PAN sebut jumlah dana aspirasi tiap dapil tidak sama
Merdeka.com - Sekretaris PAN, Yandri Susanto menampik anggapan penyaluran dana aspirasi di tiap Dapil akan tidak merata. Menurutnya masing-masing Dapil merupakan representasi dari jumlah penduduk.
"Jumlah Dapil kan sudah dihitung, sudah disesuaikan dengan jumlah penduduk. Memang Jawa penduduknya lebih banyak, mungkin sarana yang perlu diperhatikan lebih banyak. Itu kalau mau misalnya sama rata, kan gak mungkin," kata Yandri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/6).
Menurutnya, kondisi Indonesia beragam mulai dari jumlah penduduk hingga tantangan demografi wilayahnya.
-
Siapa yang mengelola Kilangan? Produksi gula masa Kesultanan Banten banyak dipegang oleh warga Tionghoa. Mereka lah yang kebanyakan memiliki ruang kilangan untuk memeras tebu menjadi air kilang.
-
Dimana kursi DPR dibagi di setiap daerah? Pada pasal 187 ayat 3 UU Nomor 17 tahun 2017, yaitu sebanyak 575 kursi dengan minimal 3 dan maksimal 19 kursi di setiap daerahnya.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas Pilkada Inklusif? Diskusi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mendorong semua pihak, baik pemerintah, penyelenggara pemilu, maupun masyarakat umum, untuk berkolaborasi menciptakan Pilkada yang benar-benar inklusif.
-
Apa itu DPT Pemilu? DPT Pemilu adalah singkatan dari Daftar Pemilih Tetap.
-
Siapa yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2024? Tahapan Pilkada serentak 2024 sudah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
"Tapi menurut saya kalau mau disamaratakan, adil kan banyak ukurannya. Bukan adil itu karena jumlahnya sama, karena uangnya sama," ungkapnya.
Tapi menurutnya, dana aspirasi untuk sebanyak 77 Dapil tersebut sudah dihitung dan disesuaikan dengan jumlah penduduk lantaran di masing-masing dapil, akan berbeda tanggung jawab mengelola jumlah penduduk banyak dengan jumlah penduduk yang sedikit.
"Misalkan Bangka Belitung, penduduknya tidak sampai 3 juta. Di Jawa Barat satu Dapil bisa 3 juta. Kalau misalnya jumlah penduduk lebih banyak, dapatnya lebih banyak itu wajar. Justru di situ letak keadilannya. Cerminan 77 Dapil itu cerminan jumlah penduduk kita," tuturnya. (mdk/siw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakapolda Banten mengumpulkan anggotanya untuk dibagikan uang pengamanan Pemilu, bintara dapat lebih banyak daripada jenderal.
Baca SelengkapnyaAnggota PPS di Jombang, Jawa Timur, yang enggan disebut namanya menyebut terima uang transport dengan besaran Rp50.000 perorang
Baca SelengkapnyaPembatasan dana kampanye guna memastikan agar tidak berlebihan.
Baca SelengkapnyaMisbakhun berpendapat soal pentingnya sinergi antara BPK dan DPD demi mengawal desentralisasi fiskal.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies tiap daerah memiliki prioritas pembangunannya masing-masing. Prioritas pembangunan itu, kata dia telah disesuaikan dengan kebutuhan daerah itu.
Baca SelengkapnyaDana Desa dialokasikan kepada 75.259 Desa, artinya ada 6 desa tidak dialokasikan.
Baca SelengkapnyaAnies mengingatkan agar jangan mendahului kemauan rakyat
Baca SelengkapnyaTerdapat 41 daerah yang hanya memiliki satu pasangan calon kepala daerah atau calon tunggal pada Pilkada Serentak 2024 berdasarkan data per Rabu (4/9).
Baca SelengkapnyaUpaya ini salah satunya dengan mendorong Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) agar melakukan jemput bola.
Baca Selengkapnya