmen PKB di Pilgub Jabar? 'Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya,' ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6).
-
Kapan pilkada di Jawa Tengah akan digelar? Selain pemilihan presiden serta wakil rakyat pada April kemarin, ada pemilihan kepala daerah yang digelar pada November mendatang.
-
Kapan Pilkada Jabar 2024 akan dilaksanakan? Pilkada serentak akan dilangsungkan pada November 2024 nanti.
-
Siapa yang diusung Partai Nasdem untuk Pilgub Jabar? Anak Presiden ke-3 ini diusung oleh Partai NasDem.
-
Kapan Pilkada serentak di Jawa Barat? Pemerintah Provinsi Jawa Barat membocorkan maskot dua harimau yang rencananya akan dijadikan ikon pemilihan gubernur di masa Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
-
Kapan Pilkada Jakarta akan diadakan? Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil akan berkompetisi di Pilkada Jakarta 2024 yang akan diadakan pada 27 November mendatang.
"Kami bukan partai politik manapun dan tidak menjadi partai politik, tapi kami punya sikap politik. Sikap Paguyuban Pasundan terhadap hajat politik moto kami yakni 'ngajaga lembur, akur jeung dulur, panceg dina galur'. Kami menjaga bersama dengan sahabat-sahabat yang lain tetap damai, tentram juga bersama beda suku dan agama juga saudara kami dan negara harus kita ikuti," katanya.
Didi pun mengakui sejumlah kandidat calon yang akan bertarung dalam Pilkada Jabar sudah mulai datang ke kantor Paguyuban Pasundan. Mereka datang untuk berdiskusi tentang permasalahan yang ada di Jabar.
Namun demikian, Didi kembali menegaskan bahwa Paguyuban Pasundan akan bersikap netral. Didi pun menaruh harapan pemimpin yang terpilih nanti merupakan pemimpin yang dibutuhkan masyarakat Jabar dan mengerti apa kebutuhan masyarakat.
"Kami ingin sosok pemimpin yang bisa mengobati, bagaimanapun juga pimpinan Jabar yang dibutuhkan masyarakat Jabar. Artinya bahwa masalah-masalah belum selesai hari ini harus mereka selesaikan," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Yahya menegaskan bahwa PBNU tidak terlibat dalam dukung-mendukung salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Gunawan, tidak ada masalah jika pasangan tersebut meminta dukungan dari siapa pun, termasuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut kepala daerah PDIP ditekan Kapolda Jatim agar tak fokus mendukung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaDia meminta, agar seluruh unsur negara harus menjaga kontestasi politik supaya berjalan jujur dan adil (jurdil).
Baca SelengkapnyaPDIP menggelar konsolidasi kader di Hotel Padma Kota Semarang, Selasa (15/8) malam.
Baca SelengkapnyaHal tersebut merespons adanya dugaan mobilisasi di tubuh PBNU yang mengarahkan dukungan ke pasangan Capres Cawapres tertentu.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Burhanuddin dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11).
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Gus Yahya memobilisasi pengurus NU untuk mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaAnggota dipersilakan menggunakan hak pilih secara individu, bukan mengatasnamakan PKBB. Jika ketahuan memakai embel-embel PKBB akan dikenakan sanksi.
Baca Selengkapnya"Memastikan bahwa Pemilu 2024 baik Pilpres, Pileg, dan Pilkada serentak berlangsung aman dan lancar," kata Bey.
Baca SelengkapnyaAgus menegaskan tidak segan menindak siapapun prajurit aktif baik secara pidana ataupun hukuman disiplin bila ketahuan tidak menjaga netralitasnya dalam Pemilu.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca Selengkapnya