Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Partai Demokrat ingin munculkan capres alternatif di Pemilu 2019

Partai Demokrat ingin munculkan capres alternatif di Pemilu 2019 Kampanye Demokrat di Semarang. ©Rumgapres/Abror Rizki

Merdeka.com - Fraksi Partai Demokrat di DPR mengusulkan agar ambang batas pencalonan presiden alias presidential threshold nol persen. Demokrat telah mengajukan usulan itu dalam pembahasan revisi UU Pemilu di Komisi II DPR.

Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR, Didik Mukrianto mengatakan, penerapan presidential threshold sudah tidak relevan lagi. Sebab, pemilu akan digelar secara serentak pada 2019 nanti.

Didik menilai, tidak mungkin jika penentuan presidential threshold itu dari hasil Pemilu periode sebelumnya. Karena itu, dia ingin semua partai politik yang dinyatakan lolos ikut pemilu bisa mengusung calon presiden dan wakil presiden.

"Kami melihat alat ujinya bagaimana mungkin ada presidential threshold karena hasil Pileg belum keluar. Kami melihat bahwa rasionalnya, seluruh peserta pemilu termasuk partai baru bisa mencalonkan presiden," kata Didik saat dihubungi merdeka.com, Jumat (12/5).

Keputusan ini diambil, karena Demokrat ingin muncul harapan baru bagi masyarakat kepada sosok calon pemimpin di Pemilu 2019 nanti. Dengan presidential threshold nol persen, maka diyakini bakal muncul calon alternatif nantinya.

Didik merasa tak yakin bahwa dengan penerapan nol persen ini semua parpol bakal mengusung calon presiden. Dia yakin, akan ada koalisi yang dilakukan partai-partai.

"Ini memberikan ruang kepada rakyat untuk memilih calon alternatif. Selain itu juga memberikan ruang yang cukup kepada generasi bangsa untuk menjadi pemimpin. Semua orang memiliki hak dan peluang yang sama berkompetisi di Pilpres," kata Ketua DPP Demokrat ini.

Demokrat menggaris bawahi, keputusan inginkan presidential threshol nol persen bukan untuk kepentingan pragmatis. Tapi, rasionalisasi dari keputusan MK yang menyatakan bahwa Pemilu harus dilakukan serentak. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Putusan MK, Gerindra Buka Kesempatan Partai di KIM Calonkan Kadernya Dalam Pilkada
Putusan MK, Gerindra Buka Kesempatan Partai di KIM Calonkan Kadernya Dalam Pilkada

Muzani tetap berharap internal KIM tetap solid dalam Pilkada 2024 demi meraih kemenangan yang maksimal.

Baca Selengkapnya
Usai Putusan MK, DPR dan Pemerintah Segera Rapat Bahas Aturan Jumlah Paslon Capres-Cawapres
Usai Putusan MK, DPR dan Pemerintah Segera Rapat Bahas Aturan Jumlah Paslon Capres-Cawapres

DPR bakal membahas ketentuan jumlah pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden menyusul putusan MK menghapus presidential threshold 20 persen.

Baca Selengkapnya
Senyum Lebar Sekjen PDIP Hasto Saat Dengar MK Ubah Aturan Pilkada
Senyum Lebar Sekjen PDIP Hasto Saat Dengar MK Ubah Aturan Pilkada

Sekjen PDIP Hasto menyampaikan terima kasih kepada MK.

Baca Selengkapnya
DPR Usul Kriteria Tambahan Capres usai Presidential Threshold Dihapus: Nyalon Hansip Saja Ada Syaratnya
DPR Usul Kriteria Tambahan Capres usai Presidential Threshold Dihapus: Nyalon Hansip Saja Ada Syaratnya

Anggota DPR mengingatkan perlu ada kriteria dan syarat khusus bagi tokoh-tokoh yang diusung sebagai Capres tersebut setelah presidential threshold dihapus.

Baca Selengkapnya
Sejarah Presidential Threshold 20 Persen Hingga Akhirnya Dihapus MK
Sejarah Presidential Threshold 20 Persen Hingga Akhirnya Dihapus MK

Aturan presidential threshold sering kali diuji di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya
NasDem Hormati Putusan MK Hapus Presidential Threshold 20%: Babak Baru Demokrasi Kita
NasDem Hormati Putusan MK Hapus Presidential Threshold 20%: Babak Baru Demokrasi Kita

NasDem menilai penghapusan syarat ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden (presidential threshold) 20 persen merupakan babak baru bagi demokrasi.

Baca Selengkapnya
MK Ubah Syarat Pilkada, Anies Baswedan Siap Maju Pilgub Jakarta dengan Siapapun
MK Ubah Syarat Pilkada, Anies Baswedan Siap Maju Pilgub Jakarta dengan Siapapun

Belakangan Anies dan PDIP dikabarkan siap menjalin kerja sama melawan calon lainnya.

Baca Selengkapnya
MK Hapus Presidential Threshold 20%, Ganggu Soliditas KIM dan Pengaruh Prabowo di Koalisi?
MK Hapus Presidential Threshold 20%, Ganggu Soliditas KIM dan Pengaruh Prabowo di Koalisi?

Penghapusan ambang batas presiden itu diprediksi bisa berpengaruh pada koalisi besar yang sedang dibangun Prabowo.

Baca Selengkapnya
Wacana Presiden Dipilih MPR: Demokrat Tak Setuju, Golkar Bilang Peluang Tertutup
Wacana Presiden Dipilih MPR: Demokrat Tak Setuju, Golkar Bilang Peluang Tertutup

Partai politik memberikan suaranya mengenai wacana Presiden dipilih MPR.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Minta KPU Segera Tindaklanjuti Putusan MK Tentang Ambang Batas Pencalonan Kepala Derah
Said Abdullah Minta KPU Segera Tindaklanjuti Putusan MK Tentang Ambang Batas Pencalonan Kepala Derah

Said berharap KPU segera menindaklanjuti putusan MK tersebut karena pelaksanaan Pilkada akan segera dimulai akhir Agustus.

Baca Selengkapnya
Ketua DPD Respons Putusan MK Hapus Presidential Threshold 20%: Capres Independen Perlu Dihadirkan
Ketua DPD Respons Putusan MK Hapus Presidential Threshold 20%: Capres Independen Perlu Dihadirkan

Ketua DPD RI Sultan B Najamuddin menilai, pengusulan bakal calon presiden secara independen atau non partisan perlu diwacanakan dalam sistem politik Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Deddy PDIP
VIDEO: Deddy PDIP "MK Dulu Dibajak Mahkamah Keluarga, Sekarang Kembali pada Kewarasan!"

MK menyatakan partai politik yang tidak mendapatkan kursi di DPRD bisa mencalonkan pasangan calon

Baca Selengkapnya