Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP: KPK harus rekrut penyidik dari Polri dan Kejaksaan

PDIP: KPK harus rekrut penyidik dari Polri dan Kejaksaan Gedung KPK. ©2013 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Dalam revisi UU KPK, terdapat pasal yang mengatur tentang pengangkatan penyidik KPK. KPK diminta ketat mengangkat seorang penyidik. Di sana juga diatur tentang penyidik KPK yang harus keluar dari kepolisian dan kejaksaan untuk menjaga independensi.

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan menjelaskan, KPK harus mengambil penyidik dari Polri atau kejaksaan. Dengan maksud, sudah memiliki keahlian di bidang penyelidikan dan penyidikan.

Namun dia juga tak mempersoalkan jika KPK nantinya kembali melakukan seleksi terhadap calon penyidik tersebut. Intinya, kata dia, dalam revisi UU KPK, pihaknya ingin KPK merekrut penyidik yang berkualitas.

"Penyidik KPK adalah penyidik pada KPK yang diangkat melalui penyidikan yang ditangani Polri atau Kejaksaan. Seperti mau jadi hakim harus ada pendidikan hakim, mau jadi pengacara harus sekolah advokat. Pendidikan internasional tidak hanya seleksi, diajarkan bagaimana tehnik menyidik umum yang bermartabat," kata Arteria saat dihubungi merdeka.com, Selasa (13/10).

Arteria menegaskan tak masalah KPK merekrut penyidik sendiri, tapi harus dari Polri dan Kejaksaan. Begitu sudah terpilih, orang tersebut harus keluar dari institusi asalnya.

"Boleh (rekrut penyidik sendiri) kita enggak permasalahkan, tapi harus dari Polri dan Kejaksaan, karena mereka yang paham teknik menyidik. (Begitu sudah masuk KPK) harus berhenti, untuk menjaga independensi," terang dia. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polemik OTT Basarnas, Alexander Marwata: Itu Kekhilafan Pimpinan, Saya Tak Salahkan Penyidik
Polemik OTT Basarnas, Alexander Marwata: Itu Kekhilafan Pimpinan, Saya Tak Salahkan Penyidik

Alexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.

Baca Selengkapnya
Profil Brigjen Asep Guntur, Dirdik KPK  Mengundurkan Diri Buntut OTT Basarnas
Profil Brigjen Asep Guntur, Dirdik KPK Mengundurkan Diri Buntut OTT Basarnas

Buntut pernyataan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak yang menyebut penyelidik khilaf dalam OTT yang melibatkan Marsekal Madya Henri Alfiandi.

Baca Selengkapnya
Pansel Capim KPK Klaim Punya Cara Lebih Elegan Tarik Pendaftar, Apa Itu?
Pansel Capim KPK Klaim Punya Cara Lebih Elegan Tarik Pendaftar, Apa Itu?

Pansel Capim KPK mengaku sudah melakukan upaya jemput bola untuk mencari Capim dan Dewas KPK yang memiliki kompetensi pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya
Pengamat Nilai Ada Masalah Etika Saat KPK Memeriksa Hasto PDIP
Pengamat Nilai Ada Masalah Etika Saat KPK Memeriksa Hasto PDIP

Kusnadi berada di lantai dasar ketika Hasto sedang menjalani pemeriksaan

Baca Selengkapnya
PPATK Tunggu Surat Polisi Lacak Aliran Dana Kasus Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo
PPATK Tunggu Surat Polisi Lacak Aliran Dana Kasus Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo

Meski surat kerjasama belum dilayangkan Polda Metro Jaya, PPATK telah biasa bekerjasama dengan polisi.

Baca Selengkapnya
Tes Wawancara Capim KPK, Begini Jawaban Pejabat Kejagung Saat Ditanya Aparat Terlibat Korupsi
Tes Wawancara Capim KPK, Begini Jawaban Pejabat Kejagung Saat Ditanya Aparat Terlibat Korupsi

Panelis juga memberikan pertanyaan kepad Harli untuk kemajuan KPK ke depan.

Baca Selengkapnya
Pimpinan KPK Harapkan Presiden Jadi Panglima Pemberantasan Korupsi
Pimpinan KPK Harapkan Presiden Jadi Panglima Pemberantasan Korupsi

Ada sejumlah hal yang perlu ada perubahan, terutama yang menyangkut masalah manajemen SDM.

Baca Selengkapnya
Mantan Penyidik Sebut Siapa Saja Bisa Daftar Jadi Calon Pimpinan KPK, Termasuk Irjen Karyoto
Mantan Penyidik Sebut Siapa Saja Bisa Daftar Jadi Calon Pimpinan KPK, Termasuk Irjen Karyoto

Menurut Yudi, jangan sampai proses seleksi Capim KPK berulang seperti terpilihnya Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya